BAB 68 KHAWATIR

449 69 0
                                    

Lanjut lagi yuk...

Jangan lupa untuk vote dan follow ya...

Yuk bisa yuk..

Tahan emosi kalian..

Mari kita lanjutkan..








































Kai langsung melayangkan pukulan keras ke arah wajah lisa namun kali ini lisa bisa menahannya dengan kedua tangannya.



"Aku bukan pria cacat, aku bahkan bisa membunuh mu dengan tangan ku sendiri, Kim Jong'in" teriak lisa


Lisa langsung bertindak cepat memutar tangan kai dan mendorong kai sampai terjatuh. Lisa bahkan turun dari kursi roda miliknya dan melayangkan beberapa pukulan kerasnya tepat di wajah kai.





"Jangan berkata sembarangan lagi, aku bukan pria cacat" tegas lisa



Beberapa petugas keamanan restoran mulai datang dan membantu memisahkan lisa yang terus memukul kai sampai kai menderita banyak luka di bagian wajahnya karena kerasnya pukulan lisa.



Kai langsung di bawa keluar sementara john membantu lisa untuk kembali duduk ke kursi roda.




"Maafkan saya, tuan muda. Saya gagal melindungi tuan muda" ucap john



"Bawa aku pergi sekarang, john" tegas lisa




Jennie hanya bisa terdiam melihat wajah lisa yang masih menyimpan kemarahan karena kai terus memancing emosi lisa dengan menghina lisa.



Semua kembali ke hotel dan lisa langsung masuk ke dalam kamarnya dengan john yang mengantarkannya masuk.



John membantu lisa membersihkan diri juga mengganti pakaian dan setelahnya memilih langsung meninggalkan lisa yang masih menunjukan wajah marahnya.











Sementara di kamar jennie dan arra,
Jennie baru saja selesai menidurkan arra dan masih terlihat khawatir dengan keadaan lisa yang pulang dengan kemarahan karena penghinaan yang terus di ucapkan kai.



Jennie memilih menuju ke kamar lisa dan mengetuk pelan pintu kamar lisa.


"Lisa, bisa kita bicara" ucap jennie


"Ini sudah malam, silakan kamu tidur" teriak lisa dari dalam kamarnya tanpa mau membuka pintu kamar


"Apa kamu baik- baik saja?" Tanya jennie


"Aku sudah jauh lebih baik, tidurlah" balas lisa



Mendengar jawaban lisa, jennie memilih kembali ke kamar dan mulai mencoba menghilangkan rasa khawatirnya pada lisa.



























Sementara di kamar lisa,
Lisa yang tidak bisa tidur karena ucapan kasar kai kepadanya, memilih mengambil Hp miliknya dan mulai melepon john.



"John, bawakan aku satu botol wine sekarang juga" ucap lisa yang menelpon john




"Tapi tuan..." ucapan john terhenti saat lisa kembali bicara dengan manaikan nada bicaranya




"Turuti saja keinginan ku" tegas lisa



"Baik tuan muda, saya akan segera mengantarkan pesanan tuan muda" jawab john



JENLISA: Kesempatan CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang