3

260 19 0
                                    

"Tuan maaf, siang ini kita ada meeting dengan perusahaan Tuan Film, atau tuan ingin membatalkan nya?" tanya neng

"tidak perlu, urusan pribadiku tidak akan berpengaruh pada perusahaan" ucap jam

"baik tuan, saya siapkan berkas meeting nya" ucap neng

"panggil aku jika mereka sudah tiba" ucap jam

"baik tuan, kalo gitu saya permisi" ucap neng berpamitan



---------



"tenang film.. Kau hanya perlu bersikap profesional, hanya dengan tetap bekerja sama dengan perusahaan jam kau bisa terus bertemu dengan nya" batin film

Film yang sedang bergelud dengan hati dan fikiran nya tak sadar jika seseorang membuka pintu ruangan meeting tersebut.

"maaf saya terlambat" ucap jam seraya memberikan wai nya

Jam yang di hadapan nya kini hanyalah rekan kerja nya, Jam nya selalu tampan, jas putih yang di gunakan jam selalu menjadi kesukaan bagi film, namun yang membuat hati film sangat hancur adalah jam tak lagi menggunakan cincin pertunangan mereka, se...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jam yang di hadapan nya kini hanyalah rekan kerja nya, Jam nya selalu tampan, jas putih yang di gunakan jam selalu menjadi kesukaan bagi film, namun yang membuat hati film sangat hancur adalah jam tak lagi menggunakan cincin pertunangan mereka, sebenci itukah jam padanya?

"tidak apa tuan, kami juga baru tiba" ucap tre asisten film

"baiklah kita mulai saja meeting nya" ucap jam

Tre menjelaskan semua berkas kerja sama yang mereka tawarkan pada perusahaan jam, memberi konsep yang sempurna sesuai ke inginan perusahaan jam. Sepanjang tre menjelaskan fokus film bukan lah pada layar besar di depan nya, melainkan pada seseorang yang sedang memperhatikan layar besar itu, Jam. Fokus film hanya pada lelaki tercinta nya, Jam sadar jika film selalu melihat nya, jam juga sesekali mencuri pandang melihat mantan kekasihnya itu,

"kau yang memutuskan hubungan kita tapi kenapa kau juga yang masih memakai cincin pertunangan kita? Apakah itu memang tak ada arti bagimu sehingga kau hanya menganggapnya sebagai sebuah cincin biasa film" batin jam

"baiklah, itu saja yang dapat saya jelaskan sesuai dengan permintaan tuan jam" ucap tre

"baiklah aku mengerti dan aku suka dengan konsep yang kau tawarkan, nanti asistenku akan mengurus lebih lanjut tentang kerjasama kita" ucap jam

"baik tuan" ucap tre

"kalo begitu meeting ini kita akhiri sampai disini, jika masih ingin ada yang di tanyakan atau di jelaskan silakan langsung pada asistenku" ucap jam

"semua sudah jelas tuan" ucap tre

"Neng, kau urus kontrak kerjasama dengan perusahaan tuan film" ucap jam

"baik tuan" ucap neng

"kalo gitu saya permisi duluan, ada hal lain yang harus saya urus" ucap jam berdiri dari kursi nya

"mau kemana?" tanya film reflek

"maaf, tuan bertanya sebagai apa?" tanya jam

"hmm mari tuan tre ikut saya, saya akan buatkan kontrak kerja nya. Kalo gitu saya permisi tuan" ucap neng meninggalkan ruang meeting di ikuti tre dan hanya menyisakan JamFilm di ruangan itu

Because of YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang