Hanya Milik Ku [End]

Yunris

Tetap dimalam yg sama namun kamar yg berbeda

"Risu~" ucap Ayunda lalu memeluk risu dari belakang

"Apa!! Pasti ada maunya kan" ucap risu yg masih kesal dengan ayunda

"Hehe, jangan jutek² dong~" ucap ayunda, membalik badan risu dan dengan sengaja menoel dada risu

"Ihh tanganya" ucap risu menepis tangan ayunda

"Awww kasar banget sich" ucap Ayunda dengan nada sedikit mengejek

"Biarin😤" jutek risu

"Yank kamu tau ga?-"ucap Ayunda ingin melanjutkan pertanyaannya namun dipotong oleh risu

"Ga, dan gamau tau" ucap risu yg tak mau tau

"Ih kok gitu~" ucap ayunda dengan nada yg ia sengaja melas²in

"Yaudah apa?!" Risu

"Tadikan aku minum posionnya kan ya, nah terus ukurannya jadi lebih besar dari yg waktu itu tau!~" ucap ayunda yg memberi tahu jika ukuran penisnya lebih besar dibanding yg sebelumnya

"Hah! Kok bisa?" Kaget risu

"Yaa gatau" jawab ayunda

"Lagian kamu ngapain minum potion sih" Risu

"Hehehehe, kamu mau liat ga~" ucap ayunda dengan nada yg menggoda, sambil membuka sabuk celananya

"N-nggaa" jawab risu, padahal mah mau☺️

"Ohh gitu~" ucap Ayunda, langsung menurunkan celananya hingga naked bawah

"AYUU!!" Teriak risu saat melihat penis ayunda yg gundal gandul dan besar (sebesar kang dooshik dari pearl boy) sekaligus panjang, ia pun menutup wajahnya yg memerah bak kepiting rebus

"Hahaha~" ketawa puas ayunda, lalu mendekati risu dan memegang tangan risu yg masih menutupi wajahnya

"Ihh yank jangan ditutupin.." ucap ayunda

"Gamau, gamau..." ucap risu yg masih menutup wajahnya, namun karna tenaganya lebih besar ayunda jadi ayunda bisa melepas tangan risu dari wajahnya

"Coba pegang" ucap ayunda sambil memegang penisnya kearah risu

"Ga ah nanti kamu sange" ejek risu

"Emng udah sange dari tadi😋, makanya bantuin aku!~" ucap ayunda

"Iya dah" jawab risu lalu memegang penis ayunda (btw posisi ayunda saat ini sedang duduk dikasur dan risu juga duduk disebelahya, tapi posisinya itu hadap²an)

"Nghh" desah ayunda saat tangan risu memegang penisnya, penis nya pun langsung nyembul keatas menegang karna setuhan dari risu

"Hih cemen disentuh dikit langsung tegang" ucap risu, dengan menampar penis ayunda yg tegang dengan pelan

"Awwss" ringis ayunda merasa ngilu oleh tamparan risu

"Hihi" terkekeh risu

"Tanggung jawab dong yank, udah dibikin tegang kok ga dikocok" ucap ayunda menyuruh risu mengocok penisnya

"Iya" ucap risu lalu mengocok penis ayunda

"Ahh sayanghhh~ lebih cepat yankhh~~" suruh ayunda agar kocokan risu lebih cepat, risu pun menurutinya ia mempercepat kocokan dengan menaik turunkan tangannya dengan cepat dan sesekali menyentuh lubang kencing ayunda

"Ahhh~ ouhhh~ sayanghh"

"Mnhhh~ ashhhh"

"AHHHH~ NGHH RISUUHH Aanhhh~" erangan ayunda ingin mencapai klikmas, risu yg tau itu pun lebih cepat mengocok dan meremas penis ayunda

"AAAHHHHH~~" desahan panjang ayunda mengeluarkan cairan spermanya, nafas nya pun tak beraturan

"Saynggh kulum dongh" ucap ayunda dengan nafas yg masih tak beratutan, risu menjawabnya dengan anggukan dan mengulum sesekali menusuk² lubang kencingnya dengan lidah penis besar dan panjang ayunda

"Mnhhh" desah kecil risu yg merasa penuh dimulutnya

"Oouhhh naikh thuruun yankhh~" minta ayunda dengan memegang kepala risu agar naik turun

"Emnhhh awyuu (ayu)" desah risu

"Ahhh ugghhh"

"Onhhh risuhh "

"Engghhh" lenguhan panjang ayunda mencapai klikmas dalam mulut risu, risu pun menelannya hingga habis

Ayunda pun mengeluarkan penisnya dari mulut risu dan membuka semua baju risu hingga full naked

ia mendekatkan wajahnya di vagina risu yg sudah basah

"Hihi udah basah ajah~" goda ayunda lalu menjilati vagina risu dan memainkan klitoris risu dengan jarinya

"Enghh ayuh~" lenguhan keenakan yg keluar dari mulut risu

"Ahhh ayuu~ nghh" desah risu saat ayunda mengigit klitorisnya

"Ayu.. aku mau keluarhh~" ucap risu ayunda yg mendengarnya pun mempercepat jilatan divagina risu hingga..

"AAANNHH~~" lenguhan panjar ridu dibarengi oleh cairan yg keluar dari vagina nya, ayunda pun menelan habis cairan risu

"Udahh.." pinta risu dengan nafas yg memburu

"Enak aja.. ini baru awalan sayang~" ucap ayunda, ia pun mengarah kan penisnya kearah vagina risu dan.. jleb

"AAAKHHH AYU! GAK MU- ANGHHH" teriak kencang risu yg merasa tidak muat divaginanya

"ANHHHHH" desah risu saat penis ayunda masuk sepenuhnya didalam hole risu, ia mendiamkan nya sejenak

"Ehh muat kok, aku gerakin ya?" Tanya ayunda

"J-janganh duluh, sakitt" pinta risu agar ayunda tidak menggerakan pinggulnya, ayunda pun menurutinya hingga risu sedikit enakan

"Udahh~ gerakin" pinta risu saat sudah merasa mendingan, ayunda pun menggerakan pinggulnya pelan

"Auhh sayang~" desah risu yg tadinya perih menjadi rasa yg nikmatnya tiada tara

"L-lebihh cepatt ayuu aahhh" ayunda pun mempercepat gerakan pinggulnya maju mundur

"AAHH OUHH NGHH"

"ANGGHHH AYUNDAHH" lenguhan keenakan risu saat ayunda mencapai Gspot risu, tangan yg menganggur ia gunakan untuk meremas dada risu, sedangkan mulutnya ia gunakan untuk mencium bibir risu

"Mnhhh"

"MNGHHH" desah risu yg merasa sesak, ayunda pun penyudahi ciuman tersebut, dan lebih mempercepat pinggulnya

"ANHKKK AKUHH MAUU- ANHH" teriakan desah risu saat ingin mencapai klikmas yg kesekian kalinya

"ANNGGHH BARENGGH SAYANGHH" ucap ayunda saat ingin mencapai pelepasan juga, ayunda pun mempercepat lagi genjotannya hingga..

"ANHHHHH" desahan panjang risu dan ayunda bebarengan mengeluarkan cairan dan sperma, ayunda mengeluatkan spermanya didalam rahim Risu

"AHHH" desah keduanya lagi saat ayunda mencabut penisnya dan seketika ia ambruk disebelah risu, risu yg kelelahan pun memejamkan matanya

"Hahh capek banget yahh😊" ucap ayunda sambil mengecup dada risu yg sudah banyak kiss mark dan gigitan² ditubuhnya, ia pun memeluk tubuh risu hingga tertidur.

Tbc

Sebenarnya ditubuh semuanya (para itu bottom) itu banyak kissmark sama gigitan²nya tapi ga tak masukin hehe, dan para seme nya juga ada kissmarknya dileher tapi dikit dan cakaran dipunggung.