Unrequited [Markhyuck]

5.6K 277 98
                                    

Scroll sampe mentok ya guys, kkkk.

---

"Ayo main jenga!"

Mark yang sedang bersama anak Dreamis mengeluarkan balok-balok kayu untuk disusun bersama. Anggota Dreamis yang lain pun tampak antusias dengan ajakan Mark. 

"Ah. Jantungku bermasalah. Aku tidak bisa bermain jenga."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mark menoleh pada Haechan yang tiba-tiba mengatakan hal tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mark menoleh pada Haechan yang tiba-tiba mengatakan hal tersebut. Haechan yang melihat reaksi Mark, kemudian tertawa kecil lalu bergabung dengan member lainnya untuk bermain jenga. Mark yang melihat hal tersebut lantas menghembuskan nafasnya. Merasa lega karena berarti Haechan hanya bercanda.

Riwayat palpitasi jantung Haechan terkadang membuat Mark mengkhawatirkan Haechan. Entahlah. Haanya merasa khawatir saja, lagipula keduanya sudah lama sekali selalu bersama-sama.

"Mark hyung, bukankah beberapa hari lagi kau dan Haechan harus pergi syuting bersama hyungdeul Ilichil? Berapa lama kalian pergi?"

"Mungkin sekitar seminggu Jaem. Kenapa? Mau titip sesuatu? Nanti kubawakan oleh-oleh ya."

"Aku juga mau! Mark hyung kau selalu saja membawakan Jaemin oleh-oleh setelah syuting bersama hyungdeul, apa kau lupa jika NCT Dream memiliki 4 member lainnya juga?"

Chenle protes pada Mark, Mark hanya terkekeh menanggapi ocehan dari Chenle, lalu mengusak rambut Chenle dan berjanji akan membawakan semuanya. Haechan tersenyum simpul  sambil jemarinya berusaha mengeluarkan balok jenga namun sayangnya, keseimbangan jenga tersebut tidak dapat dipertahankan dan akhirnya roboh. Menimbulkan bunyi berderak karena balok-balok jenga tersebut menghantam meja kayu sebagai alas.

Haechan berjengit, sejak dahulu Haechan memang mudah terkejut. Haechan menahan diri untuk tidak meremat dadanya. Debaran tidak wajar itu muncul kembali. Entah sejak kapan rasanya Haechan abai. Mungkin mulai terasa setelah tour NCT Nation selesai. Sudah cukup lama sejak Haechan mendapatkan perawatan akibat palpitasi jantung yang dialaminya. Haechan mengernyit karena kini bukan hanya debaran tidak wajar yang dirasakannya, namun sepercik rasa nyeri juga turut menyertai.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 23, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

NCT ONESHOOTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang