12

2K 124 8
                                    

6 tahun kemudian

Tap

Tap

Tap

Terdengar suara langkah di lorong  itu langkah angkuhh dan berwibawa milik Arkan

Berjalan menuju ruangan kerja nya

"Selamat pagi pak " sapa sekertaris Arkan , Mia  adalah sekertaris Arkan dari 2 tahun yang lalu semenjak Arkan telah di angkat menjadi bos perusahaan Daddy nya yang ada di Kanada

"Kosong kan hari ini jam saya , saya akan pulang ke Indonesia " tanpa membalas sapaan Mia suara Arkan lebih dlu memberikan  perintah yang kini telah berbeda menjadi  lebih serak dan bas , sesuai dengan postur tubuh nya yg kian bertambah besar dan berotot

"Baik pak " balas Mia dan langsung berlalu dari ruangan Arkan

Di bangku kebanggan nya Arkan menelepon seseorang

"Matthew urus penerbangan saya ke Indonesia siang ini "

"........."

Tut

Arkan mematikan telepon nya terlebih dahulu , Matthew adalah supir pribadi sekaligus orang kepercayaan Arkan selama di Kanada

.
.
.
.
.
.

Sementara itu di kediaman max

"Felix bangun .... Kamu ini udah besar selalu aja lama bangun " teriak seseorang sambil menarik selimut Felix

"Enghh ... Sebentar lagi bik aaa masih ngantuk " felix mengerat pelukan nya pada bantal guling nya , yang membangun kan Felix barusan adalah bibi yang mengurus Felix semenjak kepergian Arkan ke Kanada nama nya bi Lala

"Ya sudah ,, bibi tunggu di bawah , sarapan udah siap " ucap bibi Lala lalu berlalu dari kamar Felix
.
.
Selesai dengan kegiatan tidur nya Felix lngsung mandi dan turun ke bawah untuk sarapan

"Pagi bibi Lala" sapa felix pada bi Lala yang sedang membersihkan dapur , menarik kursi yg ada di dekat meja makan yg di penuhi oleh sarapan yg sehrus nya di makan pagi tadi , Felix duduk dan menatap makanan itu semua penuh minat

" Selamat siang bajingan kecil " balas bibi Lala malas ,
"Hehehehe bibi pagi pagi kok udah judes aja sih " balas felix pada bi Lala yg terlihat cuek

"Hai bajingan kecil ini udah siang , sudah 2 jam yg lalu aku membangun kan mu dan kau baru turun sekarang " omel bi Lala , ya bi Lala sudah seperti ibu yg suka mengomel pada Felix
" Lihat lah badan mu itu sudah gemuk sekarang , kerja mu hanya makan tidur dan berak saja " tambah bi Lala

Felix bangkit dari meja makan dan berdiri di samping kulkas yg terdapat cermin full body , ia memperhatikan lekuk tubuh nya di kaca itu

"Apaan sih bibi bohong langsing gini di bilang gemuk "Felix tak terima di katain gemuk ya walau pun perut nya sedikit buncit , cuman sedikit guys gak lebih dikit doang , bukan berarti itu gemuk kan ?

Meski sudah 6 tahun berlalu felix tidak memiliki banyak perubahan pada tubuh nya hanya  , bertambah berat badan beberapa kilo , rambut yg sedikit panjang hampir menyentuh mata nya dan badan yg semakin putih , setelah lulus Felix lebih banyak menghbis kan waktu ny di rmh hanya sesekali keluar kala teman nya mengajak nya
.

.

.

"Pak ,bapak akan berangkat jam 1 siang nanti " ucap Matthew pada Arkan yg sedang sibuk dengan laptop nya di kursi belakang dan Matthew sedang menyetir

"Ya" balas Arkan

Sekarang Arkan sedang menuju ke rumah sakit ' HOSPITAL MAX ' nama rumah sakit milik Arkan dimana rumah sakit ini termasuk rumah sakit terbesar yg ada di Kanada

Arkan akan menyelesai kan seluruh pekerjaan nya yang ada di Kanada sebelum pulang ke Indonesia

Seperti yg klian baca , Arkan sekarang telah memiliki rumah sakit yg sangat berpengaruh besar  di Kanada  , iya juga telah mendapatkan kan gelar nya di mna ia sanggup menyelesaikan pendidikan kedokteran nya hanya dlm jangka 6 tahun sehingga ia sekarang telah menjadi dokter berkelas di Kanada , tidak sedikit orang orang Kanada yg mengenal Arkan . Nama pria yg sering muncul di televisi " besar yg ada di Kanada.

Tidak hanya di Kanada , berkat perusahaan nya yang berhubungan di bidang perhotelan, mall , dan beberapa tempat mewah Lain nya .

Dan cabang perusahaan yg sedang mengeluarkan beberapa alat tranportasi yang memiliki nilai jual  tinggi yg berhasil menjalin kerjasama dengan perusahaan perusahaan besar di beberapa negara membuat Arkan bnyk di kenal oleh orang asing dari berbagai negara termasuk Indonesia sendiri

.
.
.

Arkan bersiap siap menuju bandara ia akn berangkat sekarang sekitar 30 menit lagi pesawat yg akan di naiki Arkan akan lepas landas

Setelah siap, Arkan pun berangkat di antar oleh Matthew  ke bandara

.

Felix yg sedang menikmati cemilan nya di atas sofa terkejut melihat kepulangan Daddy ny yg begitu cepat

" Dad tumben cepat pulang  masih jam 2 loh ini " Felix berdiri dari duduk nya dan menghampiri max .

Max mengusap kecil kepala Felix " kia akan kedatangan tamu malam ini "ucap max lembut pada Felix

" Tamu ? Siapa dad ? " Tanya Felix bingung ya mereka tidak perna kedatangan tamu , selain teman dari Felix , atau para kolage max itu pun datang nya selalu barengan dengan max

" Ini tamu penting Daddy harap kami berpakaian yg rapi " ucap max Tanpa memberitahu siapa tamu yg kn datang

.
.
.
19.24

Felix duduk di sofa lengkap dengan toples besar berisi kerupuk  yg Selama ini menjadi teman Felix di sofa sudah berpakaian rapi dan wangi sesuai perintah ayah nya

Sambil menunggu max keluar dari kamar nya , Felix menikmati waktu ny , di dapur juga sudah bnyk makanan enak tersaji tinggal tunggu tamu nya aja yg datang

Ting

Tong

Suara bel berbunyi membuat Felix bangkit dari duduk nya sambil membawa toples kerupuk ny menuju pintu

Felix berjalan sedikit cepat menuju pintu mansion mereka

Cklek
Felix membuka pintu

Deg

Prangg

Tiba tiba jantung Felix berpacu cepat , sehingga ia tidak sadar sudah menjatuh kan toples kerupuk nya tdi

Felix tidak berkata apa apa ia hany memandangi orang yg ada di depan nya ini Dengn ekspresi terkejut

Arkan ya Arkan sudah sampai di Indonesia tepat nya saat ini berada di hadapannya Felix
.
.
.






TBC

terima kasih sudah
Mu Baca hehehe












My Life is Only You  [BxB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang