26

859 77 1
                                    

•••••••
Beberapa bulan kemudian

"Sayang kamu dimana? Karin rin? Sayang jawab aku" Panggil harsa yang buru buru masuk kerumah nya

"Sayang dimana kamu?" Panggil harsa yang panik karena tidak ada jawaban dari sang istri

"Aku disini!" Teriak nya di kamar

Harsa langsung berlari menuju kamar nya "Kamu ga kenapa napa kan? Kenapa kamu nyuruh aku buru buru pulang dari kantor?"

Karin sudah tidak bekerja dikantor harsa lagi karena larangan orangtua nya harsa

"Kamu sakit? Kenapa ga jawab?" Harsa memegang dahi karin

"Aku punya sesuatu buat kamu" karin memberi sebuah kotak pada harsa

"Apa ini? Perasaan aku ga ulangtahun deh"

"Emang harus ulang tahun dulu baru kasih kado?"

"Bentar aku curiga ada apa nih tiba  tiba kamu kasih aku kado, jangan jangan kamu mau izin selingkuh ya sama arga?"

Karin menarik rambut harsa "aaaaaaa sakit sayang aduh aduh lepas" teriak harsa kesakitan

"Sembarangan aja kalo ngomong! Kamu doain begitu? Kan omongan adalah doa" kesel karin

"Maafkan harsa ya tuhan yang tadi di coret aja perkataan saya" ucap harsa berdoa

"Biarin aja nanti kalo suami aku jadi dua kamu jangan kaget"

"Heh! Tarik ga kata kata kamu?! Cepet tarik sebelom lima menit" panik harsa

"Dikata makanan jatoh apa?! Mau dibuka ga itu kadonya?!"

"Iya sayang sabar kamu ga sabaran banget nnti aku buka sekalian sama baju aku ya"

"Bodo amat!" Karin sudah kesal

Harsa pun membuka kado nya

"Apa nih?" Heran harsa

"Emang siapa yang punya bayi yang?" Tanya harsa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Emang siapa yang punya bayi yang?" Tanya harsa

"Ih kamu ga liat itu ada alat nya garis dua?"

"Iya tau terus?"

"Bodo amat! Aku males sama kamu! Aku mau ganti suami aja!"

"Jangan gitu dong, tunggu bentar yang Aku liat liat dulu"

Setelah beberapa menit harsa melihat isi kado nya Harsa tertawa dia langsung memeluk karin "Aku tau sayangggg aku bakalan jadi ayah kan?"

"Males udah ga mood!"

Harsa mengangkat karin sambil memeluk nya "yang turunin ih mau ngapain sih?"

"Mau cium istri aku soalnya aku seneng banget"

"Hilih males aku! kamu ga peka padahal mau kasih surprise tapi lola"

"Di sini ada bayi kita ya" harsa mengelus perut karin sambil mengangkat baju nya

Pak Bos - Heeseung Enhypen END~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang