Part 6// Gemini Fourth ❤️‍🩹

67 9 0
                                    

.
.
.
.
.
.
.
.
.

pov Gemini...

Haaaah? apa? lo beneran gem? gilaaa gilaaa, tang lo denger kan barusan gemini ngomong apa? gue gasalah denger kan tang?

Heboh mark saat mendengar kalimat yg di lontarkan oleh gemini barusan.

gem, lo ga bercanda kan gem? lo kalo mau main main jangan sama fourth deh, kasian anjirr anak orang ntar, lo ga liat selucu dan semanis apa tu anak? plis ya gem, gue yg kagak rela kalo lo jahatin tu anak, sumpah.

mohon satang ke gemini.

kalian apa apan sih mark? tang?
bocah selucu dia mana tega gue mainin anj.
nah lu tang? apaan maksud lu barusan, kagak rela gimana dah maksud lo? lo naksir sama dia? hah? ngaku gak lo? - Gemini

gem? lo buta? anak segemes fourth siapa yg kagak naksir anjing. - satang

Debat adu mulut tiga orang itu pun terus berlangsung. disore hari di sebuah cafe tempat biasa mereka nongkrong seperti biasanya.

Gem, sejak kapan lo naksir sama dia?

Pertanyaan satang yg tiba" membuat gemini tanpa berfikir langsung menjawabnya.

Dari awal ketemu,,

hah?
satang dan mark secara bersamaan kaget bukan main.

Apasih heboh banget lo pada- gemini

eh anj, berarti lo udah naksir fourth pertama kali di kelas dong ya, pas dia lagi mungutin tas nya yg lo buang itu ya?

kali ini mark yg bersuara.

ho'oh
sedikit anggukan oleh gemini.

lah trus? pas kejadian di kantin itu apaan anjing, lo ngebentak fourth sampai sebegitunya ya gem kalo lo lupa.
gue liat tu anak matanya udah berkaca-kaca mau nangis kayak nya. - satang.

Gu- gue, gue cemburu bangsat liat dia duduk berdua makan bareng sama si prom anjing itu, makanya gue samperin tu meja mereka. gue juga gatau sat, tiba tiba aja gue ngebentak si kecil, gue emosi liat dia pegang pegang tangan nya prom itu. -

jujur gemini kala melihat wajah kedua temannya ini yg sangat tidak percaya akan jawaban yg ia berikan barusan.

Wah wah gue speechless sat sat,,,
sumpah gue kaget liat gemini yg begini sat.
udah posesif aja lu gem, emang boleh se posesif itu gem.

mark ketawa terbahak bahak kala mendengar pengakuan yg di berikan oleh temannya yg satu ini gemini.

Trus udah ada kemajuan belom lo sama dia? - tanya satang yg penasaran.

Sat, lo pasti ga percaya yg kali ini.
lo ingetkan pas udah kejadian di kantin waktu itu? kan lo pada keluar duluan tuh waktu pas jam pulang? nah gue sama si fourth belom keluar, pas gua mau keluar dia nahan tangan gue sat. dia nangis sesegukan kayak bocah ilang sambil mitak maaf ke guee.

gemeni menceritakan dengan sangat detail kala kejadian itu pada kedua temennya tanpa ketinggalan satu katapun.

mark dan satang yg mendengar itupun hanya mampu membulatkan kedua mata dan mulut mereka. seakan tidak percaya apa yg di bicarakn oleh teman halu mereka satu ini.

tapi,,,,

tapi apaan?
ucap mark dan satang secara bersamaan

kejadian semalam, gue rasa fourth mulai ngejauh deh dari gue. -Gemini

ngejauh gimana? emang semalam ngapain gem? tanya mark yg penasaran.

Geminipun menceritakan semua kejadian yg terjadi semalam, bermula dari dia yg pergi ke club sendirian, berantem sama orang yg ga dikenal, lalu ketemu fourth, dan ya, ketika ia dengan tidak tau dirinya meminta sebuah ciuman kepada fourth.

wahhh waaahh anjing banget lu gem gem. mana bisa lo begitu anjir, kagak ada angin dengan tidak tau malunya lu minta ciuman sama dedek gemes itu? lo gil gem. - mark yg emosi kala mendengar kan cerita dari gemini barusan.

masih mending si fourth kagak ikut mukul lu semalam gem. kalo gue jadi si fourth tuh, udah gue hantam bibir lo pake sepatu- Seru satang kali ini.

Ya gimana lagi, gue ga tahan liat bibir pink nya itu, apalagii semalam gue sedikit mabok. - gemini masih berusaha untuk membela dirinya.

mabok mabok, napsun itu anj namanya.,,,
.
.
.
.
.
.

Disisi lain,,,,

POV FOURTH

(Dikamar Fourth)

Fourth yg duduk termenung sambil memegang bantal gulingnya menghadap jendela kamar nya, ia melamun dan matanya sudah berkaca kaca.

Bagaimana bisa ia menyukai seorang pria? apalagi pria itu seorang Gemini Norawit.
seorang anak terlahir dari keluarga kaya raya yg mempunyai begitu banyak bisnis, baik di dalam negeri maupun di luar negeri. dibanding kan dengan dirinya? hanya seorang anak dari pembantu yg bekerja dirumah orang tua nya gemini sendiri.

sungguh bagaikan disambar petir kala ia mengingat kembali kejadian semalam.
dimana ia berlari menuju pulang kerumah tempat ibunya bekerja, sesampai nya ia diruamah nan mewah itu, fourth hendak memasuki kamarnya, akan tetapi ia terhenti kala ia melihat seekor kucing yg berada di dalam rumah utama itu, ia dengan ragupun mengejar kucing itu, akan tetapi kucing itu terus menghindar, sampai pada ruang pribadi di rumah mewah itu. ya, itu adalah ruang keluarga. Saat kucing itu sudah tidak berlari kesana kemari, fourth hendak mengambil kucing itu, akan tetapi langkahnya terhenti kala dengan tidak sengaja nya ia melihat sebuah Foto keluarga yg terpampang sangat jelas dimatanya. terlihat ada sepasang suami istri dengan senyum yg indah dengan bergandengan tangan. dan... seorang pria yg beberapa hari ini yg selalu ada dipikirannya. iya, itu adalah Gemini.

Fourth yg masih belum bisa mencerna apa yg ada di depannya saat ini...

Ini adalah foto keluarga inti dari rumah ini nak. tuan besar dan nyonya besar, dan satunya lagi Tuan muda gemini.

fourth kaget kala mendengar penjelasan yg disampaikan oleh ibunya barusan.

Tuan muda gemini adalah anak semata wayang dari keluarga ini nak, orang tua nya sangat menyayangi anak nya, apapun yg di inginkan oleh anaknya selalu di berikan.

contoh nya? - tanya fourth yg masih menatap tidak percaya foto yg ada di depannya saat ini.

Apapun itu, selama kau tinggal disini, bukan kah kamu tidak pernah melihat tuan muda gemini bukan? ya itu karna 3 bulan lalu ia meminta untuk tinggal sendirian di sebuah apartemen milik keluarga ini.
mereka tidak pernah melarang atau memarahi anaknya, selagi tidak melakukan kesalahan yg fatal. - ibu fourth

fatal? fatal yg seperti apa bu? - fourth

mereka membebaskan anaknya melakukan apapun di luar sana, selagi ia tidak MEMPERMALUKAN nama besar keluarga ini nak, apalagi melanggar norma yg sudah tentunya kau pahami fourth.

oh ya ibu lupa ngasih tau kamu nak, selagi tuan rumah keluarga ini lagi ada di rumah, kamu jangan pernah untuk melewati batas dari dapur ini ya nak, apalagi sampai ke ruang keluarga seperti ini. satu lagi, kalo mau keluar masuk jangan melewati pintu utama ya, lewat dari belakang aja seperti biasanya, jangan heran fourth, ini sudah menjadi aturan di keluarga ini. disini sudah bukan ranah kita lagi.

setelah menceritakan semua itu, ibu fourth segera pergi dari sana lalu kembali ke belakang.

disisi lain fourth yg masih berdiri disana bagaikan disambar petir di siang bolong kala harus menerima semua kenyataan ini.

ia dipaksakan harus mundur sebelum memulai.

Air mata fourth akhirnya pun menetes kala mengingat kembali kejadian semalam.

itulah sebab nya tadi pagi ia mulai menghindari gemini. ia tak ingin jatuh terlalu jauh nantinya.
ia tidak ingin menggali lobang untuk dirinya sendiri, sebelum terlalu jauh, ia pun memilih untuk menghindar.
.
.
.
.
.

KASTA //geminiFourthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang