lookism

1.2K 77 42
                                    

berisi 3,5k kata. abaikan typo karena author malas revisi.

setelah gencatan senjata dengan ilhae, hyungseok pergi sambil berpikir rencana kedepannya untuk menghadapi choi dong seo.

Ia bimbang dengan pilihannya, antara harus mengetahui hubungan keluarganya yang rumit ini atau malah memihak choi dong seo yang jahat namun adalah ayah dari temannya crystal.

seseorang membuat lamunan hyungseok terpecah, ia adalah ibu hyungseok yang berjalan menuju ke arah rumah nya.

seketika semua hal-hal yang membuat dia pusing pun pergi, seperti tidak pernah ada kemudian ia menghampiri ibunya.

"eomma" sambil tersenyum lebar hyungseok memanggil ibunya.

Dengan terkejut pun ibunya hyungseok menengok kebelakang dan melihat bahwa orang yang memanggilnya adalah anak semata wayangnya, hyungseok.

"eomma, apakah kau ingin ke rumahku?" tanya seok
"aigoo, ya aku ingin pergi, tapi kenapa kau ada disini?" tanya balik ibunya
"em.. itu aku habis dari rumah temanku" dibalas lah pertanyaan itu dengan senyuman oleh hyungseok.

kedua orang, ibu dan anak itupun melanjutkan perjalanan sambil bercerita riang satu sama lain. waktu itu masih pagi namun jalanan yang mereka lalui sangat sepi, seperti tidak ada penghuni sama sekali.

merasa ada yang janggal hyungseok seketika mengajak ibunya untuk lebih cepat, seok merasa seperti mereka sedang diperhatikan.

ibunya yang sudah tua tidak bisa berjalan lebih cepat lagi, sedangkan hyungseok semakin lama semakin panik karena pandangan yang memperhatikan mereka bukan hanya satu dua orang saja. melainkan sepertinya ada lebih dari 10 orang.

dalam situasi itu, hyungseok berpikir apakah mereka akan diserang?.
jika iya maka itu sangat gawat.
hyungseok bisa dengan mudah mengalahkan 10 orang lebih, namun kali ini hyungseok harus melindungi ibunya. dan seok akan kesulitan saat melakukan itu.

tak selang lama saat seok memikirkan cara melindungi ibunya, orang-orang yang sedari tadi memperhatikan mereka akhirnya menunjukkan diri mereka.

hyungseok dengan sigap menarik ibunya untuk berlindung dibelakangnya, ibunya sendiri pun tidak mengerti apa yang sedang terjadi. ia melihat bahwa anak semata wayangnya mengepalkan tinju dan menatap tajam para orang yang mendekat itu.

"siapa kalian?, apa mau kalian?" seok dengan wajah menyeramkan bertanya pada orang-orang tersebut.
"hyungseok?, ada apa sebenarnya ini?" dengan wajah yang panik ibu hyungseok bertanya.
"eomma, jangan pergi jauh-jauh dari ku"

hyungseok menjawab perkataan ibunya dengan menyuruhnya tidak menjauh. sedangkan ibunya hanya bisa melihat dengan panik apa yang sebenarnya terjadi.

"kau park hyungseok kan?" tanya salah seorang dari mereka.
"ya itu aku, lalu apa mau kalian?" tanya lagi hyungseok.
"kami hanya mau dirimu" sambil tersenyum menyeramkan pria itu menunjuk kearah seok.

"apa?" dengan terkejut pun seok menjawab
"ya, namun karna kau bersama ibumu. maka ibumu pun harus ikut dengan kami" pria itu mengancam seok.

"tidak mau" 'aku tidak tau apa yang akan dilakukan mereka pada eomma nanti' seok berpikir situasi yang akan didapat ibunya bila ia menyetujuinya.

"pft, kami sudah tau kau akan mengatakan itu park hyungseok. karena itulah kami membawa orang lebih" tidak disangka Bertambah lagi orang-orang mereka.

sekarang sudah ada 20 orang lebih yang berada dihadapan seok.

'sialan, apa yang harus kulakukan?!'

tak disangka terpikirkan lah sebuah ide, seok memberikan handphone nya kepada ibunya. ia menyuruh ibunya untuk menelfon seseorang yang bernama Jay di kontaknya.

lookism word (hyungseok harem)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang