Dalam lamunan nada itu, kau kembali.
***
Angin dingin masuk dari jendela di luar bangsal perawatan. Dengan tatapan kosong, seorang pria muda menyenandungkan melodi yang terdengar serak. Dia berhenti setelah merasa kehabisan suara.
Tubuhnya kurus dan matanya cekung dengan kesedihan dan kebencian yang dipendam jauh di dalam hatinya.
Duduk di tepi tempat tidur, pria muda itu menekan tenggorokannya. Pita suaranya telah dirusak dan impiannya selama bertahun-tahun berubah menjadi omong kosong.
Meskipun telah dirawat dan diobati, suaranya tidak lagi sama. Dia kehilangan tujuan hidupnya.
Impiannya yang membuatnya menjauhi keluarganya, impiannya yang muncul karena seseorang yang awalnya dia cintai, juga impian hidupnya yang sangat dia benci.
Pria muda itu tiba-tiba tertawa kecil, seakan menertawakan dirinya sendiri yang bodoh. Dia meninggalkan keluarganya demi seorang wanita yang pada akhirnya mengkhianatinya.
Perasaan sakit hati di hatinya tak terlukiskan, bahkan jika jantungnya ditusuk, dia tidak akan merasa sesakit ini.
"Mengapa?" gumamnya dengan gigi terkatup.
Dia menggigit bagian dalam mulutnya sampai berdarah.
"Aku melakukan segalanya untukmu, jadi mengapa?"
Tetesan cairan jatuh ke tangannya. Itu bukan air mata karena dia tidak bisa menangis lagi. Itu adalah darah.
Hidungnya mengeluarkan darah terus-menerus dan semakin parah. Namun, dia tidak melakukan apa-apa untuk menghentikannya.
Biaya perawatan rumah sakitnya sudah habis, dia seharusnya pergi besok jika tidak bisa membayarnya.
Keluarganya telah menderita akibat menolongnya dan sekarang mereka terjerat hutang yang sangat besar.
Kakak laki-lakinya yang tertua yang menjadi pemimpin keluarga telah pergi ke luar negeri untuk mengatasinya. Kakak laki-laki keduanya terlibat skandal buruk sebagai aktor dan kehilangan semua dukungannya. Kakak perempuannya meninggal karena melindunginya.
Orang tuanya telah tiada sejak dia masih kecil. Kerabat keluarga membencinya karena menjadi penyebab kematian Reina, kakak perempuannya. Dia akhirnya ditinggalkan tanpa seorang pun di sisinya.
Dia menghancurkan keluarganya dan tidak memiliki siapapun lagi.
Baru kemudian setelah kehilangan segalanya, dia menyadari betapa jahatnya seseorang yang awalnya dia cintai.
Elaine. Tunangannya.
Mereka bertunangan untuk menghubungkan dua keluarga besar. Itu atas saran kerabat keluarga. Karena keluarga Elaine hanya memiliki putri kecil mereka yang seusia Yoru, jadi pertunangan itu dilakukan di antara mereka.
Meski kakak laki-lakinya menentangnya, Yoru menerima pertunangan itu karena dia menyukai Elaine, teman masa kecilnya.
Lalu, apa hasilnya sekarang?
Elaine mengkhianatinya.
Dia juga menghancurkan keluarganya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Became the Villain's Little Brother
FantasyBrothership, kyut~ Menulis ini untuk penyembuhan hati dengan plot modern fantasi. Cerita Original! Bukan fanfic atau terjemahan! Deskripsi : Yoru membaca kisahnya sendiri dalam sebuah buku misterius yang dia temukan. Di kehidupan keduanya itu, di m...