Irene memperhatikan ponselnya, membaca pesan masuk dari Yeri.
Yeri: Eomma, aku akan pulang ke rumah.
Irene: Kau ke kantor saja dulu. Nanti pulang bersama.
Yeri: Oh okay.
Irene: Tapi eomma ada janji makan sebentar, kau ikut saja ya.
Yeri: Dengan siapa ?
Irene: Aunty Sandara mengajak eomma makan dan ada teman kantor nanti ikut.
Yeri: Okay.Ia meletakan ponselnya dan mengangkat telepon kantor.
" Nanti sore jadi ya. "
" Okay.."
" Pikirkan bagaimana cara kau menghampiri ku tanpa ketahuan yang lain. "
" Geurae. "
Wendy menutup teleponnya sambil melihat ke arah Rose yang sedang diajarkan Jennie tentang website.
A Few Minutes Before Go Home
Dalam ketenangan ruangan, tiba-tiba Irene masuk bersama Yeri.
" Hallo semuanya, aku ingin memperkenalkan anakku. "
" Annyeonghaseyo. Aku Yeri. "
" Annyeonghaseyo. "
Meski agak canggung, satu persatu mulai mengulurkan tangan untuk bersalaman dengan Yeri, sampai kepada Wendy dan Yeri menatap Wendy untuk hitungan detik yang lebih lama dari yang lain.
" Y-yeri. "
Wendy tidak menyebutkan namanya, dan hanya tersenyum.
" Sudah jangan lama-lama disini nanti digangguin. ", ujar Irene dengan nada bercanda.
" Awas nanti lanjut sama Mark. ", singgung Wendy.
" Ah, suka gitu. Padahal kau yang mau kan ? ", ledek Jennie.
" Mwo ?! ", Wendy menunjukkan wajah terkejutnya.
Irene membawa Yeri kembali ke ruangannya dan menunggu jam pulang.
" Yang terakhir itu siapa namanya, eomma ? "
" Wendy. Wae ? "
" Oh. Aniyo, dia tadi tidak menyebutkan namanya. "
" Dia yang nanti akan pergi dengan kita. "
" Jinjja ?! "
" Ne. "
5.30pm
Wendy sudah berada di dekat lift.
" Pulang bersama, kan ? ", tanya Rose.
" Uhm, aku ada janji, jadi tidak pulang bersama. "
" Oh. Kau mau kemana ? "
" Ada urusan bisnis. "
Rose hanya bisa terdiam sambil menunggu pintu lift terbuka. Sampai di lobby, Wendy sengaja memperlambat langkahnya, sementara Rose sudah berjalan lebih dulu bersama CL.
" Loh ? Wendy tidak ikut ? "
" Tidak, katanya dia mau pergi. "
" Oh gitu, ya sudah ayo kita pulang. "
Tak berapa lama, Irene dan Yeri keluar dari lift. Keduanya langsung mengarah ke lift parkiran mobil dan Wendy masih tetap menjaga jarak dengan keduanya.
" Apa mereka bertanya sesuatu ? ", tanya Irene saat ketiganya berada di lift parkiran.
" Tidak, aku bilang aku ada urusan bisnis. "
Yeri terlihat bingung dengan percakapan keduanya.
" Kau mau menyetir tidak ? "
" Boleh. "
![](https://img.wattpad.com/cover/352154904-288-k673876.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Scandal (Retitle: Sugar Mommy)
Fiksi PenggemarA story between the manager and the most talented staff at office. Secret business (dating) trip that makes them more closer and another staff getting curious about their daily act at office. They make a deal to keep this as a big secret under the c...