✼ ҉ ✼ ҉ ✼ ✼ ҉ ✼ ҉
AFTER HE SUDDENLY REALIZED
Seperti telah menjadi sebuah kebiasaan. Sekarang Yibo tidak lagi merasa terkejut ketika menemukan sebuah sticky notes berwarna biru yang hampir setiap hari selalu menempel di balik pintu loker miliknya itu. Lengkap beserta dengan hadiah kecilnya yang selalu berbeda-beda setiap harinya. Bahkan sekarang ia tidak lagi merasa geli dengan penampakan kertas biru kecil itu. Setelah ia menemukan benda kecil itu, yang pasti dilakukannya kemudian adalah membaca isi sticky notes itu sampai selesai. Tak lupa ia juga akan memeriksa hadiah kecil apa yang telah diterimanya dari si pengirim misterius pada hari itu.
Seperti yang terjadi pagi ini. Entah siapa sebenarnya si misterius yang senang menyebut namanya dengan inisial Z atau X.Z itu. Kali ini ia membawakan sekotak sandwich untuk Yibo sebagai sarapan pagi. Sandwich dengan isian keju, potongan strawberry dan juga melon kuning yang sesuai dengan selera kesukaannya. Yang sekarang membuat Yibo bertanya-tanya darimana si pengirim misterius itu sampai mengetahui semua hal tentangnya sampai sejauh ini.
Dan kini tanpa disengaja Yibo lebih senang memanggil si misterius itu dengan nama Zee. Nama yang pernah disebutkan dalam sticky notes yang ia terima seminggu yang lalu. Menurutnya nama itu cukup unik dan lucu. Entah apa alasan pastinya. Mungkin karena si misterius itu sendiri yang pernah meminta dirinya untuk memanggilnya Zee. Atau mungkin saja itu memang keinginan dari Wang Yibo sendiri. Ya, setidaknya itu lebih baik daripada hanya menyebut dengan nama inisialnya saja.
"Zee ... sepertinya kau memang penggemar beratku," gumam Yibo sambil membuka kotak makan berwarna biru muda itu. Setelah melihat isinya, Yibo tak sabar untuk segera mencicipinya. Begitu ia menggigit roti isi itu rasanya sangat luar biasa enak. Mirip seperti buatan ibunya. Benar-benar enak. Dan mungkin Yibo tidak akan merasa rugi kali ini. Jika ia mempunyai penggemar berat yang luar biasa baik hati seperti si misterius Zee ini.
Sebenarnya tidak banyak yang tahu jika Yibo menyukai sandwich dengan isian keju, potongan strawberry dan juga melon kuning. Itulah yang membuatnya agak terkejut ketika mendapatkan sekotak sandwich isi kesukaannya itu. Selain hanya keluarganya; ayah, ibu serta kakak perempuannya juga kerabatnya yang lain. Yibo jamin seharusnya tidak ada yang mengetahuinya. Bahkan jika itu kekasihnya sendiri. Yibo juga yakin ia tidak akan mengetahuinya.
"Omong-omong dia tahu darimana kalau sandwich ini adalah sandwich kesukaanku?" Yibo masih bergumam sambil terus memakan sandwichnya. Terlalu sayang untuk melewatkan sandwich isi kesukaannya itu barang semenit saja. Mendadak Yibo teringat akan satu hal. Ia lalu buru-buru mengambil ponsel dari dalam sakunya. Berniat ingin mencari tahu siapa si misterius Zee itu dari ID WeChat yang ia tuliskan di sticky notes kemarin. Yibo tidak bilang jika ia tertarik. Hanya penasaran saja. Karena akhir-akhir ini si misterius Zee itu menjadi pusat atensinya.
"Dimana sticky notes kemarin?" Karena melupakan nama ID dari si misterius itu, Yibo pun kembali membuka lokernya. Dan mulai mencari sticky notes kemarin yang memang sengaja ia tinggalkan di dalam loker beserta setumpuk sticky notes warna biru yang telah ia dapatkan sebelumnya. Ketika berhasil menemukan sticky notes biru yang di carinya, Yibo nampak sangat antusias. Tanpa pikir panjang lagi ia mulai mengetikkan nama ID yang tertera di sticky notes itu.
Satu nama akun beserta foto profil pun seketika muncul sesaat setelah Yibo selesai menekan tombol cari. Tetapi saat Yibo melihat foto profil yang terpasang di akun itu, Yibo seketika membeku. Seolah baru saja tersadar dari sesuatu yang sangat mengejutkannya. Wajah itu nampak tak asing dan rasanya Yibo memang sangat mengenalinya. Ya, tidak salah lagi. Dan demi Tuhan Wang Yibo belum tua sampai ia benar-benar bisa menjadi pria pelupa.
"Sial! Seharusnya aku sadar dari awal," pekik Yibo dengan nada kesal.
"Baiklah. Sudah cukup. Sekarang aku tahu siapa dirimu! Zee ... permainanmu selesai!"✼ ҉ ✼ ҉ ✼ ✼ ҉ ✼ ҉
Juli,2024
KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET ADMIRER BESIDE YOU
AléatoireJatuh cinta? Memang benar. Xiao Zhan telah jatuh cinta pada seorang pria yang paling diidolakan di kampusnya. Namun, lebih tepatnya jatuh cinta diam-diam. Selama dua tahun terakhir ini, ia hanya mampu menyimpan semua perasaannya itu dalam diam. Hing...