Cerita ini hanya fiktif belaka. Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat kejadian ataupun cerita, itu adalah kebetulan semata dan tidak ada unsur kesengajaan.
This Is Not a Starting Line pt.2
Sialan. Dunia memang kejam"Berapa lama lagi waktu yang harus kita tunggu?" ❥ Justin
"Sekitar 20 menit lagi." ❥ Nero
"Aku sudah lelah bertahan." ❥ Justin
"Aku pun begitu, apa kah yang lain baik-baik saja?" ❥ Nero
"Harus kah kita mengecek nya?" ❥ Justin
"Ayo kita cek mereka." ❥ Nero
"SIAPA PUN KU MOHON TOLONG AKU!" (Suara teriakan).
"Bukan kah itu suara Willow?" ❥ Nero
"Hah... Semua ini memang tidak mudah." ❥ Justin
"Ku mohon bertahan lah teman-teman." ❥ Nero
✧ ✧ ✧
"Akh kaki ku kesemutan. Bagaimana ini?" ❥ Willow
Willow mencoba meluruskan kaki nya agar rasa kesemutan nya berkurang. Namun tiba-tiba kaki nya memiliki goresan tambahan dari CCTV.
"Oh tidak, aku ketahuan. Eh eh akh!" ❥ Willow
BRUKH!
"Aw sakit nya... Ternyata jatuh dari ketinggian 1 meter cukup menyakitkan. Bahaya jika sudah begini arti nya aku harus segera lari." ❥ Willow
CCTV menangkap semua pergerakan Willow.
"Itu Willow? WILLOW JANGAN LARI KE ARAH SANA!" ❥ Andrew
"Ha apa? Siapa itu barusan?" ❥ Willow
"Aku harus segera menyusul Willow bahaya jika di biarkan begitu saja." ❥ Andrew
"Apa ini? Tempat terbuka? Tidak ada tempat untuk bersembunyi. Ini sama saja bunuh diri seperti kak Eden tadi." ❥ Willow
CCTV mulai bermunculan.
"Oh tidak aku harus segera lari. Bodo amat aku akan lari kemana pun asal tidak tertangkap oleh CCTV." ❥ Willow
"Sial. CCTV nya semakin banyak, kalau begini mustahil untuk tidak ketahuan." ❥ Andrew
CCTV yang muncul semakin banyak dan semuanya menarget kan Willow.
"Tidak aku tidak bisa tenang sekarang. Aku panik. SIAPA PUN KU MOHON TOLONG AKU!!" ❥ Willow
Eden yang sedang berusaha bersembunyi mendengar kan teriakan Willow dengan sangat jelas dan ia yakin Willow berada dekat dengan nya.
"Willow? Itu Willow. WILLOW! SEBELAH SINI!" ❥ Eden
"KAK EDEN! TOLONG AKU!" ❥ Willow
"Ayo cepat sebelah sini!" ❥ Eden
KAMU SEDANG MEMBACA
ænergy | ft. NCT
FanfictionTahun 50XXX, dimana dunia sudah menciptakan teknologi tercanggih. Sayangnya, dunia tidak pernah luput dari yang namanya kejahatan. Sampai pada saat dimana suatu negeri bernama kwangya, pusat kehidupan mahkluk hidup merasa terancam akan tindak kejaha...