Love For 12.

Bab 17: Pembahasan apa nih?.

HAII GUYSS KEMBALI LAGI HEHEE
ngomong" soal kangen , kangen ga nih sama cerita nya?? pantengin yukk
oh iya maaf ya baru bisa lanjutin cerita di tahun 2024 ini heheh
Happy Reading lovee!

~~
Hari ini adik kak Pipi dan kak Fina pulang cepat karena ada rapat guru.

"fin, adek adek pada pulang cepet lho hari ini" ucap kak Pipi.

"hah emang iya kak?" tanya Fina sembari memainkan ponsel nya.

"Fin, kalo ngobrol sama orang itu liat nya jangan ke hp" ujar Zweitson.

"iya iya maaf, serius kak mereka pulang cepet?" tanya ulang Fina.

"iya Fina, nanti kamu sama Zwei jemput mereka ya" pinta kak Pipi.

"dih gak mau ah kak, biar Zwei aja yang jemput" tolak Fina.

"ya udah, bisa kok gue jemput mereka sendiri" ujar Zweitson.

"AKUU PULANGG!" teriak Kiara.

Kiara tak sendiri, ia bersama Fenly, Kalisa dan Fiki.

"lho udah pulang dek?" tanya kak Pipi.

"udah kak, tadi kita jalan bareng bareng hehe" jawab girang Kiara.

"Likah, Ruru, Fajri sama Gilang kemana? kok mereka gak bareng kalian?" tanya Fina.

"oh mereka lagi ekskul kak" jawab Fenly.

"ekskul apa? tumben biasa nya hari Sabtu" ujar Zweitson.

"kalo kak Ruru sama bang Aji si ekskul basket, kalo Likah sama Gilang kayaknya paskibra deh gak tau" jawab Fiki.

"ya udah kalian mandi ganti baju abis itu makan ya, kakak udah masak tuh" ucap kak Pipi.

Tak lama kemudian, Fajri dan Ruru sampai di rumah.

"Assalamualaikum, aku pulang" ucap Ruru.

"waalaikumsalam".

"bang Aji, kok baru pulang?" tanya Fina.

"gak usah manggil 'bang' gue sama lo tuaan lo kak Fina" kesal Fajri.
"tadi basket dulu" lanjut Fajri.

"kak, aku mau izin nanti temenku mau kesini buat nugas kelompok boleh gak?" tanya Ruru.

"boleh aja ru, apa sih yang gak buat kamu" jawab kak Pipi.

"emang berapa orang?" tanya Fina.

"3 orang sih, gapapa kan ya" jawab Ruru.

"siapa aja emang dek?" tanya Zweitson.

"Dilla, Nazwa sama Naysilla" jawab Ruru.
"udah ah baru pulang udah di interogasi aja, aku mau ke kamar" lanjut Ruru.

Bang Shandy kemana? bang Shandy itu kerja, makanya kalau pagi sampai siang dia gak ada di rumah hehehe.
Oh iya, mereka lagi ngumpul di ruang tv.

"kak, bang Shandy pulang jam berapa?" tanya Likah.

"jam 3 sore kayaknya Lik" jawab kak Pipi.
"kenapa memang?" lanjut kak Pipi.

"gak papa, nanya aja" jawab Likah.

"bang Aji, boleh minjem hp bang Aji bentar gak?" tanya Fiki.

"boleh, nih" jawab Fajri memberikan hp ke Fiki.

"ngapain sih Fik?" tanya Fenly.

"banyak nanya ih diem dulu kek" kesal Fiki.
"eh, kalian tau Farhan gak sih?" lanjut Fiki.

"tau, kenapa?" jawab Fajri.

"dia sekolah dimana? dia anak mana?" tanya Fiki lagi.

"Fik, Farhan mah temen kerja nya bang Shandy kali bukan anak sekolahan" jawab Ruru.

"lo kenal Farhan?" tanya Fiki.

Fiki mengerutkan alis nya, dengan penuh keheranan Ruru tahu Farhan sedangkan mereka tidak tahu Farhan itu siapa(?).

"kalian pasti kenal bang Ricky, nah Farhan itu temen kerja nya bang Shandy sama bang Ricky, ya jelas gue kenal lah Fik" jawab Ruru.

"bang Ricky yang waktu itu pulang bareng sama kak Fina?" tanya Likah dengan polos nya Likah menanyakan pertanyaan itu.

"eh gak usah di bahas, intinya bang Ricky itu temen kerja bang Shandy" jawab cepat kak Pipi, agar tidak terjadi pertengkaran antara Zweitson dan Fina.

'oh jadi gitu' batin Zweitson.

'mampus gue Zwei pasti marah' batin Fina.

LANJUT GAKK?
besok aja yak, kalo inget hehehe
makasihh babayyy