𝐾𝐸𝑌𝐿𝐼𝐴

Tara cabul!

‧͙⁺˚*･༓☾　☽༓･*˚⁺‧͙
Cerita ini banyak mengandung perkataan kasar mohon bijak dalam membaca
Ambil yang baik buang yang buruk

Typo tersebar dimana² so.. Mohon dimaklumkan (˵ ͡° ͜ʖ ͡°˵)

Happy Reading

.
.
.
.
.
.

****

Dipagi yang indah seorang gadis belum bangun dari tidur nya, Wawa mungkin memikirkan wanita itu sampai malam dan membuat dia belum bangun sampai sekarang

Tampak ada laki-laki yang duduk disamping kasur Wawa sedang memainkan HP dan ada Loli juga yang sedang memasak mie menggunakan kompor listrik

'𝑫𝒊𝒂 𝒔𝒂𝒏𝒈𝒌𝒂 𝒈𝒖𝒂 𝒃𝒂𝒃𝒖 𝒏𝒚𝒂 𝒌𝒂𝒍𝒊𝒊, 𝒐𝒓𝒂𝒏𝒈 𝒅𝒊𝒂 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒎𝒂𝒖 𝒎𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒌𝒐𝒌 𝒈𝒖𝒂 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒓𝒆𝒑𝒐𝒕' gerutunya Tara memang sangat menyebalkan

Tak lama mie itu jadi dan Loli sudah menyiapkan mie itu di piring hanya tinggal di makan saja

"Woi"

Tara menoleh kebelakang dan nyengir karena melihat mie nya sudah jadi ia berdiri menghampiri Loli dan mengambil mangkok mie itu dari tangan Loli

Sekarang Loli yang duduk di kursi dan Tara yang sedang ada didunia nya sendiri, menikmati hasil kerjaan Loli

Tak lama kelopak mata indah itu terbuka menampilkan bola mata yang cantik walaupun wajah nya pucat

Hal yang pertama Wawa lihat adalah Loli yang tengah memainkan HP nya, lalu mata itu beralih karna mendengar suara seseorang menyeruput kuah, dan saat ia melihat nya jantung nya terasa sakit

Seperti waktu berputar kembali disaat yang tidak pernah Wawa bayangkan akan terjadi, Loli sampai tidak sadar kalo Wawa sudah bangun sangking serius nya main HP

Wawa menatap lekat Wawa Tara yang sedang menikmati makanan nya itu, air mata nya jatuh kembali mengingat, kalo bukan Tara yang menyelematkan nya dari mobil itu, mungkin ia tidak ada disini

"Hiks"

Suara isakan itu langsung membuat dua orang yang ada disana menatap si pelaku secara bersamaan

"Uhuukk uhuukk"Tara yang batuk

"Wawaaa kenapaa ada yang sakittt?? "Dan Loli yang panik

Yang ditanya hanya memejamkan mata nya mengerut kan dahi, mengigit bibir bawah nya Wawa berusaha menahan tangis saat ini

Tara segera mengambil minum dan meneguk nya brutal setelah minum Tara langsung berjalan menghampiri kasur Wawa

"Dokte-"

Perkataan nya terpotong karena ada sebuah tangan yang menggenggam tangan nya erat menatap keatas dan menggeleng tanda ia tidak mau

Tara yang melihat itu langsung memeluk gadis itu, akhirnya ia bisa memeluk tubuh kecil itu lagi setelah sekian lama

Loli sedikit menyingkir memberi tempat untuk Kedua sahabatnya itu, tapi jujur ia juga iri kenapa hanya ia yang tidak dipeluk oleh Wawa ia juga ikut memeluk kedua sahabat nya itu