THE MAFF [BL]

part four/ dinner

Kini sudah tiga bulan sejak kejadian yang menimpa leo, tiga bulan penuh perjuangan bagi keluarga kecil leo.

Viggo yang selalu bersama leo kemanapun ia pergi sekarang. leo hanya pergi kesekolah, selain itu ia tidak akan keluar dari rumah, Jadi ini tidaklah sulit untuk viggo.

Dan orang yang selalu leo hindari entah, ia seperti ditelan bumi.

Tidak ada yang tahu kabarnya.

beberapa orang bilang maic pindah keluar negeri bersama orang tuanya, dan ada juga yang mengatakan maic telah memerkosa salah satu temen wanitanya hingga hamil dan terpaksa menikah.

Bahkan teman-teman maic ada yang pindah sekolah, untuk sisanya mereka masih bersekolah seperti biasa tetapi tidak pernah mengganggu leo atau anak mana pun.

mereka juga jarang terlihat bersama sekarang, yang membuat semua murid heran.

kemana jiwa bullying teman-teman maic?

Apakah mereka kehilangan keberanian setelah ketua mereka pergi?

Entah apa yang terjadi tapi itu sangat menguntungkan bagi leo.

"Pst.. Bukankah komplotan maic terlihat seperti culun sekarang?"

"Hmm, mereka seperti orang trauma haha"

"Apa maksud mu?"

"Ayolah mereka selalu waswas seperti ada yang sedang memburu mereka ahaha"

"HEII!! berhenti menggosip, kalian sudah di tahun akhir masih saja menggosip"

PLAK

"DIAM KAU JIKA MASIH INGIN DIHORMATI, KAU SUDAH BUKAN KETUA OSIS LAGI!"

Yup. Para siswi sangat bersemangat untuk menggosip apalagi dengan rumor maic yang menghamili seseorang, entah siapa yang menyebarkannya.

.
.
.

Seseorang sedang mengintip dari jendela dan, "LEOO!!"

Tidak lain, viggo satu-satunya orang yang benar-benar dekat dengan Leo.

Tetapi dirinya bahkan tidak tau bahwa selama ini maic telah membully sahabatnya, ia sangat marah kepada dirinya sendiri, karena tidak menyadari keadaan temannya selama ini.

Leo memperhatikan viggo yang sedang berjalan menuju mejanya, dan saat sudah dekat, "ada apa?"

"Tidak ada, bisakah kau berhenti membaca bukumu itu?" Ucap viggo.

"Lagi pula nanti kita pasti mendapatkan kunci jawaban" Lanjut Viggo sambil menutup buku yang dibaca Leo.

"Kau tidak ingat semester kemarin hampir seluruh temen kelasmu remed?" Ucap Leo sambil tersenyum kikuk.

"Ah.. Itu.. Kesalahan, lagi pula tidak akan terjadi lagi" Ucap Viggo percaya diri.

"Kau harus belajar Viggo, 1 minggu lagi kita akan ujian dan aku yakin jika kau mendapatkan nilai kecil orang tuamu akan mengusir mu" Ucap Leo.

"Kalau begitu aku akan menginap dirumah mu"

*･ﾟﾟ･*:.｡..｡.:*ﾟ:*:✼✿　　➷♡➹✿✼:*ﾟ:.｡..｡.:*･ﾟﾟ･*

2 minggu kemudian.

Ini adalah hari terakhir ujian kelulusan Leo, ia cukup khawatir dengan hasil ujiannya.

Dengan masalah kejiwaan yang sedang Leo hadapi cukup sulit untuk fokus pada pelajaran beberapa bulan terakhir.

untungnya keluarga Leo selalu memberikan semangat, dan bahkan setelah ujian selesai orang tuanya sudah menjanjikan akan makan malam diluar.