𝐄𝐧𝐞𝐦𝐲 𝐇𝐞𝐚𝐫𝐭 (On Going)

MY║17

.....

⋘ selamat membaca... ⋙

.....

17.

Sepulang sekolah altar segera pulang, ia pulang terakhir niatnya mau bareng sama pujaan hati, ternyata pujaan hatinya sudah pulang terlebih dahulu.

Namun saat di perjalanan motornya di senggol sehingga membuatnya oleng dan terjatuh ke samping.

Saat cowok itu melihat ke arah motor tersebut yang udah lumayan jauh darinya, ia langsung mengenali dari jaket yang di pake orang tersebut.

"Wings anjing" umpat nya, lalu segera mengambil ponsel dan menelpon seseorang.

Setelah menelpon orang tersebut, altar segera bangkit dan langsung melajukan motor segera.

"Altar kamu mau kemana lagi?" tanya rose sama melihat putranya terburu-buru keluar.

"Altar mau ngapel ke rumah calon istri" ujar altar sedikit berteriak karna jaraknya lumayan jauh.

Rose hanya terkekeh serta menggeleng-gelengkan kepala melihat tingkah putranya yang amat bucin itu.

Sementara itu Naura yang tengah asik rebahan tiba-tiba mendapat telpon dari salah satu temen nya.

"Hallo.."

"N-nau t-tolongin gw" ujar orang itu di sebrang sana dengan suara terbata-bata

"Lo kenapa? Lo di mana?" kata Naura panik.

"...."

"Serlok gw kesana sekarang" ucap Naura, dengan cepat gadis itu bangkit dari tempat tidur nya lalu mengambil jaket di dekatnya.

Dengan semangat altar mengetuk pintu rumah sang pujaan hati, namun setelah beberapa kali di ketuk orang yang di tunggu tak kunjung membuka pintu, du telpon pun tak di balas.

kemana dia?apakah tertidur, pikirnya.
Beberapa menit kemudian HP altar berbunyi menandakan bahwa ada notif masuk, cowo itu segera memeriksa HP yang di pegang nya.

"Lo tenang aja boss, kita udah nangkap pelaku sekaligus sama ketua nya jadi lo tinggal hajar aja"

Setelah membaca pesan tersebut altar meremas kuat hp di tangan nya, dan segera melajukan motornya.

Bangsat.... Gumamnya di dalam helm fullface nya.

Sesampainya altar di tempat di mana yang teman-teman nya kasih tau , dengan segera ia membuka pintu secara brutal terlihat semua orang yang ada di dalam terkejut dan melihat ke arahnya.

Mata lelaki itu langsung tertuju pada perempuan yang tengah duduk di bawah dengan tangan yang di ikat dan mulut yang di tutup lakban hitam.

"Siapa yang nyuruh kalian buat nangkap tu ketua hah?" tanya altar penuh emosi.

"Lu kenapa si bos, bukannya senang tu ketua udah kita tangkap tinggal lu hajar aja ,malah emosi kayak gini" ujar indra heran saat melihat altar penuh emosi.