KITA INI APA? [TAHAP REVISI]

EKSTRA PART#2

HALO-HALO ASSALAMUALAIKUM
GIMANA KABAR KALIAN???SEHAT??? SEMOGA BEGITU YA.
_________________________________________

SEBELUM BACA JANGAN LUPA VOTE-SHARE HARGAI AUTHOR DAN TYPO!!

TERIMA KASIH
HAPPY READING ❤️
_________________________________________

♡♡♡

Hanya gelombang ombak yang kini mereka dengar,tidak ada satu pun yang ingin mengangkat bicara terlebih dahulu, menikmati sunset berdua bukanlah hal yang di inginkan oleh gadis itu, dirinya benar-benar canggung saat ini.

"maafin gue,maaf udah singgah di kehidupan lo"ujar gadis itu meskipun dirinya tidak menatap langsung saat bicara.

"Gue yang seharusnya minta maaf,gue salah selama ini,Nar"ucap laki-laki itu,Samudra berbalik menghadap Nara.

"bukanya lo di luar negeri?"tanya Nara,gadis itu ikut berbalik menghadap Samudra yang meskipun kini jantungnya tidak aman lagi bagi dia.

baru kali ini kita deket lagi,sa

"gue udah pulang satu Minggu lalu"jawabnya.
"setelah ini gue gak bakalan ganggu lo lagi,sa,gue beneran bakal pergi sejauh mung-"

"nara ayo mabar"

"nara nanti ada kerja kelompok,aku jemput ya?"

"Nara Jangan lupa, pulang sekolah kita beli jajan favorit kita dulu"

"nara jajannya aku sisain dua,hehe"

"nara ayo main ke pantai"

"nara nanti aku ke rumah mu deh buat mabar"

"nara,nanti kita kuliah bareng ya"

"Sakit sa,sakit....."gumam gadis itu sambil menunduk,ia tidak mau menunjukkan wajahnya lagi kepada Samudra, mungkin cara gdis itu pergi sejauh-jauhnya membuat perasaan itu hilang dengan sendirinya.

♡♡♡

"Lo beneran mau pergi lagi,Ra?"sudah berapa kali Kia bertanya seperti itu, mungkin Sahabatnya itu tidak menginginkan Nara untuk pergi lagi.

"kalau bukan karena,kia,gue gak bakalan ketemu sama lo,Ra"ujar Felix yang membuat gadis itu mengkerut-kan keningnya.

"Kia sepupu gue,dia yang minta tolong ke gue buat lo terlepas dari samudra , awalnya gue gak mau,tapi dia terus maksa gue baut bantu lo"jelas Felix, sedangkan Kia yang yadi menangis kini malah tersenyum.

"hehe,biar lo lupa sama Samudra,Ra"ucap Kia
Saat ini,Kia,Felix, Rayyanza dan... Samudra, tengah berada di Bandara di mana Nara akan pulang, semuanya kacau saat mereka akan berpisah lagi dengan Nara.

"Lo gak bisa tinggal aja di sini?"tanya Rayyanza.
"Atau ngekos gitu?"lanjutnya.

"Gue beneran gak bisa,gue mau ngelanjutin pendidikan gue di sana"jawab Nara,dua puluh menit lagi pesawat yang di tumpangi Nara akan lepas landas, mungkin tidaka ada waktu lagi untuk mengobrol.

"Gue pergi sekarang"
"Ra,gue.."Felix mencekal tangan gadis itu dan seakan-akan tidak ingin ia lepas genggaman itu.

"Gue, sayang sma lo,gue cinta...sama lo,Ra"

"Tapi gue gak boleh egois,gue ikhlas lo pergi"

Jangan lupakan Samudra, laki-laki itu sedikit menjauh dari keempat temannya,air matanya sudah membasahi pipinya saat dia berada di bandara,mungkin gini rasanya kehilangan,batin laki-laki itu.

"Gue sayang sama kalian semua, kalau ada kesempatan,gue bakalan kesini lagi"ujar Nara lalu perlahan melepaskan tangan Felix yang menggenggamnya,"gue tungguin lo,Ra"ujar Kia,gadis itu menangis sambil bersandar di pundak Rayyanza.

Pandangan Nara melihat ke arah Samudra yang sedari tadi hanya menunduk,"gue pergi dulu,Sa"pamitnya kepada Samudra.

Laki-laki itu masih tidak merespon,"non,kita harus pergi sekarang"ujar salah satu bodyguard Nara,dan satunya lagi membawakan koper Nara.

"Gue pergi"Nara mulai melangkah menjauh dari pandangan mereka , sedikit demi sedikit Nara mulai mengecil dari penglihatan mereka,kia semakin terisak, melihat sahabatnya pergi begitu saja.

"NARA JANGAN LUPAIN KITA"teriak semuanya kecuali, Samudra, laki-laki itu masih menunduk, dirinya menangis saat ini, dirinya menyesal saat ini, dirinya salah selama ini mengabaikan gdis itu,tapi ia tidak bisa berbuat apa-apa, laki-laki itu hanya bisa melihat kepergiannya tanpa mencegahnya.

Nara yang mungkin audah sangat jauh itu masih mendengar teriakkan sahabatnya, dirinya tidak bisa menahan tangisnya, tangisnya pecah saat ini juga,tidaka ada seseorang yang tidak sedih saat mereka harus berpisah dengan orang yang mereka sayangi,jika itu,mungkin seseorang yang tidak punya hati, seseorang yang tidak punya perasaan sedih.

♡♡♡

halo!! Ala kabar kalian semua?sehat?aku disini sehat, Alhamdulillah.
aku kangen sama kalian,aku gak bisa ninggalin pendidikan ku disini begitu saja,mungkin jika kita akan bertambah dewasa lagi,kita akan tau apa itu arti kehilanganmu yabg sesungguhnya.

hai,sa,lo lagi baca surat ini kan?gue cuma mau bilang,gue beruntung banget bisa ketemu sama orang kayak lo,dan lebih beruntungnya lagi kalau lo jadi pacar gue waktu itu,hehe.
Makasih ya,sa,udah buat gue merasa di cintai walaupun itu cuma pura-pura.

Felix,lo harus cari cewek lain,gue gak pantes buat lo,lo kan takut smaa seseorang yang masih teringat smaa masalalu nya,takut mereka menganggap lo sebagai masalalu nya,gitu kan?

mereka benar-benar hancur,tapi mungkinkah mereka akan bertemu lagi dengan Nara?gadis itu segalanya bagi mereka, banyak sekali kenangan yang sudah mereka lakukan.

Terlebih lagi Samudra, laki-laki mengapa baru sadar sekarang jika dirinya salah menilai gadis itu?dulu dirinya yang asli kemana? bukankah laki-laki itu dulu yang menyukai Nara sejak kecil,tapai mengapa dirinya membenci gadis itu.

gue benci sama lo,Nar,tapi disisi lain,gue cinta sama lo.

♡♡♡

HALO-HALO ASSALAMUALAIKUM
MUNGKIN EKSTRA PARTNYAA SAMPAII SINII
KETEMU LAGII DI CERITA AKU YANG"BUMI UNTUK EL"
_________________________________________

SEBELUM ITU JANGAN LUPA VOTE-SHARE,
HARGAI AUTHOR DAN TYPO!!

TERIMA KASIH
LOP U ALL 😘😘😁