EX-09

250 38 0
                                    

Spoiler BAB 09.

RK University.

Lisa dkk sudah tiba di kampus ini. Meskipun masih ada tempat duduk di mobil milik Jisoo, Lisa memilih menggunakan motor kesayangannya.

Mereka berlima sedang berjalan masuk, di tengah jalan mereka berpapasan dengan -----. 

Wanita itu tidak sendirian, dia sedang berjalan bersama seorang pria yang cukup tinggi, putih dan sangat tampan. 

Lisa tidak tahu kalau Jisoo sedang mempelajari respon wajahnya di situasi ini.

Dia hanya ingin tahu, apakah Lisa masih memiliki rasa terhadap sang mantan? 

Tapi, yang Jisoo dapatkan adalah— mimik wajah itu sangat tenang. Diam-diam dia menghela nafas legah.

“Hey Bro, Sist…” sapah pria yang datang bersama -----.

“Yee Oppa.” Hanya Chaeng yang mengeluarkan suara, yang lain hanya mengangguk senyum.

Pria itu menatap Lisa yang sejak tadi terlihat seperti tidak peduli dengan mereka berdua, pria itu tidak menyadari bagaimana tatapan ----- untuk Lisa, itu terlihat terbeban dan penuh penyesalan.

“Hey Bro, aku baru melihatmu disini. Perkenalkan, aku -----.” Pria itu memperkenalkan dirinya pada Lisa.

Lisa memberikan senyum sopan, dia membalas uluran tangan ----- untuk salaman.

“Yaa, aku pindahan dari Swiss. Aku Lisa.” Balasnya.

----- tersenyum lalu merangkul -----. Sudah jelas kalau pria tampan ini adalah kekasih dari -----.

“Kenapa kau diam saja sayang? Ayoo kenalan dengannya.” Ungkap ----- penuh perhatian.

Dengan senyum kaku, ---- menjawab: “Kita sudah pernah bertemu di ulang tahun Appa Kim.” 

Pria itu mengangguk mengerti.

“Oh, saat itu aku tidak hadir karena sedang ada urusan keluarga. Maafkan aku, Jisoo.” Katanya pada Jisoo.

Jisoo pun mengangguk, “Tidak masalah. Kalau begitu ayoo ke kela—” 

“Jisoo, sepertinya kalian duluan saja. Aku pergi sebentar dulu.” Perkataan Jisoo di potong oleh Lisa.

Mereka melihat Lisa berlari ke tengah lapangan, akhirnya mereka mengerti saat melihat Jennie di seberang tempat mereka berdiri.

----- yang melihat itu, mengerutkan keningnya tidak jelas. 

‘Apakah Lisa sudah dekat dengan Jennie?’ dia hanya bisa bertanya di dalam batinnya.

“Ayoo pergi.” Ajak Jisoo satu kali lagi.

Mereka semua mengangguk kecuali -----. Wanita itu sesekali melirik ke arah Lisa yang terlihat masih mengejar Jennie.

Sementara di posisi Jennie, wanita itu terus berjalan tanpa peduli untuk membalas sapaan orang-orang yang menyapanya dengan sopan.

“Jen…” langkahnya terhenti mendengar seseorang memanggilnya seperti itu.

Saat dia berbalik, dia memutar bola matanya dengan malas saat melihat Lisa. 

“Apa?” Tanya Jennie ketus, tapi wanita itu kembali berjalan.

“Kau mau kemana? Bukankah seharusnya ke kelas? Sebentar lagi profesor akan datang.” Tanya Lisa yang setia mengikuti Jennie dari samping.

EX-LOVER (E-BOOK JENLISA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang