Bab 7 : Surat dari Kota Besar

227 104 44
                                    

Holla! Mari kita lanjutkan kisah ini, selamat ikut menyelami kisah ini bersama dengan ku juga Rafka dan Aletta

Janji di Bawah Langit Senja~

Aletta duduk di teras panti asuhan,  menatap  langit  senja  yang  mulai  meredup.  Dia  mengeluarkan  selembar  surat  dari  saku  celananya.  Surat  itu  berisi  tulisan  tangan  Rafka  yang  rapi  dan  indah.

"Aletta,  aku  kangen  kamu.  Semoga  kamu  baik-baik  saja  di  sana.  Aku  sudah  tinggal  di  kota  besar  selama  enam  bulan.  Aku  sudah  punya  banyak  teman  baru  di  sekolah.  Tapi,  aku  tetap  mengingat  kamu.  Aku  selalu  mengingat  janji  kita  di  bawah  langit  senja."

Aletta  membaca  surat  itu  dengan  mata  yang  berbinar. Dia terharu  mendengar  kabar Rafka. Aletta  menatap  langit  senja yang mulai  berwarna  jingga. Dia teringat  saat-saat  dia  bermain di halaman  panti  asuhan bersama Rafka. Dia  teringat  saat-saat  dia menatap  langit  senja bersama Rafka.

"Aku juga kangen kamu, Raf," Aletta  berbisik  dalam  hati.

Aletta mengeluarkan kotak kecil dari saku celananya. Kotak itu berisi foto-foto Aletta dan Rafka. Aletta mengeluarkan foto yang  menunjukkan  mereka  sedang  bermain  di  halaman  panti.  Rafka  terlihat  sangat  ceria,  dengan  senyum  yang  menular.

Aletta  menatap  foto  itu  dengan  mata  yang  berbinar.  Dia  mengingat  saat-saat  dia  bermain  bersama  Rafka.  Dia  mengingat  saat-saat  dia  berbagi  cerita  bersama  Rafka.  Dia  mengingat  saat-saat  dia  menatap  langit  senja  bersama  Rafka.

Aletta  menutup  kotak  foto  itu  dengan  lembut.  Dia  berdiri  dan  menatap  langit  senja  yang  semakin  meredup.  Dia  merasa  sepi.  Dia  merasa  kehilangan.  Tapi,  dia  juga  merasakan  seutas  harapan  yang  menyala  di  hatinya.

Harapan  untuk  bertemu  Rafka  lagi,  di  bawah  langit  senja  yang  indah.

"Aku  akan  mencari  kamu,  Raf,"  Aletta  mengucapkan  kata-kata  itu  dengan  suara  yang  tegas.  "Aku  akan  mencari  kamu,  di  bawah  langit  senja."

Aletta  menatap  langit  senja,

"Aku  akan  mencari  kamu,  Raf.  Aku  janji,"  Aletta  berbisik  dalam  hati.

Aletta  menatap  langit senja,  matanya  berbinar  dengan  seutas  harapan.  Ia  merasa  bahagia  mendengar  kabar  Rafka.  Rafka  baik-baik  saja.  Rafka  masih  mengingatnya.  Rafka  masih  mengingat  janji  mereka  di  bawah  langit  senja.

Aletta  menatap  langit senja,  matanya  berbinar  dengan  seutas  harapan.  Ia  merasa  bahagia  mendengar  kabar  Rafka.  Rafka  baik-baik  saja.  Rafka  masih  mengingatnya.  Rafka  masih  mengingat  janji  mereka  di  bawah  langit  senja.

"Aku  akan  mencari  kamu,  Raf,"  bisik  Aletta  dalam  hati.  "Aku  akan  mencari  kamu,  di  bawah  langit  senja."

Aletta  menatap  langit  senja  yang  semakin  meredup.  Ia  teringat  saat-saat  ia  bermain  di  halaman  panti  asuhan  bersama  Rafka.  Mereka  sering  bermain  petak  umpet  di  balik  pohon  mangga  yang  besar.  Mereka  sering  berlari-lari  di  halaman  panti.  Mereka  sering  menatap  langit  senja  bersama-sama.

Aletta  menarik  napas  dalam-dalam.  Ia  mencoba  untuk  menenangkan  dirinya.  Ia  merasa  sedih  dan  sedikit  kecewa.  Rafka  sudah  tidak  ada  di  sisinya  lagi.

Namun,  Aletta  tetap  merasa  bahagia.  Rafka  baik-baik  saja.  Rafka  masih  mengingatnya.  Rafka  masih  mengingat  janji  mereka.

"Aku  akan  mencari  kamu,  Raf.  Aku  akan  menemukanmu.  Aku  janji,"  bisik  Aletta  dalam  hati.

 💌💌💌

Beberapa hari kemudian,  Aletta  sedang  menyiram  tanaman  di  taman  panti  asuhan.  Ia  merasa  sedikit  sedih.  Ia  merindukan  Rafka.  Ia  ingin  bertemu  dengan  Rafka  lagi.

"Aletta,  ayo  masuk!  Tante  Lina  ingin  menemui mu"  teriak Yola dari  teras  panti  asuhan.

Aletta  mengangguk  dan  berjalan  masuk  ke  dalam  panti  asuhan.  Ia  menemukan  Tante  Lina  sedang  duduk  di  teras  panti.  Tante  Lina  tersenyum  lebar  kepadanya.

"Sebelumnya Tante mau minta maaf sama kamu, karena kabar ini sudah beberapa hari Tante simpan Sebab Tante belum bisa memberi tahu kan ke kamu Aletta, Akhir-akhir ini Tante sedang banyak urusan jadi sering keluar panti. Rafka memberi tahu Tante kalau dia akan berkunjung ke panti, Aletta"  kata  Tante  Lina  dengan  senyum.  "Mereka  akan  datang  ke  sini  minggu  depan  untuk  mengunjungi  kamu."

Aletta  terkejut.  Ia  merasa  bahagia  dan  sedikit  tak  percaya.  "Benarkah,  Tante?"

"Iya,  Aletta.  Mereka  akan  datang  ke  sini  minggu  depan.  Mereka  ingin  bertemu  denganmu  lagi."

Aletta  menangis  kegembiraan.  Ia  memeluk  Tante  Lina  erat-erat.  "Terima  kasih,  Tante.  Terima  kasih  banyak."

"Sama-sama,  Aletta.  Tante  juga  senang  mendengarnya."

Aletta  kembali  ke  kamarnya.  Ia  menutup  pintu  kamar  dengan  hati-hati  dan  terduduk  di  tempat  tidurnya.  Ia  merasa  bahagia  dan  sedikit  gelisah.

Minggu  depan,  ia  akan  bertemu  dengan  Rafka  lagi.  Ia  akan  bertemu  dengan  sahabatnya.  Ia  akan  menceritakan  segala  sesuatu  kepada  Rafka.  Ia  ingin  bermain  bersama  Rafka  lagi.

Aletta  mengambil  buku  diary nya  dan  mulai  menulis  tentang  perasaannya.

"Aku  sangat  bahagia.  Minggu  depan,  aku  akan  bertemu  dengan  Rafka  lagi.  Aku  akan  bertemu  dengan  sahabatku.  Aku  akan  menceritakan  segala  sesuatu  kepadanya.  Aku  ingin  bermain  bersama  dengannya  lagi.  Aku  ingin  menikmati  langit  senja  bersamanya  lagi."

Aletta  menutup  buku  diary nya  dengan  senyum.  Ia  menatap  langit  senja  yang  mulai  meredup.

“Aku  akan  menemukanmu  lagi,  Raf.  Aku  akan  menemukanmu  di  bawah  langit  senja  yang  sama.  Aku  janji,”  bisik  Aletta  dalam  hati.

Hari-hari berikutnya terasa begitu cepat bagi Aletta. Ia menantikan hari Minggu dengan penuh semangat. Ia mempersiapkan semuanya dengan cermat. Ia memilih baju terbaiknya, mengikat rambutnya dengan pita merah kesukaannya, dan  membuat kue kesukaan Rafka. Ia bahkan menyiapkan buket bunga matahari yang ia tanam bersama Rafka di taman panti.

Aletta sudah sangat tidak sabar menanti semua itu.

💐💐💐

Gas langsung ke bab selanjut ayo😭

Janji di Bawah Langit Senja  [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang