KASTA //geminiFourth

Part// 13 sakitt💔

.
.
.
.
.
.

Disekolah,,,,

didalam kelas sudah ada fourth dan prom dan juga murid lainnya, fourth duduk disamping prom. iya sudah hampir 2 minggu ini fourth pindah di samping prom. karna percuma ia duduk berdampingan dengan gemini jika tidak ada bertegur sapa sama sekali, toh saat ia pindah pun gemini tidak menghirau nya.

prom aku ke toilet bentar ya udah kebelet- ucap fourth sambil menuju ke arah keluar kelas.

setelah selesai dengan urusan toilet nya, fourth hendak menuju ke kelasnya, namun langkah nya terhenti saat ia melihat sosok yg ia kenal, fourth mundur beberapa langkah lalu sembunyi di samping dinding itu, tatapan nya fokus ke arah dua orang itu.

makasih ya gem, aku seneng banget udah lega karna kamu udah tau kalo aku suka sama kamu.

deg...
mata fourth sudah berkaca- kaca kala ia mendengar ucapan gadis itu, di tambah lagi saat ini gemini sedang mengusap kepala gadis itu, apa ini, gak gabolah, ini mata kenapa malah nangis si ah.fourth dengan cepat melangkahkan kaki nya menuju kelas meninggalkan dua orang itu.

gemini menoleh ke belakang kala ia merasa ada seseorang yg sedang berlari dari arah toilet.

yaudah gem, kalo gitu aku ke kelas dulu ya, bentar lagi guru masuk deh kek nya. oh iya nanti aku tunggu di kantin ya pas jam istirahat. pamit gadis itu lalu melangkah pergi dari sana.

.........

eh fourth kok lo lama amat di toilet, loh loh itu mata lo kenapa kok merah gitu? lo habis nangis ya? tanya prom yg sedikit khawatir.

eh gk kok, nangis apaan si prom, orang tadi aku kelilipan pas keluar dari toilet. elak fourth

tak lama dari itu gemini memasuki kelas, tatapan pertama nya tertuju ke arah fourth, begitupun dengan fourth, ia tanpa sengaja menatap ke arah gemini.

eh itu fourth kenapa kok muka nya kayak orang habis nangis- batin gemini.

fourth orang pertama yg memutuskan tatapan itu, entah kenapa rasanya cukup sakit untuk melihat wajah gemini saat ini.

Di kantin......

di bangku pojok sudah ada fourth dan prom, sedang menikmati makan siang saat ini, seperti biasa fourth selalu membawa bekal dari rumah.

saat sedang menikmati makan siang itu, pandang fourth tanpa sengaja melihat ke arah meja samping kanan mereka, terlihat ada gemini mark satang dan ya itu seperti gadis yg dilihat oleh fourth tadi pagi bersama gemini.
mata fourth masih fokus melihat ke arah meja gemini, melihat dari kejauhan gerak gerik gemini bersama gadis itu, terlihat gemini yg sedang membersihkan sisa makanan di dagu gadis itu, dan gadis itu hanya tersenyum malu.

fourth mengalihkan pandangan ke arah bekal yg ia pegang, ia sedikit tersenyum kecut melihat pandangan yang barusan ia lihat, jujur saja itu sangat membuat hati fourth sakit, gemini menjauh dari nya tanpa alasan atau masalah sedikit pun.
lalu tiba tiba saja saat ini ia sudah bersama gadis lain.
fourth mengusap sedikit air matanya yg hampir menetes, sebelum di liat oleh prom.

..........

bel sekolah pun berbunyi, menandakan jam pulang telah tiba, semua murid mulai berhamburan keluar kelas.
begitu pun dengan fourth, saat ini ia tengah berjalan sendirian menuju gerbang sekolah, setiba nya fourth di depan gerbang langkah nya terhenti saat sebuah mobil yg cukup familiar baginya berhenti di depan nya, kaca mobil itu terbuka menampilkan seorang gemini di dalam nya, fourth pun melihat ke dalam mobil itu, ia melihat gemini tersenyum sambil melambaikan tangan ke arah nya, saat fourth hendak membalas senyum itu dan ingin melambaikan tangan nya juga, tapi ia urungkan kala seorang gadis berlari ke arah mobil gemini.

maaf ya gem, udah nunggu lama ya? tadi aku dipanggil guru sebentar, ucap gadis itu saat tiba di samping mobil gemini.
lalu gadis itu masuk duduk di samping gemini. fourth hanya diam kaku sambil menahan air matanya agar tidak jatuh dari bola matanya, tatapan mereka sempat bertemu beberapa detik, namun dengan cepat gemini menutup kaca jendela mobil nya, mobil itu pun dengan cepat meninggalkan pekarangan sekolah elit itu.

lalu fourth? ya, saat ini ia sedang duduk disamping trotoar jalan yg cukup sepi, ia menundukan kepada nya di sela antara dua kakinya, pundak nya bergetar yg artinya saat ini ia tengah menangis.

fourth menengadah kan kepalanya ke atas saat ia merasakan ada yg menyentuh pundak nya.

hei? kenapa? apa terjadi sesuatu? tanya seorang pria tinggi di hadapan fourth saat ini.

uh? maaf? - fourth

oh iya sorry, kenalin gue phuwin, tadi gue gk sengaja liat lo disini, tadi gue kira lo anak kecil yg kehilangan orang tuanya, eh pas gue kesini ternyata lo satu sekolah sama gue, kalo dilihat dari seragam yg lo pakein.

fourth menghapus sisa jejak air mata di pipinya, lalu ia segera berdiri.

"oh iya gk papa kok. oh ya aku fourth, aku masih kelas 2"

oh berarti lo adek tingkat gue ya.
ngapain lo nangis di pinggir jln gini?
oh ya, atau lo mau gue anterin pulang? - tawar phuwin kepada fourth.

dapat phuwin liat dari raut wajah fourth saat ini, lo tenang aja, gue org baik kok, kalo lo ga nyaman juga gpp, kalo gitu gue pamit dulua fourth.

saat phuwin hendak melangkahkan kan kakinya, eh bentar kak, gapapa kalo aku nebeng sma kamu kak? tanya fourth

phuwin hanya senyum menanggapi pertanyaan fourth buruan naik ke motor gue.

mereka pun segera pergi dari sana.
setelah menempuh perjalanan beberapa menit, akhirnya mereka sampai di tempat biasanya gemini menghantar fourth.
disini aja kak- ucap fourth
makasih ya kak, udah mau nganterin. lain kali aku bakal traktir kak phuwin deh ya- tawar fourth.

mm gimana kalo besok makan bareng gue di kantin? besok gue tunggu ya pas jam istirahat di kantin.

belum sempat fourth menjawab pertanyaan daru phuwin, tapi phuwin lebih dulu menancap kan gas nya lalu meninggalkan fourth disana.

ada ada saja orang ini- gerutu fourth sambil berjalan menuju arah rumahnya.

.
.

.
.
.
.