Di ganggu

1.6K 97 4
                                    

.

.

.

Renjun sedang memasak di dapur. Walaupun bagian bawah nya masih terasa sakit, tapi menyiapkan makanan sudah menjadi tanggung jawab nya.

"Renjunnie~"

Renjun pun menengok, ia mendapati suami nya yang baru saja turun dari kamar nya. Keadaan suami nya itu sudah rapi dan tampan dengan pakaian kasual nya.

"Hm?" Renjun lupa nama suami yang ada di hadapan nya ini. Maklum saja, ia di kenalkan dengan para suami nya bahkan sesaat sebelum janji suci di ucap kan. Ia hanya tau kalau pria di hadapan nya ini adalah yang tertua dari suami nya yang lain.

"Kamu lupa nama ku hm? Nama ku Mark" Mark langsung tau saat melihat ekspresi kebingungan si manis.

"Oh, maaf hyung.. Ada apa?" Tanya Renjun.

"Tidak ada" Mark mendekat ke arah Renjun dan memeluk nya dari belakang.

"Kamu udah beres belum masak nya?" Tanya Mark.

"B-belum.. hyung tunggu aja di meja makan." Jawab Renjun yang sedikit gugup saat Mark menciumi leher nya yang bahkan masih terdapat bekas dari si kembar Jeno dan Jaemin.

"Kamu pasti udah nge sex sama Jaemin kan?" Tanya Mark dengan deep voice tepat di telinga Renjun.

"I-iya.." jawab Renjun gugup.

"Kenapa ga ngajak hyung hm?"

Renjun terdiam, ia tak tahu harus menjawab apa. Renjun berpikir bahwa Mark pasti cemburu, Tapi sedetik kemudian Mark malah tertawa karena wajah Renjun sangat menggemaskan.

"Ga usah takut begitu, sayang. Kamu gemesin banget sih." Mark mengecupi pipi chubby Renjun.

"Eumm.. Hyung ga cemburu..?" Tanya Renjun takut.

"Ngga, buat apa hyung cemburu sama adek sendiri. Nanti juga hyung kebagian kan?" Tanya Mark menggoda.

"I-iya sih.." lirih Renjun malu-malu.

"Coba liat hyung sebentar." Perintah Mark. Renjun pun membalikkan badan nya menghadap Mark

"Hyung pengen gigit pipi kamu boleh ga?" Tanya Mark sambil mencubit gemas pipi si manis.

"Jangan, nanti sakit..!" Larang Renjun.

Tanpa seizin si pemilik, Mark malah menggigit pipi chubby Renjun menggunakan bibir nya.

"Awhh..!! Sakit hyung.." teriak Renjun. Padahal Mark tidak menekan nya terlalu kencang.

"Hyung ngga kenceng kok gigit nya." Mark melepaskan gigitan nya dan beralih mencium pipi Renjun.

"Tapi kan sakit.." Renjun sedikit memanyunkan bibir merah muda alami milik nya.

Mark mencuri kecupan dari bibir si manis.

"Ih hyungg!! Injun ngambek yaa!!" Renjun memukul dada bidang Mark.

"Haha.. ga usah ngambek dong sayang." Mark malah menggoda Renjun.

"Ada apa sih..?" Tanya seorang dominant yang baru saja datang. Itu adalah Haechan.

"Echan~ Mark hyung jahat.." adu Renjun. Renjun dan Haechan memang sudah lumayan dekat karena kemarin ia banyak diajak mengobrol dengan Haechan.

Lalu Renjun mendekat ke Haechan dan tanpa sungkan memeluk nya. Tentu saja Harchan dengan senang hati membalas pelukan istri menggemaskan nya ini.

"Mark hyung apain Injun hm?" Tanya Haechan.

"Tadi Mark hyung gigit pipi nya Injun.." Renjun menduselkan hidung nya pada dada Haechan.

"Coba liat pipi nya. Sakit ga?" Haechan menangkup pipi chubby Renjun menggunakan kedua tangan nya.

"Sakit.." Haechan pun meniup-niup pipi chubby yang memang sedikit memerah itu dengan sesekali mengusap nya. Mark yang melihat nya hanya heran. Bagaimana bisa pipi chubby itu menjadi merah? Padahal ia tidak menggigit nya dengan kuat. Dan bagaimana bisa Haechan terlihat begitu dekat dengan Renjun? Tadi submissive bertubuh mungil itu terlihat canggung saat bersama nya.

"Masih sakit?" Tanya Haechan.

"Udah ngga.." jawab Renjun.

"Ya udah. Tadi Injun lagi ngapain?" Haechan mengusap rambut Renjun dengan lembut.

"Injun lagi masak."

"Mau dibantuin ga?"

"Boleh."

Renjun pun melanjutkan acara memasak nya yang sempat tertunda, dibantu oleh Haechan. Sedangkan Mark, ia duduk menunggu di meja makan sembari memainkan handphone nya.

Tak lama suami Renjun yang lain turun dari kamar nya masing-masing dan bergabung dengan Mark di meja makan.

Setelah Renjun menyelesaikan masakan nya yang dibantu oelh Haechan, mereka semua makan makanan di piring masing-masing dengan khidmat.

.

.

.

___________________________________

Maaf kalau ada typo..

Jangan lupa Votement 😘❤

Berpawang 6 [RENJUN HAREM]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang