4 bulan kemudian...
Usia kandungan Erine saat ini adalah 5 bulan dan Erine mulai saat ini akan homeschooling karena ia tidak mau jika orang orang di sekolah mengetahui hal ini cukup teman teman nya saja yang mengetahui nya yang lain tidak
"Hari ini bu Kayla datang jam berapa sayang?" Tanya Oline, ya guru homeschooling Erine masih termasuk guru yang mengajar di SMA nya dan bu Kayla adalah guru yang paling disayangi oleh Erine maupun Oline
Ting~tong
"Tuh udah sampek bu Kayla" Erine pergi membukakan pintu untuk bu Kayla, dan ternyata benar beliau sudah datang sangat cepat pagi ini
"Tumben bu Kayla cepet banget hari ini, bu Kayla nggak absen dulu di sekolah?" Tanya Oline
"Ibu absen paling pertama tau nggak di sekolah terus ke sini karena hari ini ibu nggak ada jam ngajar di SMA makanya pagi sampai siang ibu ngajarin istri kamu" Jelas bu Kayla dan Oline mengangguk kecil
"Yaudah, sayang sama bu Kayla aku berangkat sekolah dulu ya" Oline tak lupa salim dengan bu Kayla, hari ini ia berangkat bersama Kimmy karena Kimmy lagi males bawa mobil maupun motor
"PR lo udah selesai lin?" Tanya Kimmy, Oline yang masih fokus menyetir hanya mengangguk kecil
"Perasaan gue nggak enak banget hari ini, apa gara gara ada pelajaran matematika ya? Jadi gini tapi kemarin kemarin kek nya nggak deh" Batin Kimmy
"Lemes banget gue hari ini nggak kayak biasanya, kenapa ya?" Batin Oline
Mobil Oline sudah sampai di parkiran sekolah, mereka keluar dari mobil bukannya sapaan yang mereka dapat tapi malah tatapan tajam dari warga sekolah dan ada juga yang ngomongin mereka diem diem.
"Perasaan kita nggak kenapa kenapa deh, kenapa mereka lihat kita kayak gitu ya? Lo ngerasa nggak lin?" Celetuk Kimmy, Oline mencoba menghiraukan semua itu mungkin cuma perasaan nya
"Udah nggak usah dipikirin mungkin cuma perasaan lo, ayo masuk ke kelas" Mereka berdua berjalan melewati koridor seperti biasa tapi tetap saja mereka mendapatkan tatapan tidak enak dari murid yang lain
Sesampainya di kelas, Lily langsung menghampiri mereka dengan panik dan menutup semua jendela dan pintu agar tidak diketahui oleh murid murid lain
"Sebenarnya mereka kenapa sih? Kenapa kita ditatap nggak enak gitu dan gue denger ada yang ngomong kalo kita berdua pembunuh, maksudnya apaan?" Tanya Kimmy bingung begitu juga dengan Oline
"Lo nggak lihat berita? Pak Rev guru itu ditemukan meninggal di rumah nya setelah meminum kopi yang berisi racun pestisida, dan orang orang di sini anggap lo berdua pembunuhnya karena lo berdua tadi malem abis ketemu pak Rev di rumah nya" Mereka berdua langsung terdiam membeku
"What!? Nggak mungkin Kimmy sama Oline ngelakuin hal begituan ke guru sendiri" Ucap Shasa tidak percaya
"Tapi li, pas kita dateng pak Rev itu udah nyediain tiga kopi di atas meja dan pasti itu pak Rev sama sekali nggak pergi dari kita berdua sampai pulang, bahkan kita juga minum kopi nya sampek habis" Jelas Kimmy sedangkan Oline hanya diam
"Tuh kan pasti ada yang janggal di sini, sekarang pasti banyak yang nuduh lo berdua yang ngelakuin hal ini ke pak Rev" Celetuk Moreen
"Bagaimana bisa kayak gini?" Batin Oline
BRUK BRUK BRUK
"HEH KELUAR LO BERDUA, LO KAN YANG BUNUH PAK REV NGGAK USAH NGELAK DEH" Teriak para murid dari luar kelas, terlihat mereka sangat marah jadi Oline beranjak untuk membuka pintu itu
KAMU SEDANG MEMBACA
NONA MUDA (Orine) [End]√√
FanfictionBerawal dari oline yang datang dari desa karena suruhan om nya sampai akhir nya dia diberi pekerjaan untuk menjadi penjaga nona muda kesayangan nya yaitu erine "Saya siap menjaga nona kapan saja" Oline "Nggak usah terlalu formal lin" Erine DISCLAIME...