Seorang gadis cantik sedang membaca koran untuk mencari pekerjaan
Tiba tiba sang ayah datang dan mengambil koran tersebut
"Sayang kenapa kamu masih mencari lowongan?apa kamu tidak mau meneruskan kantor hukum papah?"tanya adipura sang papah
"Yuki mau berkembang,,yuki gak mau instan"jawab yuki sambil mengambil koran yang dipegang papahnya
"Tapi siapa lagi selain kamu yamg akan meneruskan seluruh bisnis papah?"tanya adipura menghela nafasnya
"Kalau yuki sudah seatle dan dapat pengalaman diluar sana bahkan ketika yuki sudah siap dan pantas untuk menggantikan dan meneruskan pekerjaan papah,yuki janji akan lngsung bergsbung dikantor papah"jawab yuki
"Kenapa kamu masih sangat amat keras kepala?papah sudah menyiapkan semua masa depan mu jauh jauh hari..papah sudah tua papah sudah capek"kata adipura
"Karena yuki belum mampu untuk mngemban jabatan papah..dripada yuki memaksakan diri..lebih baik yuki mngembangkan skill yuki dulu "balas yuki
"Pagi pagi sudah debat apa seh?ayo sarapan"seorang wanita cantik datang dan menengahi keduanya
"Yuki gak boleh cari kerja diluar"balas yuki
"Pah please kita sudah bahas ini ribuan kali"kata yulitA mamah yuki
"Tapi papah.."protes adipura
"Udah ayo sarapan"ajak yulita sambil mngajak adipura ke ruang makan meni ggalkan yuki tapi sebelum itu
"Mandi trus ikut sarapan yuki"perintah yulita
"Oke mam"jawab yuki sambil mngambil telepon dan menelpon nomor yg ada di iklan koran
Tak perlu lama menunggu sambunga telpon pun terbubung
",selamat pagi pak..maaf saya yuki kato,saya mslihat lowongan pekerjaan sebagai sekretaris di koran,apakah masih bisa?"tanya yuki
",ouw tentu saja,kalau nona berminat silahkan datang ke jl cokro baskoro no 13 ..saya tunggu jam 1/2 11 nanti" kata pria itu
"Baik pak saya akan datang tepat waktu"balas yuki sambil menutup telp nya
Sementara itu
Rumah no 30 dijln cokro baskoroSeorang pria sedang berdiri didepan cermin untuk mncukur kumisnya yang mulai tumbuh
Rumah yang amat sangat terlihat berantakan..
Msklum seorang bujang dan tinggal sendiri dirumah
Tak lama suara telp rumah berbunyi
Si pria tampak kesulitan mencari telp nya
Akirnya setelah mngobrak abrik dia menemukannya di bawah tumpukan buku
"Halo"jawab pria itu
"Kenapa lama loe lama sekali al mngangkatnya" omel seorang wanita disebrang
"Gue sulit nemuin telp nya..maaf"jawab pria itu yg tak lain bernama al
"Astaga..gue ada kabar bagus buat loe..gue udah cariin loe asisten rumah ta gga..paling ntar jam 1/2 11 dia datang"kata wanita itu
"Wah thanka ya ca..loe emang sahabat yg baik"kata al
"Dihh kalau gue bantuin pasti dibaik baikin"goda marsha yg akrab dipanggil acha
"Wes pokoke matur nuwun yo"kata al
"Koe suwe suwe nggilani no..gilo aku cuk"balas marsha
Terdemgar suara tertawa al
"Daj gue mau persiapam buat kerja"kata al
"Okay sukses yo le"balas marsha
Al lalu menutup telp nya dan bergegas bersiap siap
Setelah bersiap al lalu membuat sarapan
Lalu bel rumah berbunyi
Karena tidak dikunci al mempersilahka. Sang tamu masuk
"Pagi pak"sapa seorang gadis yg tak lain adalah yuki
Al berbalik dan dia sampai bengong mndapati seorang gadis cantik berdiri dihadapannya
"Saya yuki ..saya melihat info pekerjaan dikoran "terAng yuki
"Ouwh iya..tapi apa kamu yakin dengan pekerjaan ini?"tanya al sambil memastikan gadis didepannya karena yuki pasti tidak mau melamar sebagai asisten rumah tangga
"Saya yakin pak..saya tidak pilih pilih untuk masalah pekerjaan"jawab yuki
"Apa kamu yakin?"tanya al memastikan yuki lagi
"Sangat yakin" jawab yuki
"Baiklah datang lah besuk pagi..dan oh ya saya terbiasa minum kopi jam 9 pagi"kata al
"Saya akan datang jam 8 pagi"balas yuki
"Baiklah sampai ketemu besuk" kata al
Yuki lalu segera pamit
KAMU SEDANG MEMBACA
BADAI PASTI BERLALU
Romantizmcinta pada pandangan pertama..itu yang dirasakan alghazali seorang insinyur muda,berwajah tampan dan single saat pertama kali melihat seorang gadis masuk ke rumahnya untuk melamar pekerjaan