MARRIAGE WITH SENIOR

02. SAH!

2 hari berlalu, tak terasa kini sudah tiba hari dimana cherys dan javier akan melangsungkan pernikahan.

saat fajar tiba, keluarga inti javier dan cherys segera menuju gedung tempat dimana mereka akan menggelar acara pernikahan.

javier sempat melihat mata cherys yang sembab, ia tampak habis menangis.

setelah dirias pun cherys sempat menangis beberapa kali, cherys belum siap untuk menjadi seorang istri dan harus meninggalkan kedua orang tua nya

javier dengan sabar meyakinkan cherys agar tidak menangis terus terusan dan berhasil, kini cherys sudah tudak menangis lagi.

***
"saya terima nikah dan kawin nya Cherys Athena Esther binti Edward Esther dengan mas kawin tersebut dibayar tunai!" ujar javier cepat

"bagaimana para saksi?" tanya penghulu pada seluruh saksi

"SAH!" seru seluruh tamu undangan

Cherys kembali meneteskan air mata nya, apakah ia setelah ini harus merelakan keperawanan untuk laki laki di samping nya ini?

Cherys dan javier saling memasangkan cincin kawin sebelum cherys mencium tangan javier.

"bundaa" rengek cherys pada anna, bunda nya

anna lantas memeluk cherys dan mengecup pipi cherys, anna tak kalah berderai air mata dengan cherys

"maafin bunda ya sayang? ini semua demi kebaikan kamu" bisik anna diiringi isakan tepat disamping telinga cherys

mendengar itu cherys menangis semakin menjadi, namun bunda nya malah pergi meninggalkan cherys dan duduk disamping edward, ayah cherys.

javier memeluk cherys erat, ia mengelus kepala cherys dengan lembut dan penuh kasih sayang namun aneh nya cherys merasa nyaman dan tenang saat berada didekapan javier.

"udah jangan nangis" lirik javier

jantung nya berdebar saat mendengar suara nya yang lirih dan berat

***
ijab kabul sudah selesai, kini saat nya resepsi berlangsung.

sudah 2 jam lebih javier dan cherys tidak duduk karena banyak nya tamu undangan yang datang untuk menyalami dan mengucapkan selamat kepada mereka, keram pun mulai menyerang kaki cherys hingga akhir nya cherys menyerah dan memilih duduk dikursi pelaminan nya.

"akhir nyaa" ujar cherys seraya menghembuskan nafas panjang saat semua tamu undangan meninggalkan acara resepsi.

"cherys, javier, kalian sekarang boleh istirahat" ujar mila, bunda javier

"iya bun, cherys bersih bersih dulu ya" pamit cherys kepada mila

"iya sayang. kamu juga jav, sana anter istri kamu!" perintah mila kepada javier

javier mendengus lalu mengangguk sebelum akhir nya menggenggam pergelangan cherys untuk pergi dari lokasi resepsi.

javier mengantar cherys ke ruang make up untuk melepas segala aksesoris yang menempel ditubuh cherys, sedangkan javier menunggu dibelakang cherys seraya memainkan handphone nya.

ia membalas semua chat yang masuk ke handphone nya karena sudah seharian tidak membuka handphone karena acara pernikahan nya tadi.

setelah selesai menghapus make up dan melepas gaun yang ia pakai, cherys pun pergi meninggalkan gedung bersama javier. mereka akan pulang ke rumah bunda mila, sebelum nya mereka berdua juga telah berpamitan kepada edward dan juga anna.

javier duduk dikursi kemudi mobil nya, sedangkan cherys duduk disamping javier

"cher" panggil javier

"hm?" cherys menengok ke arah javier

"capek nggak?" tanya javier kepada cherys, padahal wajah cherys sudah menunjukan lelah yang teramat sangat

"iya" jawab cherys singkat

suasana kembali hening, baik cherys maupun javier tidak ada yang membuka suara, sampai akhir nya mereka tiba dikediaman mila dan joshua

setelah memasukan mobil pada garasi rumahnya, javier pun berjalan menuju kamar nya diikuti oleh cherys dibelakang

sesampai nya dikamar javier langsung merebahkan tubuh nya diatas ranjang, sedangkan cherys langsung memasuki kamar mandi untuk mandi.

***
cherys telah menyelesaikan mandi nya, ia keluar dari kamar mandi dan langsung melihat javier yang sudah terlelap tanpa mandi

"kak bangun! mandi dulu" cherys menepuk nepuk pipi javier agar ia terbangun

javier hanya menggeliat tanpa membuka mata nya sama sekali, ia justru menyelimuti seluruh tubuh nya dengan selimut berwarna abu abu itu

sudah 10 menit cherys berusaha membangunkan javier, namun tak ada hasil nya. cherys sangat bersikeras agar javier bangun supaya javier segera mandi, karena jika tidak cherys takut javier akan panuan cherys pun tidak mau memiliki suami panuan

akhir nya cherys menyerah, ia beranjak dari ranjang dan mengambil gayung dikamar mandi yang telah diisi seperempat air. tanpa rasa kasihan cherys langsung mengguyur javier dengan air itu, dan setelah itu javier langsung membuka mata nya

"BASAH CHER!" pekik javier saat dirinya sadar telah diguyur air oleh istri nya ini

"siapa suruh ngga bangun bangun? mandi dulu sana!" perintah cherys, javier langsung pergi ke kamar mandi seraya menghentak hentakan kaki nya ke lantai

akhir nya usaha cherys berhasil, javier kini mandi dan cherys merebahkan tubuh nya di sisi ranjang yang tidak basah

beberapa saat kemudian javier keluar dari kamar mandi dengan muka kesal, maklum ia mandi dengan paksaan dari istri nya

sial nya javier keluar kamar mandi hanya menggunakan celana pendek tanpa atasan, terlebih rambut nya yang basah terkena air.

pipi cherys memerah saat melihat perut javier yang kotak kotak

"gausah merah gitu pipi nya" goda javier dengan tawa nya

"sial gua, tawa nya berdamage banget anjiinggg" batin cherys

"nggak, biasa aja" jawab cherys seraya mengalihkan pandangan nya dari javier

javier hanya berdehem tanpa berkata apa apa lagi, lalu ia langsung merebahkan tubuh nya diatas tubuh cherys

"KAK! BERAATT!" pekik cherys

"semangat" jawab javier seraya mengecup ceruk leher cherys

***
thank u buat yg udah vote dipart sebelum, nya komen kalian yg kaya gitu aja udh bikin aku semangat banget buat lanjutin cerita ini. love u gaiisss💘