FALLIN' [DISCONTINUE]

01. Percikan Air

Dua siswi perempuan saat ini sedang berada di perpustakaan. Kedua siswi tersebut adalah Keira dan juga Halinea atau sering dipanggil Halin.

"Mala mana deh?" tanya Keira.

"Kamar mandi sama Sandra" jawab Halin.

"Okai"

"Kenapa?"

"Mau tanya, pulang lewat mana"

"Mau Lo apain itu si Malampir?"

"Nebeng, bokap gw ga bisa jemput ada acara dikantornya. Baru aja gw dikasih tau" Keira menunjukan room chat yang berisikan percakapan Keira dan ayahnya.

"Sama gw ajalah, gw lagi mood muter muter"

"Serius nih?"

"Iyaa"

"Oke thanks"

Ting-!!

"Siapa?"

"Ayla, katanya nitip beliin air minum"

"Emang kita mau ke kantin?"

"Sekalian aja Halin, ngomel nanti si Ayla"

"Kebiasaan emang si bocil. Ini si Malampir sama Sandra mana sih ga balik balik"

"Antri mungkin"

"Balik duluan deh kita, chat digrup"

"He'em, kantin dulu tapi"

"Iyaa yuk"

Mereka berdua berjalan menuju kantin dan membeli titipan Ayla.

Sesampainya di kelas Keira memberikan minuman yang sudah ia beli kepada Ayla.

"Wii, makasih Keira"

"Hm, sama sama"

Tidak lama kemudian guru memasuki kelas, pembelajaran pun dimulai. Mapel pembelajaran hari ini adalah Bahasa Indonesia. Jika kalian penasaran kenapa Halin, Keira, Mala dan Sandra bisa ke perpustakaan jawabannya adalah guru mapel matematika tadi tidak masuk sehingga mereka memilih untuk pergi ke perpustakaan sedangkan Asa, Dian, Ayla dan Vita memilih untuk tetap berada dikelas.

Guru memberikan penjelasan dan menyuruh untuk mengerjakan tugas, tugas kali ini adalah tugas berkelompok dengan teman satu bangku saja.

"Tugas kelompok lagi.." gumam Keira.

"Sabarin aja Kei haha" sambar Asa.

"Rangkum aja ga sih jawabannya?"

"He'em, gw yang rangkum Lo yang nulis ya Kei"

"Owkie, gw juga ga bisa rangkum si"

"Eh Kei kirim ke grub jangan lupa"

"Iyaa" Keira segera membuka handphonenya dan menyalin link jawaban dari google kemudian mengirimkannya ke grub yang hanya berisikan ia dan ketujuh temannya.

Setelah Keira dan Asa menyelesaikan tugasnya. Asa segera mengumpulkan tugas mereka kepada guru.

Tidak lama kemudian guru keluar dari kelas menandakan mereka harus pindah ke ruang pembelajaran selanjutnya dimana mata pelajaran yang terakhir ini sangat tidak disukai oleh delapan siswa perempuan ini karena Minggu lalu mereka pulang sangat sore lebih dari jam yang seharusnya.

"Takut banget nanti pulang sore lagi.." ucap Sandra.

"Bunuh aja lah orang itu" timpal Mala.

"Udah lah, pindah kelas dulu kita" Dian berjalan mendahului Sandra dan juga Halin disusul dengan Ayla dibelakangnya.