𝙒𝙚𝙡𝙡𝙘𝙤𝙢𝙚........
𝙃𝙖𝙥𝙥𝙮 𝙍𝙚𝙖𝙙𝙞𝙣𝙜.....
•
•
•
•
Hari ini semua murid disekolah Khanza diliburkan dengan alasan semua guru mengadakan rapat, sebuah keberuntungan bagi semua murid bisa bangun siang dan bermalas-malasan dirumah tapi tidak bagi Khanza hari ini dia bangun pagi dan membersihkan apartemen dan lanjut memasak sarapan untuk dirinya dam Aska, sedangkan Aska tentu laki-laki itu masih tertidur pulas.
"Hahhhh akhirnya beres juga," Girang Khanza setelah menyelesaikan masakannya lalu mencicipinya.
"Humm lumayan lah gadingnya ga alot," Komentarnya lalu menuangkan masakannya ke mangkuk dan menatapnya dimeja, setelah dirasa siap dia pergi menuju kamar untuk membangunkan suaminya.
Ceklek, pintu terbuka dan menampilkan Aska yang masih tertidur, menghela nafas dan mendekat ke arah ranjang, 'gw udah masak bersih-bersih nyuci lah dia masih enak tidur emang gini ya nasib istri perasaan bunda sama ayah gk gini banget, batinnya.
"Kakk bangun kakk," Kata Khanza sembari mengguncang tubuh Aska.
"Hemm," Gumam Aska tanpa membuka mata.
"Ham hem ham hem pala lo, bangunn udah siang," Kata Khanza masih dengan mengguncang tubuh Aska dengan sedikit keras.
"5 menit za," Jawabnya dengan suara khas orang masih males bangun.
"Gk gk ada ayo bangun, " Kata Khanza yang membuat Aska terpaksa membuka matanya melihat Khanza yang berdiri didepannya.
"Hoamm," Aska menguap dan mendudukan dirinya dikasur.
"Mandi kak terus kita sarapan," Tutur Khanza lalu membuka gorden membiarkan cahaya matahari masuk, tanpa membantah Aska segera bangkit dan menuju kamar mandi sedangkan Khanza segera membereskan tempat tidur dan keluar menuju ruang makan.
5 menit Aska keluar dengan wajah fresh dengan rambut masih sedikit basah menyusul Aska keruang makan.
"Sarapan pakek apa?," Tanya Aska kepada Khanza.
"Ahh ini gw buat rendang sama tumis buncis," Jawab Khanza lalu mengambilkan nasi untuk Aska.
"Segini cukup kak?," Tanya Khanza sembari memperlihatkan piring yang dia bawa, di angguki oleh Aska segera Khanza menaruh lauk dan tumis kedalam piring Aska.
"Nihh kak cobain rendang buatan gw," Katanya lalu menaruh piring itu dihadapan Aska, Aska langsung mencobanya menyuap satu sendok nasi dengan rendang dan mencoba menikmatinya.
"Gimana enak? Kurang apa?, " Tanya Khanza kepo.
"Hemm enak," Jawabnya lalu menyendokkan suapan kedua, Khanza yang mendengar itu tentu senang ternyata masakannya pas dilidah Aska, lalu dia ikut makan bersama Aska.
"Gw mau ke cafe, o mau ikut apa ngga?," Tanya Aska setelah menghabiskan sarapannya.
"Cafe? Cafe mana?," Tanya balik Khanza sambil membereskan piring.
"Ga jauh dri sni, klo ikut gw tunggu cepetan," Jawab Aska lalu beranjak.
"Gw ikut tungguin," Jawab Khanza segera berlari menuju kamar untuk bersiap.
5 menit Khanza keluar dengan dress simpel selutut tas selempang, rambut di gerai dan sedikit polesan di wajahnya.
"Kak ayo," Ajak Khanza semangat jarang-jarang ye kan di ajak jalan suami, sedangkan Aska yang melihat penampilan Khanza sekarang terteguh.
KAMU SEDANG MEMBACA
ASKANZA
Novela JuvenilWARNING❗⚠️ BANYAK TYPO BERTEBARAN❗ *:..｡o○ ○o｡..:* Dua remaja yang harus terjebak janji suci pernikahan karna perjodohan yang dibuat kedua orangtua mereka. akankah mereka bisa menjalani bahtra rumah tangga diusia mereka yang masih muda?. *:..｡o○ ○...
