MY ║14

138 7 15
                                    


.....

⋘ selamat membaca... ⋙

.....

14.

Dingin nya angin malam menyapa permukaan kulit Naura masih terus berkutik dengan buku-buku kimia nya, karna lomba Olimpiade yang akan di laksanakan besok.

"Naura makan dulu nak" panggil alin, karna sedari tadi putrinya itu belum turun ke bawah.

"Iya ma nanti turun, bentar lagi kok" ujar Naura sedikit berteriak.

Namun saat Naura hendak turun tiba-tiba hp berbunyi menandakan ada notifikasi masuk, perempuan itu segera beralih melihat siapa yang mengirim nya pesan, namun saat ia melihat siapa yang mengirim nya pesan ia tersenyum seraya menatap potret poto yang di kirim oleh seseorang di sebrang sana.

"Ganteng banget si cowo gue" gumamnya.

Enemy heart ❤

Send you photo.
Selamat malam
Gengster hati😊

Hmm:)
Ada apa?

Aduh dingin
Banget ya
Udara di sana.

Kenapa emang nya?

Nyampe sini soalnya.

...
Naura tertawa setelah melihat jawaban altar, ada-ada aja kelakuan cowo itu pikirnya.

Melihat pesannya gak di bales lagi sama Naura dengan segera altar mengklik  panggilan video untuk memastikan bahwa cewenya di sana baik-baik aja.

Dengan segera mengangkat panggilan tersebut, lalu tersenyum tipis setelah melihat orang di sebrang sana.

"Kenapa senyum-senyum hm?" Tanya altar di sebrang sana saat melihat ceweknya tersenyum di balik sana.

"Emang salah kalau gue senyum" ketus Naura menarik senyuman nya.

"Iya salah" mendengar jawaban altar Naura mengerutkan keningnya heran.

"Kenapa?"

" senyuman lo terlalu manis,Gak kuat gue lihatnya" ujar altar lalu terkekeh pelan.

Tentu saja hal itu membuat wajah Naura bersemu merah karna salting.

"Salting lo?"

"Engga dih" elak Naura.

"Pipi lo merah by, masih aja gak ngaku" kekeh altar menggoda naura.

"Gue udah cakep kan?" Tanya altar sembari tersenyum tipis

"Engga tuh b aja" jawab Naura acuh.

"Sekali aja by, kalau gue Tanya lo jawab iya gue cakep susah banget!"  Ujar altar dengan wajah di buat semelas mungkin.

"Iya lo ganteng, ganteng banget malah" ujar Naura sedikit dengan nada mengejek.

"Taulah lo mah gak ikhlas gitu"  ketus altar dengan kepala menunduk, seketika Naura tertawa keras melihat tingkah altar  yang sedikit manja.

𝐄𝐧𝐞𝐦𝐲 𝐇𝐞𝐚𝐫𝐭 (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang