#Tujuh

3 0 0
                                    

Bismillahirrahmanirrahim
🌱🌱

"Pandu, tolong cucian abang sekalian ya."

Tatapan pandu seakan-akan ingin menerkam saja

"Awas matanya keluar." Ujarku dengan kekehan

Pandu adalah adik lelakiku, setelah 3 bulan semenjak aku memutuskan untuk merantau lebih jauh, pandu juga ikut menyusulku kesini, tentu saja aku mengizinkannya. Selain bisa menuntut ilmu bersama, aku juga tentunya bisa memanfaatkan jabatan seorang abang untuk memudahkan cucian bajuku xixixi

"Kalau aku jadi abang, aku ga bakal tuh merepotkan adikku." Ujarnya sambil mengambil pakaianku yang telah ku serahkan

"Apa salahnya sih bantu abang dikit, abangmu ini loh mau murajaah."

"Abang kira cuman abang yang mau murajaah?"

"Ga juga tuh, abang ga bilang gitu. Yaudah bantu cuciin ya, nanti abang pinjamin hp deh."

Matanya terbelalak "serius?" Lanjutnya

"Iya, cuciin baju abang yang bersih ya." Balasku lalu berlalu sambil menahan tawa "Abang pinjamin tapi 5 menit"

Setiap kebahagiaan butuh pengorbanan

"Sesungguhnya jika engkau meninggalkan sesuatu karena allah, niscaya allah akan memberi ganti padamu dengan yang lebih baik" (HR. Ahmad)

Kebahagian seorang mukmin adalah kebahagiaan di dunia dan akhirat. Percuma saja mengambil kebahagiaan duni, jika kelak kehilangan kebahagiaan akhirat yang abadi.

Ibdu Mas'ud Radhiyallahu'anhu

"Sesungguhnya allah memberi dunia pada orang yang allah cinta maupun tidak. Sedangkan iman hanya diberikan kepada orang yang allah cinta."

Demikianlah untuk bahagia dunia dan akhirat, kita harus memiliki iman. Sedang Iman itu harus diperjuangkan.

Imam Al baghawi dalam syarhus sunnah berkata, "Para sahabat dan tabi'in serta ulama ahlus sunnah sesudahnya sepakat bahwa amalan (perbuatan) termasuk bagian dari iman. Mereka berkata bahwa iman adalah perkataa, perbuata, dan akidah (keyakinan).

Manusia tak akan pernah sanggup membuat pengorbanan, kecuali demi sesuatu yang dicintainya.

Aku di sini, adalah bentuk cinta tulusku , saat lisan mengucapkan kata: "Aku mencintai Allah" maka lisan itu membutuhkan pembuktian dengan perbuatan dan keyakinan dalam dada

-

"Abangg!"

"Apa pandu, bisa ga usah teriak?" Jawabku mendengar teriakkan pandu

"Anger baju hilang."

"Udah biasa." Jawabku dengan santai sambil memainkan handphone

Setiap hari minggu semua santri disini memang di kasih handphone untuk menghubungi keluarga, hanya sekedar melepas rindu, Rata-rata santri disini memang berasal dari uar daerah.

Bagi sebagian orang yang telah merasakan kehidupan di pondok, kehilangan Anger baju, sendal, sikat gigi, sudah biasa.

"Jemur sendiri kalo gitu, merepotkan sekali antum."

"Apa kamu bilang panduuu?"

"Merepotkan!"

Terjadilah tragedi keliling tempat tidur antara dua bersaudara.

-

"Ya rabb, dari kemarin hapalan surah al-jinn sulit untuk aku ingat, mudahkanlah ya allah." Tatapan matapun berair menatap mushaf Al-Qur'an

"Satu huruf Al-Qur'an saja pahalanya sudah 10, allah bukan ingin melihatmu kesulitan untuk mengingat ayat demi ayat di surah al-jinn ini, tapi allah ingin pahala antum lebih banyak karena mengulang lagi dan lagi." Ujar al disampingku

Aku tersenyum lalu kembali melafalkan surah demi surah.

"Dan Tahukah kamu apakah jalan yang mendaki dan sukar itu?" (QS. Al-balad: 12)

Setiap orang diuji dengan kesulitan dalam hidupnya. Hanya saja tingkat kesulitan yang dihadapi masing-masing orang berbeda.

-
-
-
-
-
-

Assalamualaikum
Hallo gaiss 😍😍

InsyaAllah setelah ini aku bakal sering update, kalian masih setia ga nih nungguin perjuangan faruk?

Spam next disini ya😍

InsyaAllah setiap Malam kamis aku bakal update terus sampai cerita faruk selesai ya🤍

Doain aku ya gaiss agar lancar jaya dalam menulis cerita ini

Stay tune gaiss
Makasih ya udah setia nungguin update cerita ini

JANGAN LUPA VOTE, KOMEN DAN FOLLOW YA✨✨✨

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 07 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Impian tertinggiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang