Hukuman?

9 2 0
                                    


Hallo seng key up lagi neh sorry yg tadi ngegantung
Jangan lupa vote ya cintah 🥰
Typo tersebar dimana² jadi dimaklumkan
Oke lanjut yuk


***


Wajah Iclyne dan Frostine berubah menjadi pucat kala melihat makanan yang tersisa di sana, mereka saling pandang dan menatap kembali piring yang tersaji di depan mereka

Sedikit info Crystal sebenarnya sudah memulangkan para tamu karena kejadian yang menimpah Iclyne jadi sekarang Istana hanya ada keluarga besar Frostine dan Iclyne saja

"Ma untuk apa semua ini" Iclyne angkat bicara

"Untuk di makan, ayo makan"

Kedua nya seketika menggelengkan kepala sangat kencang tanda kalo mereka tidak mau memakan makanan yang ada di hadapan mereka untuk masuk kedalam mulut

"Baiklah kalo kalian tidak mau memakan nya tidak apa"

Mereka seketika bernafas lega dengan ucapan Crystal, tapi sayang setelah mengatakan hal itu Crystal berbicara lagi dan berhasil membuat dua manusia ini menganga

"Tapiii kalian tidak boleh bertemu selama 3 hari mau? "

"Ga! "

"Ga! "

Sepontan secara bersamaan mengatakan itu wanita yang ada di hadapan kedua nya,oh ayolah jangan untuk yang satu ini

"Itu tergantung kalian, dan pilihan ada di tangan kalian" Crystal menatap kedua manusia di depan nya ini hanya saling melirik

'Ibu tolong aku, anak mu ini sedang disiksa' batin Frostine ia tidak mau memakan tumbuhan itu dan dia juga tidak mau berpisah meski hanya sejam dengan Iclyne ini pilihan yang sulit

Iclyne menatap Frostine dan membuat kode seolah-olah mereka berbicara menggunakan telepati, Frostine mengangguk dan mulai menatap piring yang ada hadapan nya dengan berat hati mereka berdua memakan tumbuh pahit itu

Itu adalah tanaman pahit yang biasa nya menjadi bumbu masakan dan sebagai hukuman mereka harus memakan nya

Satu helai daun sudah di makan oleh Iclyne dan ia menelan daun tersebut, tapi sayang akibat rasa pahit yang sangat amat memenuhi mulut nya ia langsung ngacir ke dapur dan memuntah kan isi perut nya di sana

Frostine sedari tadi belum apa-apa ia melihat Iclyne yang muntah saja sudah membayangkan betapa pahit nya daun di depan nya ini

'Ibu aku benar-benar memohon selamat kan kamii aku tidak mau Iclyne sakit lagi'

"Ada apa Frostine kenapa malah bengong, kau ahli pedang tapi takut dengan daun itu" ucap Crystal ia geregat dengan manusia yang tadi memberontakan kamar ingin sekali ia memukuli mereka dengan sapu

Ngomong- ngomong soal Fayana iya sedang melihat putra nya yang sedari tadi bengong menatap piring dihadapan nya ya Crystal tidak mungkin melakukan hal setega ini kalo bukan tanpa persetujuan Fayana

Fayana tertawa melihat putra nya yang kelihatan menggemaskan, ibu yang aneh bukan nya menolong anak nya ia malah menertawai tingkah anak nya

Crystal yang berada di bawah melirik ke Fayana yang berada di atas mengedip kan satu mata nya tanda ia sudah berhasil mengerjai kedua anak mereka

Fayana yang berdiri di pembatasan tangga memberi kan satu jempol pada Crystal

***

Frostine dengan berat hati memakan satu daun itu dan menelan nya sama seperti Iclyne Frostine langsung ngacir memuntah isi perut nya

Iclyne segera mencari madu untuk menghilangkan rasa pahit yang ada di mulut nya dan melihat Frostine yang muntah akibat daun itu segera memberi kan madu kepada Frostine

"Mama salut sama kalian, hanya demi tidak mau berpisah selama tiga hari kalian rela memakan daun itu"

Perkataan Crystal tidak ditanggapi dengan dua orang yang sedang sibuk meminum madu

Fayana turun dari tangga dan berjalan mendekati Crystal, Crystal yang melihat Fayana full senyum

Prok

Tos yang Fayana dan Crystal lakukan membuat Iclyne dan Frostine bingung, tapi sedetik kemudian Frostine tau semua nya

"Jahat nya.... Tega sekali kalian mengerjai anak kalian sendiri"ujar Frostine

"Tidakk, ibu tidak mengerjai kalian hnya saja menguji, iyakan? " Fayana menyenggol lengan Crystal

Yang disenggol hanya mengangguk sambil tersenyum

Tanpa berkata-kata lagi Frostine menarik Iclyne untuk pergi dari sana menghiraukan semua panggilan dari dua permaisu itu


***

"Apa masih terasa pahit? "

"Tidak"

Dua sijoli itu tengah berada di taman mereka membuat meja, gelas,dari ice dan beberapa ice batu , mereka membuat boneka-boneka yang aneh dari salju, padahal saat itu tidak turun salju, apakah daya mereka mempunyai kekuatan ice mudah bagi mereka untuk membuat Ice





.
.
.

Gimanaaa suka ga sama cepter yg ini
Vote sihh jangan lupa juga sher ya okey sampai jumpa hh

[10]
KEYLIA

(

つㅅ・')・ᵇʸᵉ

𝐾𝐸𝑌𝐿𝐼𝐴Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang