thirteen: as ugly as a toad

816 161 49
                                    

Jeno telah melepaskan pelukannya. Namun cegukan Lisa masih disana.

Begitu menginjak kawasan gedung sekolah yang riuh, pun Lisa melepaskan genggaman tangan Jeno dari dirinya.

Saliva ditelannya dengan gusar. Dari keajuhan, Lisa dapat melihat antrian panjang masih menghiasi pemandangan kelas.

Tentu saja Lisa tak merasa hebat hingga mampu mengusir para pelanggan akibat adegan gaduh beberapa jam silam.

Takut-takut ia mengikuti langkah Jeno yang mulai memasuki kelas mereka.

Mendapati kehadiran dua staff yang sempat melarikan diri itu, pun rekan-rekannya saling menyahut dan meminta pertolongan.

"Kalian sudah kembali??"

"Hei, aku perlu bantuan disini."

"Jungkook hampir pingsan karena selalu dipesan. Tolong bantu gantikan."

Hingar bingar kesibukan serta suasana ramai masih mengelilingi cafe mereka. Lisa bahkan dapat melihat Karina turut memakai dress maid yang sama dengan dirinya.

Mereka semua sibuk dengan apa yang sedang dikerjakan seakan beberapa saat lalu tak ada yang terjadi di tempat itu. Seakan Nayeon tak pernah datang dan membuat keributan.

Aku sangat egois. Berani sekali aku menghilang selama tiga jam dan meninggalkan teman-temanku yang sibuk begini. Dasar tidak tahu diri.

Karina yang menyadari kehadiran Lisa pun segera melambai cerah kepadanya di tengah tanggung jawab gadis itu dalam melayani pelanggan.

Jeno sudah kembali sibuk. Dan Lisa tak boleh berdiam diri seperti patung arca begini.

Sembari meremas tangannya, Lisa datang menghampiri Jihyo yang tengah mengatur dan menyalurkan pesanan dari dapur kepada para maid, "Anu... maaf, apakah ada.. yang bisa kubantu?"

Wanita bermata bulat itu memandang Lisa dengan tatapan datarnya. Membuat Lisa merasa canggung di tempat saja. Hingga akhirnya Jihyo tersenyum dan menarik Lisa kembali sembari berkata, "Kerja yang benar. Kupastikan kau membayar waktu menghilangmu tadi."

Dan begitulah, Lisa kembali sibuk dengan apa yang tengah ia kerjakan. Selagi tak di pesan, ia akan membantu di dapur dan membersihkan meja. Namun seringnya, Lisa lebih banyak menghabiskan waktu di dapur sebab Karina menyapu semua pesanan para pengunjung lelaki yang tiba. Untung saja.

Tanpa terasa, kesibukan itu sudahlah usai. Kelas Lisa tutup lebih awal karena telah menjual habis semua bahan baku pada menu mereka.

Lisa beserta Karina terlihat keluar dari ruang ganti dengan pakaian olahraga mereka. Keduanya nampak sudah mengangkat tinggi surainya seakan hendak menggunduli kepala saja.

Suasana kelas terlihat berbeda jika dibandingkan beberapa saat lalu. Semua meja telah di letakkan pada sudut ruangan dengan kursi yang di balik di atasnya. Jihyo, nampak tengah menghitung keuntungan mereka dengan mata berbinar pada salah satu meja.

Kelas telah selesai dibersihkan. Hanyalah ruang ganti yang belum di bongkar kerangkanya. Dan manusia lain yang ia lihat setelah mengelilingi pandangan adalah lee Jeno yang juga sudah berganti mengenakan pakaian olahraga. Ah, tentu saja Jungkook juga berada disana.

"Ayo berkeliling." Ucap Jungkook kepada dua kawannya yang baru datang.

Mereka berempat telah berpamitan kepada sisa kawan yang masih tinggal di dalam kelas. dan saat keluar, langit sudah berubah menjadi oranye keunguan. Suasana bertambah ramai seiring dengan pergantian shift matahari di langit luas.

Jungkook sedang berbincang kepada Karina sembari mengunyah permen kapas yang baru saja dibeli. sementara Lisa, wanita itu berjalan beriringan dengan Jeno yang sedang menyesap lolipopnya.

Blue WavesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang