BAB 53 DADDY ARRA

427 64 15
                                    

Lanjut lagi yuk...

Jangan lupa untuk vote dan follow ya...

Yuk bisa yuk...

Mari kita lanjutkan...


























''Tidak perlu, aku akan menyuruh supir ku untuk menjemput sekarang" jawab jennie



"Harus menunggu untuk supir mu datang menjemput, biar aku yang mengantar mu karena ini sudah malam" balas lisa




"Tidak perlu, sebentar lagi supir ku datang, jadi silakan kamu pulang saja duluan" jelas jennie sambil mengambil tas kesayangannya



Jennie akhirnya terlebih dulu meninggalkan ruangannya dan menuju pintu lobby utama untuk menunggu supir pribadinya.




Saat sedang menunggu, jennie mendapatkan telpon dari supir pribadinya yang ternyata mengalami pecah ban di jalan.




"Kamu dimana sekarang?" Tanya jennie


"Maaf nona jennie, saya mengalami sedikit masalah. Ban belakang mobil mengalami pecah ban saat saya ingin menjemput none jennie" balasnya




"Jadi kamu tidak bisa menjemput ku?" Tanya jennie




"Maaf nona, sepertinya nona harus menunggu sedikit lebih lama sampai saya selesai menggantikan ban mobil ini" jelasnya





''Baiklah, kamu perbaiki ban yang pecah itu. Aku akan naik taxi online saja" balas jennie




Jennie mematikan Hp miliknya dan berjalan kembali masuk untuk memesan taxi secara online.




"Ada apa?" Tanya lisa saat melihat jennie kembali masuk ke lobby utama



"Mobil ku mengalami pecah ban saat menuju ke sini, aku akan memesan taxi online untuk mengantarkan ku pulang hari ini" jawab jennie




"Biarkan aku mengantarkan mu" ucap lisa


Tanpa mendengarkan jawaban jennie, lisa langsung menggenggam tangan jennie dan membawanya menuju ke mobilnya.





Jennie hanya bisa terdiam melihat lisa yang memaksanya masuk ke dalam mobil bahkan lisa juga yang memasangkan sabuk pengaman untuk jennie.




"Berikan alamat rumah mu" jelas lisa



Jennie langsung memberikan alamat rumah sehun dan lisa perlahan melajukan mobilnya menuju ke rumah sehun.





Sepanjang perjalanan jennie dan lisa tidak bicara apapun namun sesekali lisa melihat ke arah jennie yang malah fokus melihat ke arah luar jendela.








"Kita sampai" singkat lisa saat sampai di depan gerbang rumah sehun


"Terima kasih untuk tumpangan mu malam ini" jelas jennie






"Kamu tidak meminta ku untuk mampir atau sekedar melihat ke dalam rumah mewah mu ini?" Tanya lisa




"Ini rumah orang tua ku, aku belum bisa membeli rumah semewah ini" jawab jennie




"Baiklah, aku mengerti. Lain kali aku akan mampir ke dalam untuk mengantar atau menjemput mu" ucap lisa sambil menunjukan senyum manisnya ke arah jennie





Jennie hanya terdiam karena kembali melihat sosok limario saat melihat tarikan senyum manis lisa tepat di depan matanya.






"Kamu kenapa?" Tanya lisa saat melihat jennie terdiam



JENLISA: Kesempatan CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang