06. Bad Luck

275 45 1
                                    

「 ✦ 06. BAD LUCK ✦ 」

━━━━━━━━━━━━━━━

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

━━━━━━━━━━━━━━━

Mark Johnson segera diantar ke Hospital Wing segera setelah para profesor mengetahui berita kejadian labu tersebut.

Gwen merasa sangat tidak enak karena Mark terluka seperti itu. Dan dia merasakan gelombang kebencian dan kemarahan yang luar biasa terhadap orang yang mengutuknya dan merusak kencan indahnya.

Dia tidak diizinkan untuk mengunjungi Mark sampai hari berikutnya, karena dia sedang dalam masa penyembuhan dan orang tuanya ingin mengunjunginya, jadi Gwen memutuskan untuk tidur siang di kamar asramanya.

Di ruang rekreasi terdapat James dan Sirius duduk berdampingan di sofa, sedangkan Remus duduk sendirian di sofa depan perapian sambil membaca bukunya, dan Peter tengah tertidur di samping sofa James dan Sirius.

"Bagaimana kencanmu dengan Johnson?" tanya Remus ketika Gwen berjalan menuju tangga dengan lesu.

"Itu sangat sangat menyenangkan." jawab Gwen dengan senyum meledek.

Remus mengerutkan keningnya, "Ada apa dengan senyuman itu. Ayolah, beri tau kebenarannya. Apakah dia menyakitimu? Kalau iya aku akan mendatangi lalu me-,"

"Tidak, Remus! Itu benar-benar menyenangkan, kecuali dengan bagian buruknya. Aku menikmati saat-saat kita berhasil menghabiskan waktu bersama tanpa ada kecelakaan."

"Menurutku kepala labu itu lucu." celetuk James tiba-tiba.

"Bagaimana kamu tahu kalau kepala Mark berubah menjadi labu?"

"Uh... rumor. Ada beberapa anak yang membicarakan hal itu." jawab James sambil menggaruk tengkuknya yang tak gatal.

"Uh huh." Gwen memutar bola matanya.

Terjadi keheningan yang canggung sebelum James mulai berbicara lagi. "Apakah kamu menyukai Johnson?"

"Tidak. Dia bukan orang yang cocok untukku. Jangan salah paham, dia benar-benar orang yang manis dan menyenangkan untuk diajak bergaul, tapi menurutku dia tidak lebih dari sekadar teman. Seperti kau dan aku." jawab Gwen sambil tersenyum manis. James mengerutkan alisnya mendengar kalimat terakhir yang diucapkan Gwen.

"Jadi, jika kamu tidak menyukainya, siapa yang sebenarnya kamu sukai?"

"Tidak ada."

"Apa kamu yakin?"

"Mengapa kamu mempertanyakan kehidupan cintaku dengan begitu intens?" Gwen bertanya dengan bingung.

"Hanya sekedar ingin tahu."

"Kamu seperti mencoba mengetahui apakah kau masih punya kesempatan bersamaku atau tidak."

"Aku tidak akan melakukan itu!"

How You Get The Girl | James PotterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang