17

261 21 5
                                    

"kenapa kau minta bertemu? Ada apa?" tanya anne

"aku menemukan anak year" ucap pan

"hah? Dimana mereka sekarang?" tanya anne

"suami dari keponakanku" ucap pan

"keponakanmu? Ah fern" ucap anne

"bukan, tapi film" ucap pan

"hah kau bilang suami" ucap anne

"ya memang, suami nya film ya lelaki juga" ucap pan

"oh oke oke aku paham" ucap anne

"bukan itu masalahnya" ucap pan

"lalu apa?" tanya anne

"thiwat di fitnah sebagai dalang dari kematian ritch dan year" ucap pan

"bagaimana mungkin, thiwat bahkan ada di dalam mobil saat mereka kecelakaan, bahkan thiwat sampai lumpuh karna kecelakaan itu pan" ucap anne

"itu yang aku pikir, kenapa film bisa dapat bukti jika ayahnya dalang kecelakaan itu" ucap pan

"siapa yang memberi bukti itu pada film? Kita harus cari tau dari situ" ucap anne

"entahlah, dia hanya bilang orang kepercayaan nya" ucap pan

"ah nanti kita lanjut lagi, aku ada janji dengan pasienku ingin periksa kandungan nya" ucap anne

"ah oke oke pergilah, nanti jika ada apa apa aku hubungi lagi" ucap pan

Anne


-----

"silakan berbaring tuan biar kita periksa perkembangan janin nya" ucap dokter

"baik dok" ucap film menaiki kasur periksa di bantu oleh jam

"apa ingin tau jenis kelamin janin nya?" tanya dokter

"tidak usah dok, biar nanti pas lahir saja" ucap jam

"baiklah, coba nafas perlahan tuan thanapat" ucap dokter

Film mengikuti arahan dokter, bernafas perlahan.

"baik, perkembangan janin nya baik, detak jantung nya juga normal, semua baik baik saja" ucap dokter

"apa ada keluhan lain?" tanya dokter

"tidak dok, aku tidak merasakan apapun, semua baik baik saja" ucap film

"apa obatnya di minum dengan baik?" tanya dokter

"iya dok" ucap film

"baguslah, baik kita sudah selesai, silakan tuan" ucap dokter

Jam membantu film merapihkan baju nya dan turun dari kasur periksa itu.

"pelan pelan" ucap jam menarik kursi untuk film duduk

"terimakasih" ucap film

"semua baik baik saja ya tuan, ini hanya saya resepkan vitamin tambahan jika merasa mual nanti nya" ucap dokter

Because of YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang