HALO EVERYONE.
AKU MAU KASIH TAU KALIAN , KLO BESOK CERITA INI BAKAL END. I'M SO SORRY.
AKU BENER BENER UDAH KEHABISAN IDE BUAT MIKIRIN ALURNYA BAKAL GIMANA LAGI. I'M SORRY. SORRY.~~
Mereka memang sudah bosan dirumah, dan mereka ingin cepat masuk sekolah.Tapi tidak dengan Gilang , ia hanya memikirkan bagaimana ia bisa sejauh ini dari orang tua nya.
Mereka memang berbeda beda orang tua, namun mereka tetep bersama sampai kapan pun yang mereka mau.
"bang, gue pengen pulang bang" ucap Gilang.
"lah? tiba tiba banget? kenapa?" tanya Shandy.
"tau tiba tiba banget kenapa emang nya?" sahut Zweitson.
"kangen ibu bang" jawab Gilang. mata nya benar benar sudah berkaca kaca.
"halo guys, ada yang mau gak kue cookies?" tanya Kiara menawarkan kue cookies yang dibuat nya bersama Pipi.
"wih mauuuu" teriak Fiki.
"jangan lari lari nanti jatuh Fiki" ucap Pipi.
"Lang? kenapa kamu sedih gitu?" tanya Likah.
"gak apa apa" jawab Gilang.
"kalian disini dulu ya, ada yang mau kita omongin sebentar" pinta Shandy.
"ada apa sih bang?" tanya Kalisa.
"nanti juga kamu tau" jawab Zweitson.
"ya udah sebentar mau kebelakang dulu" ucap Pipi.
Setelah beberapa menit kemudian mereka berkumpul bersama lagi.
"ada apa sih? terus Gilang kenapa sedih begitu?" tanya Kiara.
"tau bikin orang kepo aja" sahut Ruru.
"jadi gini kak, aku mutusin untuk pulang ke kampung halaman aku" ucap Gilang.
"dan InsyaAllah besok udah pulang." lanjut Gilang.Sungguh tidak menyangka. hal yang tidak diinginkan tiba tiba saja terjadi.
"maksud? jadi lo bakal pulang dan ga bareng bareng sama kita lagi lang??" tanya Fajri dengan penuh heran.
"nggak bang" jawab Gilang.
"kalo Gilang pulang, aku juga ikut pulang" sahut Likah.
"kenapa?" tanya Pipi.
"aku kangen keluarga di rumah kak" jawab Likah.
Mengapa Gilang dan Likah tiba tiba seperti ini? apa mereka bakal tetap bersama?.
"lagi pun kalian lanjutin aja ber sepuluh, aku sama Gilang gak akan jadi beban kalian lagi kok" ucap Likah.
"APASIH?" kesal Kiara.
"sekalian aja bubar!" lanjut Kiara."gak Kia, gak apa apa kita bersepuluh berjalan terus." ucap Shandy.
"mungkin udah jadi keputusan nya Gilang dan Likah juga mereka mau pulang" lanjut Shandy."iya bang, Gilang udah pikirin mateng mateng" sahut Gilang.
"kapan pulang nya Lang?" tanya Fina.
"besok kak" jawab Gilang.
"ya udah kalian bisa kan pulang sendiri naik pesawat?" tanya Shandy.
"bisa kok bang" jawab Gilang.
"kamu bisa Likah?" tanya Zweitson.
"bisa mas Zwei, aku udah sering" jawab Likah.
"ya udah besok kita antar ke bandara, sekarang tidur aja sana" pinta Shandy.
"SIAPP" ucap 8 anak anak itu.
BESOK ENDING. :(
fen: gajelass nihh endingg
faj: kenapa ending?(
me: aku mau hiat gess
THANKS FOR READ. SEE YOU.

KAMU SEDANG MEMBACA
Love For 12.
Short StoryLove for 12:: menceritakan tentang Enam orang lakilaki tampan yang bertemu dengan Enam orang perempuan cantik.