01. Train To Hogwarts

618 90 2
                                    

「 ✦ 01. TRAIN TO HOGWARTS ✦ 」

 TRAIN TO HOGWARTS ✦ 」

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

━━━━━━━━━━━━━━━

Hogwarts Express terisi dengan cepat oleh para murid-murid Hogwarts. Banyak dari mereka berbincang membahas tentang liburan musim panas. Terlihat juga beberapa anak tahun pertama yang gugup terlihat kebingungan untuk mencari tempat duduk.

James menatap keluar, terpaku pada pintu kompartmen. Cerita tentang liburan musim panas Sirius dan Peter mengalir di dalam kompartmen yang biasa mereka tempati.

"Lepaskan matamu jahatmu itu, Prongs. Dia akan ada di sini." Suara menggoda Sirius mengalihkan James dari pikirannya.

James tidak perlu repot-repot menyangkalnya, sadar betul bahwa dia telah menatap ke arah pintu sejak dia melangkah dari peron 9¾, menunggu kedatangan Remus dan Gwen. Tidak, sebenarnya dia tidak menunggu kedatangan Remus, ia hanya menunggu kedatangan Gwen.

"Biarkan saja, Pads. Dia sangat merindukan pujaan hatinya." Peter berkata sambil menyeringai, menutupi tawanya dengan memakan coklat kodok yang ia bawa setelah James memberinya tatapan peringatan.

Tiba-tiba saja, pintu dari kompartmen mereka tergeser, menampakkan Remus dan Gwen yang sedikit terengah-engah. Dan entah bagaimana, sekarang bukan hanya Remus dan Gwen saja yang kehabisan napas.

Menurut James, Guinevere memang cantik tapi Demi Godric, entah bagaimana, Gwen menjadi lebih cantik selama musim panas ini. Gwen berdiri di samping Remus dengan rambut coklat madunya yang sedikit berantakan diakibatkan berlari, wajahnya terlihat berseri-seri meskipun ia terlihat sedikit kelelahan.

"Perhatikan matamu, Prongs." kata Remus sambil berjalan dan duduk di samping Sirius.

"Huh?" James berkata dengan suara agak bingung. Seketika ia tersadar dari lamunannya tentang Gwen. "Oh, halo Gwennie. Aku merindukanmu."

"Aku tidak. Dan berhenti memanggilku Gwennie, itu menggelikan." kata Gwen sambil mengernyitkan dahinya, menatap James yang tengah tersenyum dengan senyumannya yang bodoh dan konyol.

"Baiklah, darling. Bagaimana liburanmu? " tanya James.

Gwen memutar bola matanya ketika mendengar nama panggilan tersebut. "Tanya saja kepada Remus." jawab Gwen dengan cuek, dan mengalihkan pandangannya kepada Remus.

Gwen memperbaiki rambutnya yang sedikit berantakan. "Aku akan pergi ke kompartmen Lily. Sampai jumpa." kata Gwen.

"Tidak ada ciuman perpisahan untukku?" teriak James ketika Gwen mulai berjalan pergi dari kompartmen James.

"Di dalam mimpimu, Potter!"

Sebenernya Gwen tidak terlalu keberatan bergaul dengan saudara kembarnya. Remus secara praktis adalah sebuah anugerah bagi Gwen, dia selalu membantu Gwen mengerjakan pekerjaan rumah, dia selalu menanyakan bagaimana keadaan Gwen dan mempunyai cara untuk membuat segalanya begitu tenang dan tenteram saat dia memasuki ruangan.

How You Get The Girl | James PotterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang