SECRET ADMIRER BESIDE YOU

#1 FROM SECRET ADMIRER

✼　 ҉ 　✼　 ҉ 　✼ ✼　 ҉ 　✼　 ҉

💙 P R E L U D E #1 💙

Dua tahun lamanya ....

Jatuh cinta sendirian selama itu ternyata cukup menyakitkan. Namun, tidak. Jika hatimu bisa seperti batu karang yang kuat menahan ribuan pukulan gelombang air laut yang maha dahsyat. Dan itulah yang tidak dimiliki oleh Xiao Zhan. Dia hanyalah manusia biasa. Xiao Zhan hanya baru menyadarinya saja. Bukan. Terlambat menyadari lebih tepatnya.

Awalnya mungkin terlihat biasa saja. Masih mudah menyimpan semua perasaan cinta itu diam-diam. Tertawa dan menangis sendirian. Tidak pernah sekalipun terlintas dalam benak Xiao Zhan untuk meminta ataupun berharap lebih daripada itu.

Namun, akhir-akhir ini Xiao Zhan tengah dipenuhi oleh rasa dilemanya. Dengan berani dan lancang, semua perasaan itu memaksa Xiao Zhan untuk berharap lebih dari sebelumnya. Tapi, apa salahnya? Siapa sangka, bukan?

Wajar saja jika perubahan itu terjadi. Karena, ternyata jatuh cinta sendirian itu tidaklah enak sama sekali. Pun Xiao Zhan juga mengiyakannya dalam hati. Ada perasaan sesak setiap kali melihat orang yang kau sukai dengan mudahnya memberikan senyum pada orang lain. Tapi, tidak padamu. Bukan. Bukan karena pria itu pemilih.

Itu karena Xiao Zhan memang tidak pernah sekalipun bertegur sapa dengannya. Mereka adalah dua orang yang mustahil bisa terlibat dalam percakapan panjang. Bahkan percakapan santai sekalipun. Untuk sekedar menyapa "Hai" ataupun "Hello" saja Xiao Zhan tidak akan mampu.

Seolah amarah, sesak, dan iri mulai mendominasi perasaannya. Xiao Zhan mulai berpikir untuk bisa mendekati pria itu bagaimanapun caranya. Sekaligus menyelipkan harapan. Semoga suatu saat nanti, pria itu mau membalas rasa jatuh cinta sendiriannya. Dia, Wang Yibo.

Ya, mungkin Xiao Zhan yang tidak populer itu akan merasa sia-sia saja jika menyapa seorang Wang Yibo. Si pria paling populer dan idola di kampusnya itu. Pastilah pula pria itu juga tidak akan punya waktu lebih untuk mengingatnya. Apalagi keberadaannya.

Setelah berpikir panjang dan mencari jalan dari berbagai kemungkinan, akhirnya Xiao Zhan pun memilih satu cara. Walaupun cara itu terdengar lama dan sangat kuno. Tapi, tidak ada salahnya untuk mencoba.

Menempelkan sticky notes. Ya, cara itulah yang terpikirkan oleh Xiao Zhan.

Dengan cara menempelkan sticky notes berwarna biru di pintu loker si pemiliknya. Konyol. Bahkan Xiao Zhan tidak yakin jika Wang Yibo akan membacanya. Atau sticky notes biru miliknya itu akan hilang terbawa angin atau diambil oleh tangan jahil sebelum sempat dibaca.

Ya, setidaknya Xiao Zhan sudah berusaha. Dan melakukan sesuatu yang layak diperjuangkannya. Sebelum akhirnya ia hanya akan merasa terus menyesal karena memilih diam dan bersembunyi selama ini.

"Oh Tuhan, tolong kirimkan cupid buta bersayap mungilmu untukku. Biarkan ia menyampaikan segalanya. Terutama semua perasaanku pada Wang Yibo selama ini. Sekali ini saja." Suara hati Xiao Zhan yang penuh keputusasaan dalam diamnya. Xiao Zhan yang telah jatuh cinta sendirian. Xiao Zhan yang selama dua tahun terakhir ini pun tak pernah mampu menyapa namanya.

✼　 ҉ 　✼　 ҉ 　✼ ✼　 ҉ 　✼　 ҉

Januari,2024