RAYA'S LIFE 𓊈On Going𓊉

01.00||

Raya membuka matanya,ia mengedarkan pandangannya ke sekitar dan ia tersadar bahwa itu adalah kamarnya dan Kenzie.

"Nona,anda sudah sadar?!"

Raya menoleh pada Pelayan yang ada di dekatnya itu"apa yang terjadi padaku?"tanya Raya pada Pelayan tersebut.

"Anda jatuh dari tangga,kemudian anda tidak sadarkan diri nona"jawab pelayan itu kepada Raya.

'Pingsan?bukankah aku sudah mati karena tertabrak mo mobil?' Batin Raya.

"Susi,ini tahun berapa?"tanya Raya kepada Pelayan tersebut."2019 ,nona"
Susi mengernyit heran dengan pertanyaan Raya.namun tak ayal dia pun menjawab.

"Apa kau yakin?" Tanya Raya memastikan. "Ya nona.saya yakin".

Raya mematung untuk sesaat ketika melihat kalender di ponselnya. 'Bagaimana mungkin' Gumam Raya.

Ana yang tidak terlalu mendengar gumaman Raya pun bertanya"Maaf nona,saya tidak mendengar apa yang anda ucapkan?!"

"Ah itu ,bukan apa-apa. Dimana Kenzie?"tanya Raya lagi.

Susi semakin dibuat bingung dengan nonanya,mulai dari bertanya tentang tahun dan sekarang tentang tuannya.padahal nona sendiri mengetahui dimana keberadaan tuannya.tapi Susi tetap menjawab"tuan Kenzie belum pulang dan masih berada diluar kota nona."

Beberapa bulan belakangan ini Kenzie memang sering berada diluar kota untuk mengurus bisnisnya.dan dari ingatan Raya ,Kenzie akan pulang sekitar 4 bulan lagi.

"Susi aku sedang ingin sendiri.aku akan memanggilmu jika membutuhkan sesuatu "kata Raya kepada Susi yang berhasil membuyarkan lamunan Susi."A-ah baik nona.saya permisi"lalu Susi pun pergi dari kamar Raya dan Kenzie.

Sepeninggal Susi,Raya berkutat dengan pikirannya untuk memikirkan semua kejadian yang menimpa dirinya."Apa aku diberikan kehidupan kedua oleh Tuhan?" Tanya Raya pada dirinya sendiri.

'Jika aku diberi kesempatan untuk memperbaiki segalanya,maka aku akan merubah semuanya dan menyingkirkan mereka dari kehidupan ku dan papa' batin Raya .

Ia masih bisa mengingat bagaimana Papa nya marah dan mengusir bahkan tidak mengganggap Raya sebagai Putrinya sendiri.

Ia juga masih bisa merasakan rasa sakit saat mobil itu menabrak nya .

Air matanya menetes saat ia mengingat bagaimana dia difitnah oleh ibu dan adik tirinya dan dipermalukan didepan umum serta dibenci oleh papa dan suaminya.

Raya berjanji akan membalas semua yang mereka perbuat kepadanya. Ia akan menjauhkan mereka dari papanya .

"Apa ini?mengapa aku kembali ke 1 tahun sebelum kecelakaan?bagaimana ini bisa terjadi?"lagi-lagi Raya berfikir keras.

"Jika Tuhan memberi kesempatan aku akan membalas mereka .aku harus merubah semuanya "

Jika semuanya ternyata benar ia tidak akan menyia-nyiakan kebaikan Tuhan dan tidak akan mengecewakan papa dan akan merubah kehidupannya dan hidup bahagia bersama papa Raka dan suaminya Kenzie.

Ia akan memperbaiki sikap ,sifat ,dan penampilan untuk menyingkirkan Sara dan Bela.

"Lihat saja !aku akan membalas perbuatan kalian!tunggu saja!"kata Raya memprovokasi dirinya sendiri.

Raya beranjak dari ranjang menuju meja rias,ia menyentuh kulit nya yang kusam dan iritasi.selama ini Bela memberikan Skincare yang Bela bilang bisa membuat kulit bersih dan Cantik.tapi malah sebaliknya membuat kulit kusam dan iritasi bahkan kulit Raya terdapat banyak jerawat yang parah beberapa bulan belakangan ini .

Raya berjalan menuju walk in closed untuk melihat pakaian nya dan betapa kagetnya dia melihat pakaian yang biasa dipakainya .semua pakaian milik Raya seperti pakaian orang gembel dan cenderung norak bahkan tidak bergaya.tapi itulah semua pakaian yang diberikan Sara dan Bela kepada Raya.

Selama ini ia percaya kepada Ibu dan adik tirinya dan selalu memakai pakaian pilihan mereka karena selama ini ia tidak melihat penampilan nya ,jika tidak dijodohkan mungkin saja tidak ada seorang pria yang akan menyukainya karena penampilan nya dibawah rata-rata.

"Aku jadi kasihan dengan Kenzie"Raya tersenyum miris.Kenzie merupakan pria yang kaya,sukses dan dia begitu rupawan lagi tampan.intinya Kenzie itu adalah suami idaman.

Beberapa bulan menikah Kenzie memang tidak pernah berperilaku kasar atau berkata menyakiti hatinya
Bahkan Kenzie tidak malu membawanya ke acara atau pertemuan bisnis yang mengharuskan dirinya ikut padahal orang -orang disana membicarakan dirinya bahwa Raya tidak cantik dan tidak pantas untuk Kenzie.
Bahkan ada banyak sekali wanita yang mengantri untuk mendapatkan Kenzie tapi ia malah menikahi wanita yang tidak pandai mengurus diri seperti Raya.

Raya menghela napas "Aku harus merubah penampilan ku terlebih dahulu sebelum membalas mereka"
Cuman Raya.ia juga ingin menyaingi kecantikan Bela .

Adik tirinya itu adalah sosok perempuan sosialita yang selalu tampil menawan dan Fashionable.
Raya selama ini tidak cukup percaya diri untuk bersosialita seperti yang dilakukan adik tirinya Bela .Dan kini ia menyesali itu .setelah merubah penampilan nya ia akan mengikuti acara sosialita.

Tiba-tiba ponsel Raya berbunyi dan saat ia melihat ternyata orang yang menelfon nya adalah suaminya Kenzie"iya Kenzie"sahut Raya.

'Susi menghubungiku dan memberitahuku kalau kau jatuh ditangga.apa itu benar Raya?'

"Ya .itu benar Kenzie."

'Apa kau baik-baik saja?apa aku harus pulang?beritahu aku jika kau membutuhkan sesuatu '

" Aku baik-baik saja. Kau tidak perlu pulang dan aku akan mengabarimu jika membutuhkan sesuatu "

'Baiklah. Pekerjaanku disini belum selesai.saat aku selesai aku akan langsung pulang ya'

"Tidak apa-apa Kenzie,berkonsentrasilah dengan pekerjaanmu"

'Ya.kalau begitu, Aku tutup dulu teleponnya. Sampai jumpa'

"Ya. Sampai jumpa"

"Mungkin Kenzie hanya menjalankan perannya sebagai suami"gumam Raya saat panggilan mereka berakhir.

Kenzie dan Raya memang tidak saling mencintai, tapi hubungan keduanya terlihat baik dan tidak ada permusuhan antara mereka berdua,Kenzie merupakan pria yang sedikit dingin dan kaku tapi pria itu tidak mengabaikan perannya sebagai suami.mereka berdua tidak mempermasalahkan hubungan ini.mereka hanya ingin membahagiakan orangtua mereka saat menyetujui perjodohan ini walau mereka pun tidak tau akhir dari pernikahan mereka akan bahagia atau tidak.

******

.

.

.

Sampai sini dulu yaaa

Jangan lupa Vote dan Komen

See You

10-01-24