"Karin kamu masih dikamar? Saya masuk ya"
"Iya pak" jawab karin
"Kenapa kamu masih nangis aja sih?"
"Engga pak"
"Tadi saya Ke kantor polisi, besok kamu mau jemput ayah kamu?"
"Padahal ayah saya harusnya belom keluar pak tapi kenapa udah keluar ya?"
"Besok ditanya aja" karin mengangguk
"Buat kamu" harsa memberikan paperbag
"Buat saya pak??" Karin tersenyum
"Iya waktu kamu dikasih arga kamu seneng banget makanya saya beliin ini"
"Makasih pak, oh iya pak harsa udah makan?"
"Belom bareng kamu yuk, tapi saya mandi dulu nanti kita makan bareng"
"Iya pak"
Karin mengambil ponsel nya dan mengirimkan pesan pada arga
"Arga kenapa sih?!"
"Karin ayo makan"
"Iya pak" karin segera keluar dari kamar nya
"Kamu mau beli diluar apa mau masak?"
"Hmm.. disini aja pak muka saya lagi kucel"
"Emang muka kamu gitu baru tau?"
"Ih enak aja orang engga juga" harsa tertawa
"Pak harsa" panggil karin
"Kenapa?"
"Kalo orang tua pak harsa tau gimana ya?"
"Kenapa kalo tau takut kamu disuruh pisah sama saya"
"Ya ga apa apa kan pak malah bagus"
"Udah ayo masak katanya mau makan"
"Iya pak"
°°°°°Besok paginya
KAMU SEDANG MEMBACA
Pak Bos - Heeseung Enhypen END~
Romance"kita harus nikah rin" "Hah?!" Cuma kisah harsa dan karin yang dipaksa untuk menikah karena perbuatan yang tidak terjadi