Pernikahan elena dan andrew akan di laksanakan sekitar 1 bulan lagi , andrew menyewa jasa Wedding organizer untuk mempersiapkan acara pernikahannya.
Akhir pekan
Sore hari , Andrew sedang berada di rumah elena. Andrew memang hampir setiap hari selalu berada di rumah elena , beberapa kali juga andrew menginap. Seperti Saat ini , mereka berdua sedang bersantai di sofa.
" sayang , besok aku ada meeting dengan klien " ucap andrew yang sedang berbaring di paha elena" mengapa kau mengatakannya kepadaku ? Biasanya juga kan kamu selalu ada meeting dengan klien tanpa mengatakannya kepadaku " ucap elena sambil mengelus kepala andrew
" aku hanya ingin memberitahu saja. Lagipula pertemuannya tidak di di kantor maupun di restoran" ucap andrew
" memangnya meeting nya dimana ? " tanya elena penasaran
" di club malam " ucap andrew pelan. Sebenarnya andrew ragu mengatakan hal ini kepada elena , bahkan tadinya andrew berencana tidak mengatakan acara meeting nya kepada elena karena takut elena berpikir yang tidak-tidak nantinya. Namun andrew memilih memberitahunya karena andrew tidak ingin terjadi kesalah pahaman antara dirinya dan elena.
Tidak ada jawaban dari elena. Kemudian andrew bangun dan duduk di hadapan elena
" elena , hey , lihat aku " ucap andrew , kemudian elena menatap mata andrew. Andrew tersenyum sambil memegang tangan elena.
" sayang , aku pergi ke club hanya untuk pertemuan saja karena klien yang meminta. Dan setelah meeting nya selesai aku akan langsung pulang. " ucap andrew lembut
" iya , aku percaya padamu " ucap elena tersenyum
Mendengar itu andrew pun langsung memeluk elena. Kemudian andrew mencium bibir elena dengan lembut dan elena membalasnya. Mereka berdua saling bertukar saliva. Dari yang awalnya ciuman itu lembut kini berganti dengan ciuman penuh nafsu. saat andrew akan membuka baju elena , elena langsung menahannya.
" tunggu " ucap elena sambil memegang tangan andrew
" ada apa lagi el " ucap andrew ngos ngosan dengan tatapan penuh nafsu
" bisakah untuk sekarang kita tidak melakukannya , aku ingin kita melakukannya setelah kita menikah " ucap elena kepada andrew
" APA !! " ucap andrew kaget dengan apa yang di ucapkan elena kepadanya. Bagaimana mungkin elena meminta untuk tidak melakukan hubungan badan selama kurang lebih 1 bulan , sementara dirinya memiliki nafsu sex yang tinggi. Selain itu mereka juga sudah beberapa kali melakukan hubungan badan, elena selalu memberi jatah andrew setidak nya 2 kali dalam seminggu.
" tapi kenapa ? " tanya andrew
" tidak ada alasan khusus. Aku ingin mengetahui apakah kau bisa tahan apabila tidak bercinta selama 1 bulan. Bagaimana setuju tidak ? " ucap elena
" kamu tahu kan bahwa aku memiliki nafsu sex yang tinggi ? " tanya andrew. Kemudian elena mengangguk.
" kalau kamu tidak setuju juga tidak apa-apa , kita bisa melanjutkan kegiatan ini " lanjut elena
Andrew terdiam sesaat , kemudian kembali menatap elena
" baiklah , aku menyetujuinya. Lagipula aku bisa bermain solo " ucap andrew tersenyum kecil
" sayang , kalau begitu aku izin ke kamar mandi dulu. Aku harus menidurkan kembali burungku " ucap andrew sambil garuk-garuk kepala
" silahkan tidurkan kembali burungmu " ucap elena sambil tertawa kecil.
Kemudian andrew berjalan menuju kamar mandi dan segera menuntaskan hasratnya dengan mengocok juniornya sendiri
" johnny , bersabarlah. Ini hanya satu bulan saja kamu tidak masuk ke goa kamu. Untuk sementara waktu , kamu biar dipuaskan oleh tanganku saja oke " ucap andrew kepada burungnya.
Dia mengocok burungnya sambil membayangkan wajah elena
" ouh yes elena ahh ahhh " desah andrew sambil terus mengocok burungnya
" ahh ahhhh fuck elena ahhh ahhh ahhh " racau andrew saat mencapai orgasme
KAMU SEDANG MEMBACA
goyangan panas ayah mertua
Fantasyandrew seorang duda berusia 50 tahun diam-diam mengagumi menantunya sendiri yaitu elena. elena sering kali di tinggal dinas oleh suaminya , aldrich. ketika aldrich sedang melakukan dinas di luar kota , seringkali andrew menyelinap ke kamar menantuny...