Natal Akan Tiba

183 14 0
                                    


Setelah kejadian malam itu,  Harry sedikit menjauhi pancy dan Blaise. Tentu saja jika mereka bertemu pasti nya Pancy dan Blaise akan mengikuti nya sepanjang hari. Aneh bukan?

" Aku lelah sekali, hey apa kalian mau berkunjung ke asrama Griffindor? "  Harry menatap heran ke arah Hermione yang tiba-tiba saja mengajak kedua murid syiltherin untuk mengunjungi asrama Griffindor?. Bukannya Hermione sangat tidak menyukai murid syiltherin Terutama draco Malfoy dan teman temannya.

" Apakah boleh ? " Tanya pancy, Hermione mengangguk tapi saat melihat Harry dan Ron yang menatap nya bingung, ia tersadar.

"Em ,aku mengajak mereka untuk membuat ramuan k-karna ada beberapa tugas " wawww sungguh tak masuk akal di benak Harry dan Ron. Padahal Hermione ingin berduaan dengan pancy 🗿.   

" Kau tampak gugup mione,tak seperti biasanya" ucap Harry

"Apa kau dekat Dengan salah satu dari mereka berdua?? " Seketika yang di bicarakan hanya diam seperti biasanya.

"K-kami hanya "

" Kalian hanya apa ?"

" Kami"

" Mulai berteman" seketika Hermione menghembuskan nafas nya lega. Mendapat jawaban dari pancy membuat Harry dan Ron percaya.

" Baiklah,ayo kita ke asrama Griffindor. Aku sangat mengantuk,lagi pula kelas kita sudah berakhir" mereka pun mengiyakan perkataan Harry.

Mereka tengah berkumpul di kamar milik Harry, yah karena tidak mungkin jika mereka berkumpul di ruang tengah yang ada murid Griffindor akan membawa isu yang tidak benar tentang mereka.

Harry berbaring di ranjang nya ia sedikit lelah. Pancy meliriknya ternyata kaki Harry masi terlilit perban. " Apa kah itu masih sakit Potter? " Harry memandang pancy yang duduk di sebelah Hermione.

" Sedikit, mungkin akan sembuh dalam beberapa hari kedepan"

Hermione yang tengah sibuk dengan kegiatan membuat ramuannya kini terfokus pada Harry, kalau boleh jujur Hermione dan Ron tidak tau jika Harry terluka.

" Kenapa kau tidak mengatakan kalau kau terluka Harry? Dan Parkison Kenapa kau bisa tau ? Ada apa dengan Harry sebenarnya?" Saat ini Harry yang bergantung pada Pancy, pasalnya ia tak tau harus mengatakan apapun.

" Granger Waktu itu aku dan Blaise melihat Harry terjatuh saat kami berdua memeriksa gerbang Hogwarts" untung saja Hermione mempercayai kata kata pancy.

" Pancy benar, " ucap Blaise.

....

" Blaise bisa kah kau menjauh dari ku? Tempat duduk ini tak pas untuk kita berdua " oceh Ron tampak kesal karena ia sedikit risih berada di dekat pemuda Alzibi itu.

" Diamm Ron kau akan membangun kan Harry " tegur Hermione. Mereka melihat Harry yang sudah terlelap dalam tidurnya entah sejak kapan.

" Em aku mau mengambil makanan dulu, kalian tunggu disini " mereka bertiga mengiyakan perkataan Hermione dan tetap diam di sana.

Pancy sedikit terkekeh melihat Ron yang seperti kesal dengan Blaise. " Bisa kah kalian diam ? Harry akan terbangun nantinya. Dan kau Blaise berhentilah mengganggu Weasley" mereka pun diam .

Tak beberapa lama, pancy melihat Harry seperti terganggu dalam tidurnya. Pancy mendekat dan melihat wajah Harry tiba-tiba pucat,dan berkeringat. Seolah olah Harry seperti mengalami mimpi buruk.

" Potter? Apa kau baik-baik saja? Potter bangun" .

Blaise dan Ron langsung menghampiri pancy" ada apa?"

true love Drarry Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang