Empat

620 49 4
                                    


Helloo semua!!! (^_^)
Happy Reading, and Vomment Juseyoo~
-Pion

•OFS•


Minggu ini, sekolah Cheongsan dan Suhyeok mengadakan acara festival yang memang sudah menjadi khas sekolah mereka.

Berbagai macam perlombaan tingkat SMA diadakan disana, seperti tenis meja, games, basket, band, dan sebagainya.

Dalam acara ini, Suhyeok mendaftarkan diri untuk ikut dalam perlombaan bola basket. Pria itu memang sangat mencintai basket, sepertinya.

"Kau harus dukung aku!"

Perkataan Suhyeok tadi masih teringat oleh Cheongsan, ia sebenarnya sangat malas untuk pergi menonton perlombaan di lapangan.

Bukankah saat seperti ini adalah waktu yang paling tepat untuk tidur dan bersantai di kelas?

Tapi mau tak mau Cheongsan tetap pergi menonton dan mendukung Suhyeok, setidaknya ia akan menontonnya sampai sahabatnya itu kalah.

"WAAAA SUHYEOKKKK"

"Abs Suhyeok memang gila!"

"Betapa tampannya dia"

"Lihat itu! Dia tersenyum padaku!"

"Bla bla bla"

Teriakan kaguman kini memekakkan telinga Cheongsan yang tengah duduk di bangku penonton.

Apa dia sudah gila? Sangat pamer, batin Cheongsan saat melihat Suhyeok sedang tersenyum padanya sambil menyeka keringat dengan menarik kaosnya keatas sehingga kotak-kotak di perutnya terlihat.

Bukankah dia benar-benar pamer? Dia pasti sengaja melakukan itu agar para wanita disini terkagum-kagum padanya.

"Cih kenapa dia begitu populer, aku juga punya! Tapi tak memamerkannya seperti itu"

Cheongsan mendecih bermonolog dengan kesal, tak suka mendengar teriakan-teriakan wanita disekitarnya.

Permainan begitu ketat sebab kedua tim memiliki skill yang sama-sama luar biasa.

Pliiiiitttt

Teriakan keras seketika terdengar ketika point tim Suhyeok tertera jelas menggambarkan mereka sudah memenangkan pertandingan.

"YEAH!! itu dia temanku"

Cheongsan ikut bangga pada tim sahabatnya itu. Suhyeok berlari senang menuju ke arah Cheongsan.

"Kak Suhyeok, tunggu! Minum untukmu!"

"Kau ambil yang ini saja, Suhyeok!"

"Kak Suhyeok sangat hebat!"

"Bisakah aku menyentuh absmu, Hyeokk?"

"Suhyeok kau sangat tampan!"

Kaki Suhyeok terhenti sebab banyak wanita dari bermacam kelas mendatanginya untuk memberi minuman. Matanya melirik kemana-mana mencari keberadaan Cheongsan yang menghilang.

"Aku tak haus"

Benar-benar menyusahkan, pikirnya. Suhyeok segera meninggalkan para wanita itu, dengan cepat mencari sang pujaan hati tanpa peduli wajah kecewa beberapa orang yang disana.












*Cheongsan POV*

Suhyeok berjalan kearahku, aku hanya diam menunggu tanpa berniat maju.

Tiba-tiba, rombongan wanita datang dengan membawa botol minum menahan Suhyeok hingga pria itu terhenti.

"Sepertinya Suhyeok tak membutuhkan ini lagi"

Gulp

Minuman botol yang kubawa dari awal menonton perlombaan ku minum dengan cepat sambil melangkahkan kakiku menuju kelas.

Our Feelings ( Su Hyeok - Cheong San / HyeokSan) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang