dengan menggunakan dapur di mansion ini, murasakibara memasak seorang diri untuk 6 orang sedang para prajurit sibuk membereskan kekacauan di aula, serta menahan para pelayan dan penjaga di mansion kelurga nobels ini (momoi).
SLURP HAPMPPHH SLUPH SLURPH
Kuroko melahap makanan dengan begitu lahapnya, dengan sendok yang tak pernah berhenti masuk kedalam mulutnya.
alhasil ke 5 nobels yang merupakan kakak tirinya melihat kuroko, satu persatu berhenti makan,
"makanlah perlahan, tetsuya (kau bisa terselak)" ucap akashi yang pertama memperingatkan.
tetapi bukannya mengindahkan peringatan sang kakak sulung, dia justru mengambil makanan lain di depannya dan melahap dengan nikmatnya,
"aku tidak tahu lagi (infotmal), kapan aku akan menitmati makanan sebanyak ini" ucap kuroko datar,
tetapi dengan cepat aomine menahan tangan kuroko, dengan kerasnya,
"Egh!?
nii-san?" ucap kuroko informal, apa dia kini tidak boleh juga menikmati makanan lebih dari yang ada di atas piringnya?
"!????" tetapi bukan tatapan kemarahan yang biasanya tetapi tatapan kasihan,
"Silahkan nii-san iba, kasihan, tapi biarkan aku tetap mengisi perutku" ucap kuroko menarik tangannya dan kembali memasukan makanan ke dalam mulut kecilnya.
"lihat otot ku~" ucap kuroko menunjuk kedua tangannya,
"NEEEE~ YO!" ucap murasakibara melihat tulang kurus kering tangan kuroko.
"Karena itu biarkan aku makan, nii-san" ucap Kuroko lagi tidak menggunakan imbuhan'-sama'.
Kuroko pun mulai makan lagi sampai dia sendiri meletakan alat makannya kembali,
10 menit kemudian,
"apa kau sudah kenyang~?" ucap murasakibara melihat piring kuroko bahkan belum habis.
"hai, nii-san.
lalu kuroko perlahan lahan menuruni kursi dan perlahan membungkuk sembari menarik satu kaki nya kebelakang,
"aku tidak memberi salam sebelumnya, lama tak berjumpa nii-san semua" ucap kuroko yang membuat ke 5 kakaknya tidak habis pikir dengan kelakuan kuroko yang absurd.
"APA YANG KAU LAKUKAN KUROKOCCHI!" ucap kise langsung menarik tubuh kuroko dan langsung di gendong kembali,
"????" Kuroko terkejut, karena bagaimanapun mereka adalah keluarga nobels yang penuh dengan peraturan hiraki.
"hah~
kalau kau sudah kenyang, ayo kita kembali ke mansion agar shintaro bisa memeriksamu"ucap akashi bangskit dari kursinya seketika, murasakibara, aomine, dan midorima seketika bangkit juga.
Lalu kuroko pun langsung memeluk leher kise lagi dan perlahan lahan tertidur bahkan sebelum mereka keluar dari mansion milik nobels momoi ini.
.
.
.
Setelah beberapa jam berlalu akhirnya kruoko terbangun dari kenyamanan tidurnya,
tetapi dia hanya menggunakan 1 baju oversize, berwarna putih hingga ke lutut, kedua kakinya di bungkus oleh bubuk bubuk hijau herbal yang di balut perban,
kedua tangannya juga penuh dengan minyak herbal karena kulit kuroko yang kering dan pecah pecah.
"???" dia tidak mendapati siapapun kecuali dua orang, satu pria berambut hitam dan satu kelabu.
"Lord, siapakah kalian?
dan dimanakan saudara saudaraku?" ucap kuroko tidak tahu siapa keduanya,
"Bila aku mengatakan mereka menjual (informal) mu pada kami, apa yang akan kamu lakukan young lord?" ucap pria berambut kelabu mendekati kuroko yang mencoba turun dari kasur,
Lalu kuroko terdiam dan mulai membuka suaranya.
"bila mana mereka menjualku dan menjadikan ku hamba sahaya,
maka hamba akan meneri-" ucap kuroko hendak berlutut ke atas lantai padahal kedua kakinya saja masih dalam pengobatan,
BRUUKKKK!!!
"APA YANG KALIAN LAKUKAN!" ucap aomine langsung membuka pintu kamar dan menarik tubuh kuroko ke dalam gendongannya.
"Aomine nii-san?!?"
"Yang mulia tolong jangan berbicara omong kosong seperti itu" ucap aomine menatap sinis,
"tenanglah lord aomine, adikku hanyalah bercanda" ucap Kage-ouji juga akhirnya bangkit dari posisi duduknya,
"lord aomine, aku tidak ingat kalau adikmu selucu ini~" ucap hoshi mendekati Kuroko kecil yang masih dalam gendongan aomine.
"nii-san, onaka suita" ucap kuroko pelan.
". . . ?????
yang mulia, seperti adikku lapar.
jadi kami mohon pamit" ucap aomine,
"kami akan menemani, kebetulah aku dan hoshi juga belum makan (berbohong)" ucap kage akhirnya bangkit.
"benar benar, bagaimana young master?" ucap hoshi-ouji semakin semangat,
Dan kuroko yang tidak mau ambil pusing hanya mengangguk kecil saja.
Lalu mereka keluar ruangan dan melewati lorong demi lorong yang di penuhi oleh lalu lalangnya pelayan, ada juga para nobel tua yang merupakan pejabat di pemerintahan,
"nii-san, kapan kita akan kembali?" ucap kuroko,
"Mereka tengah menghadap emperor, saat urusannya sudah selesai, kita akan segera pulang" ucap aomine,
"sou desu ka~" ucap kuroko pasrah, tubuhnya yang terlalu lama di ikat sudah lemah, dan tidak ingin repot lagi.
tetapi begitu mereka sampai di ruang makan kerajaan, ternyata emperess, emperor dan ke 4 kakaknya sudah ada di meja makan sedang menikmati makan siang mereka.
"???
kenapa kau membawa tetsuya ke sini aomine?" ucap akashi melihat sang adik masih dalam masa pemulihan,
"dia lapar ni-sama" ucap aomine santainya,
"Kalau begitu cepatlah duduk dan makan, kebetulan ada yang ingin ku ketahui dari young master kuroko" ucap emperor shuzo.
semua lalu makan begitu pula kuroko yang mulai menikmati makanannya setelah para pelayan menyajikan makanan untuk kuroko, aomine dan kedua pangeran.
"kudengar 3 tahun lalu kamu bisa mencederai aomine-sama?
dengan kemampuan itu kenapa kamu tidak melarikan diri dari tahanan mansion momoi-sama?" ucap emepror shuzo membuka pembicaraan, itu juga yang ingin mereka (kakak kakak kuroko) ketahui,
"aku pernah mencoba untuk terjun dari atas mansion dan anehnya aku masih hidup,
di dalam mansion wanita itu, kedua kakiku di ikat, di dalam ruangan yang tidak memiliki penerangan setitik pun,
makanan yang hanya 1 roti dan 1 gelas setiap harinya, membuatku lemah dan hanya terbaring.
aku tidak tahu denah mansion ini, meskipun aku bisa keluar dari kamar ini sekalipun, hanya menunggu waktu aku tertangkap kembali dan wanita itu akan menghukumku lebih parah dari biasanya,
menurut yang mulia, apa yang harus aku lakukan?" ucap kuroko menatap ke arah emperor yang terpaku mendengar penjelasan, bahkan tidak ada yang melanjutkan makan kecuali kuroko.
"untungnya itu hanya berlalu 3 tahun dan nii-san tachi sudah menyelamatkanku, aku sungguh berterimakasih pada mereka, meski aku hanya anak tiri mereka masih mau menyelamatkanku,
aku pun tidak tahu mengapa?
tapi aku sungguh berterimakasih, karena itu selagi aku masih bisa makan, aku akan makan sekenyang mungkin" ucap kuroko menghabiskan makanan di atas piringnya meski porsinya di bilang paling sedikit di antara piring piring yang lain.
"ayahanda aku ingin kami bertunangan dengan young master kuroko!" ucap hoshi-ouji tiba tiba.
"????" Kuroko tiba tiba menghentikan makannya karena tidak mengerti apa maksud dari pangeran itu,
"Apa maksud anda yang mulia~?
kuroko bahkan belum memiliki feromon atau tidak, dia masih resesis~" ucap Murasakibara menjelaskan dengan dahi mengerut,
"feromon?
resesis, apa maksud nii-san?" ucap kuroko mulai sedikit mengerti dunia apa ini,
"Apa yang kau katakan nanodayo, untuk pertunangan nobels mengetahui ABO sangatlah penting nanodayo,
jangan bilang kau juga melupakan hal ini nanodayo" ucap midorima,
"!!!?????" tampak wajah kuroko menampakkan ekspresi terkejut yang begitu ketara dia meletakkan makanannya, dan langsung menutup mulutnya seolah orang dewasa yang terkejut mengetahui fakta,
"Jadi nii-san tachi?" ucap kuroko mulai bertanya,
"aku, murasakibara, aomine dan kise adalah alpha nanodayo,
tetapi akashi nii adalah alpha dominan nanodayo, seperti emperor shuzo, yang alpha dominan, nanodayo.
empress chihiro-sama adalah omega resesif, kage-ouji sama adalah alpha dominan juga sedang hoshi-ouji sama adalah alpha nanodyo" ucap midorima menjelaskan panjang lebar.
"lalu bagaimana aku bisa tahu nii-san?
aku alpha, beta atau omega?" ucap kuroko mengulik informasi lebih dalam,
"Kamu akan tahu saat tubuh mu menisfestasi, karena masing masing orang berbeda usia~" ucap murasakibara,
"Kurasa kalian harus segera pulang, untuk beristirahat.
banyak hal yang terjadi pada kuroko, tubuhnya sudah terlalu lelah.
karena biasanya orang orang akan bermanifestasi, maksimal pada usia 9 tahun mereka sudah memiliki feromon atau tidak sama sekali (beta)" ucap empress chihiro-sama.
"tou-sama!
aku ingin kami bertunangan dengan young master kuroko!" ucap hoshi-ouji langsung bangkit dari kursinya,
PRAK! (bertepatan saat akashi tengah memotong steak di atas piring dia memotongnya beserta piringnya, setelah mendengar ucapan pangeran hoshi)
"ho-hoshi-ouji, jaga bicara mu di depan para tamu kita" ucap emperor memperingatkan anak kesayangannya ini,
"Bukankah tou-sama mendesakku terus untuk segera bertunangan dengan nobels!?" ucap hoshi,
"yang mulia tolong tarik kembali keinginan anda ssu (senyum poker face nya)
bahkan sei-nii sama saja belum memiliki tunangan bagaimana bisa kurokocchi yang paling kecil diantara kami memiliki tunangan ssu?" ucap kise tanpa kesal,
"atas saran dari yang mulia, kami akan pamit dan segera kembali.
hamba juga ingin shintaro segera memeriksa kondisi kuroko secara berkala" ucap akashi bangkit di ikuti emperor juga,
setelah beberapa jam persiapan pun mereka akhirnya memulai perjalanan kembali.
.
.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
1000 Kehidupan, 1000 Kematian
Fantasíaanak yang lahir dari kegelapan selalu iri dengan yang lahir dari cahaya, entah ini rencana tuhan atau kebetulan belaka, tapi hidup yang di jalani selalu unik dan tak terduga, apa kah ini rencana tuhan atau kebetulan belaka, bahkan di atas penderita...
