MARRIAGE WITH SENIOR

09. BERTENGKAR

flashback

"sayang maaf nanti kaya nya aku gabisa pulang bareng kamu aku mau rapat paskibra soalnya" ujar javier yang berada didepan kelas cherys

"eum.. okay, aku bisa naik taxi online" jawab cherys seraya tersenyum menatap javier

"ini, kamu bawa aja dompet aku" javier menyerahkan dompet tebal berwarna hitam miliknya

"thaaankk uuu sayaaaangg" ucap cherys girang seraya memeluk javier singkat

"iya sama sama"

flashback off

kini cherys sedang menunggu taksi yang ia pesan datang digerbang sekolah, sudah lebih dari 30 menit ia menunggu namun taksi itu tidak kunjung datang juga.

"hai cher, nunggu apa?" tanya seseorang yang tiba tiba muncul disamping nya

"oh hai, lagi nunggu taksi" cherys tersenyum canggung. ternyata ia adalah lana, teman laki laki cherys.

"mau pulang bareng gue aja? udah mau gelap soalnya" tawar lana kepada cherys

cherys nampak berfikir cukup lama, ia tidak mau membuat javier mengamuk kembali seperti dahulu. namun akhir nya ia menyetujui tawaran lana karena sudah tidak ada opsi lain selain pulang bersama lana, sopir pribadi nya juga sedang tidak bisa dihubungi

"boleh" ujar cherys seraya mengangguk ragu

"oke, mobil gue ada disebelah sana ayo kita jalan" ajak lana dengan senyum sumringah

cherys dan lana pun berjalan beriringan menuju mobil lana yang terparkir disebrang jalan

beberapa saat kemudian mereka sudah dalam perjalanan pulang kerumah, namun tiba tiba jalan yang biasa cherys lalui saat pulang pergi sekolah sedang dalam perbaikan dan tidak dapat dilewati. mau tak mau mereka harus melewati jalan lain yang melewati taman kota yang sudah tidak dipakai lagi, itu hal menakutkan bagi cherys

benar saja, pada saat tiba dijalan taman kota lama cherys melihat banyak sekali pepohonan tinggi dan rindang di kiri kanan jalan, ia hanya sanggup menunduk dan tak ingin melihat ke luar

namun tiba tiba lana menghentikan mobilnya.

"kenapa berhenti?" tanya cherys kepada lana

"it's okay, i just wanna tell u something" jawab lana dengan senyum yang tak dapat diartikan

"i love u" setelah mengucapkan itu lana mencondongkan tubuh nya ke cherys

"LO GILA?!" pekik cherys saat wajah lana berada tepat di depan wajah nya

lana menatap mata cherys lekat lalu menyambar bibir cherys dengan bibirnya, ia melumat nya dengan kasar dan tanpa sungkan lana melingkarkan tangan nya ke pinggang cherys dan menahan nya agar tidak terlepas

air mata cherys luruh, ia memberontak sekuat tenaga nya namun tetap kalah dengan tenaga lana

cherys kehabisan pasokan udara diparu paru nya, ia lemas dan mata nya berkunang kunang sedangkan lana masih setia melumat bibir cherys

saat dirasa cherys sudah tidak bisa melawan lana melepaskan tautan bibir mereka, ia turun ke leher cherys dan membuat beberapa tanda disana

cherys hanya bisa menangis dan terdiam karena tenaga nya sudah benar benar habis, sebelum akhir nya lana mengakhiri perilaku bejat nya itu

"sorry cher, gue cinta mati sama lo. gue udah terobsesi sama lo" ujar lana sebelum melajukan mobil nya kembali

***
cherys sudah berada dikamar nya, ia naik ke kamar dengan bantuan dari melly. mellu terlihat sangat panik saat mengetahui keadaan nona muda nya seperti ini