[Slow Update] The Supreme Crazy Concubine

Chapter 10 - Pernikahan

Luo Zhiyuan setelah mengatakannya, dia mendorong kursi rodanya dan berjalan memutar melewati tubuh mereka.

Semakin jauh laju kursi rodanya, dia berkata dengan tenang, "Kau tidak perlu mengikuti aku." Meskipun dia tidak menyebutkan nama siapapun, semua orang yang ada di sana mengetahui bahwa Luo Zhiyuan sedang berbicara kepada Luo Ning.

Luo Ning tiba-tiba berhenti dan mematung di tempat, wajahnya berubah dari biru ke putih pucat.

Dia menatap Luo Zhiyuan dengan penuh tanya saat dia telah menjauh, merasa sedikit bingung.

Sepertinya.... Semenjak Luo Zhiyuan terjatuh dari tebing yang ada di dekat Kota Liuyun, Luo Zhiyuan telah berubah dan menjadi sosok yang berbeda dari sebelumnya....

Tatapan matanya, tempramennya....

Dia tidak lagi terlihat seperti anak penurut yang biasanya, seorang pengecut yang merupakan sampah.

Sebaliknya, seluruh tubuhnya menguarkan sejenis aura yang membuatnya akan menonjol di keramaian, dia terlihat tenang, dingin dan pendiam....

Mungkinkan.... Tuan muda ini yang telah berada dalam kebingungan selama delapan belas tahun akhirnya terbangun?

Tetapi.... Lagipula Luo Zhiyuan adalah putra dari Luo Qingfeng.

Luo Zhiyuan kembali bertemu beberapa orang lagi selama perjalanannya menuju aula utama. Banyak dari mereka mengawasinya dengan terbuka maupun secara diam-diam, namun mereka tidak datang untuk membuat masalah seperti dua orang sebelumnya.

Luo Zhiyuan juga sedang berada dalam suasana hati yang baik, dengan wajah dingin namun sikap yang tenang saat dia menggulirkan kursi rodanya ke aula.

"Kakek, apa kamu mencariku?"

Ucap luo Zhiyuan, matanya yang memiliki pupil gelap dan bersinar menjatuhkan pandangannya pada Luo Zhengyang.

Luo Zhengyang juga merasa bahwa Luo Zhiyuan yang sekarang terlihat menyenangkan di matanya, jadi dia melambaikan tangan padanya dengan ramah, "Ya, Zhiyuan, cepat lihat siapa yang datang."

Luo Zhiyuan mendongak dan melihat seorang pria paruh baya sedang duduk di sisinya, mengenakan sebuah jubah berwarna abu-abu, Leng Aotian, yang wajahnya sangat arogan, dia juga melihat seorang pemuda berdiri di samping Leng Aotian, dia mengenakan jubah berwarna putih, dengan wajah yang tampan dan kultivasi yang tinggi.

Dia memiliki memori dari pemilik tubuh ini.

Dia tahu siapa kedua orang ini.

Kepala dari Keluarga Leng, Leng Aotian, dan tuan muda dari Keluarga Leng, Leng Shuran.

Dan leng Shuran ini juga adalah tunangan yang dijodohkan dengannya – di Benua Zhenwu, mereka yang kuat akan dihormati, dan selama mereka cukup kuat, mereka bisa bersama tidak peduli dengan status mereka.

Pada saat itu, ayah Luo Zhiyuan, Luo Qingfeng, adalah jenius muda yang terkenal di seluruh Kerajaan Longqin. Semua orang berpikir bahwa dia akan memiliki masa depan yang cerah. Hasilnya, seluruh Keluarga Luo statusnya naik di Kota Liuyun.

Saat itu, adalah saat terbaik yang dimiliki oleh Keluarga Luo di Kota Liuyu, dan Keluarga Luo dulunya adalah keluarga nomor satu yang pantas di Kota Liuyun.

Pada masa itu, semua orang di Kota Liuyun selalu mengerumuni Keluarga Luo layaknya semut yang mengejar gula, dan Keluarga Leng tidak terkecuali.

Karena Luo Zhengyang dan Leng Aotian memiliki persahabatan yang ditakdirkan ketika mereka masih muda, Luo Zhengyang tidak menolak ketika Keluarga Leng mengajukan perjodohan bahkan sebelum Luo Zhiyuan terlahir.

Faktanya, pada waktu itu, bakat Luo Qingfeng, putranya, bahkan dia bisa menjodohkannya dengan putri kerajaan, namun Luo Zhengyang menghargai persahabatan lamanya dan menjanjikan Luo Zhiyuan untuk menjadi pasangan Leng Shuran.

Namun hari-hari baik itu tidak berlangsung lama. Setelah Luo Qingfeng menghilang, Luo Zhengyang juga sangat terpukul. Anak yang Luo Qingfeng tinggalkan, Luo Zhiyuan, adalah sampah yang tidak bisa merasakan elemen. Hasilnya, seluruh Keluarga Luo menjadi merosot dengan sangat cepat.

Namun Leng Shuran dari Keluarga Leng telah menjadi seorang jenius muda yang hanya sedikit di bawah Luo Qingfeng.

Sekarang, orang lain merasa bahwa Luo Zhiyuan tidak pantas menjadi pasangan Leng Shuran.

Dengan begitu, selama bertahun-tahun, Luo Zhengyang tidak pernah meminta Leng Shiran untuk "menikah" ke Keluarga Luo. Sebaliknya, kedua keluarga itu setuju bahwa ketika Luo Zhiyuan sudah beranjak dewasa, dia akan "dinikahkan" ke Keluarga Leng.

(Oke buat yang belum paham, jadi di china istilah menikah itu ada dua buat "suami" dan "istri", tapi karena ini novel bl, jadi sebenernya bukan masalah mana yang jadi top sama bottom, tapi lebih ke gengsi antar keluarga yang jadi pertimbangan, kalau di sini, tadinya kan di LS yang disuruh dinikahin ke keluarga Luo, tapi karena kondisi keluarga mereka berubah dan keluarga Leng lebih berjaya, jadi seharusnya yang dinikahkan ya LZ.)

Lagipula, di dunia ini, mereka yang kuat akan selalu dihormati, dan siapapun yang lemah tidak memiliki hak untuk membuat keputusan.

Luo Zhiyuan segera menyaring informasi mengenai hubungannya dengan Keluarga leng di dalam otaknya.

Namun, di dalam ingatan pemilik tubuh asli, dia menemukan bahwa Leng Shuran sama sekali tidak memiliki perasaan sedikitpun kepada pemilik tubuh asli, dia bahkan memandang rendah pemilik tubuh asli - namun pemilik tubuh asli terlalu pengecut dan bodoh untuk menyadarinya, dan dia selalu berhasil ditarik keluar oleh Luo Yanran dan adik perempuannya Leng Shuya, dengan menggunakan nama Leng Shuran untuk mempermainkannya.

Memikirkannya.... Mata Luo Zhiyuan menjadi semakin gelap.