[Bl Terjemahan] I am a Miracle Doctor, Not a Magic Stick

Chapter 4 - Seorang Dokter Paruh Waktu?

Di peta yang Digambar oleh gurunya, hanya ada beberapa garis dan beberapa karakter. Itu sangat sederhana sampai bisa dibilang mirip dengan peta zaman kuno!

Jiang Huating menatapnya dalam diam, lalu menutupnya dengan cepat, dan melemparkannya kembali ke dalam ransel dengan rasa jijik.

Otak dari orang-orang di zaman kuno adalah hal yang baik, tapi sayang dia tidak mendapatkan anugerah ini. Dia terlahir di zaman yang berbeda dan tidak bisa memahaminya sama sekali!

Tapi Jiang Huating tidak patah semangat. Karena peta itu tidak berguna, dia masih memiliki mulut! Tidak ada berita yang tidak bisa ditanyakan melalui mulut!

Jadi, Jiang Huating menetapkan targetnya pada seorang paman yang terlihat mudah diajak bicara.

"Halo...."

"Klik!"

Jiang Huating menyaksikan binatang tertentu terbang di kepala paman itu dengan riang, lalu meninggalkan bukti bahwa dia telah datang berkunjung kemari!

Paman yang sangat cerewet itu seketika menjadi ganas!

"Sialan! Burung sialan itu benar-benar buang air besar di atas kepalaku! Sungguh sial!"

Jiang Huating mengerut di pojokan dalam diam, paman itu tidak punya waktu untuk berbicara dengannya.

Lalu, orang beruntung kedua mendekat, "Permisi...."

"Bang!"

Ponsel dari orang beruntung kedua terjatuh tanpa peringatan dan pecah menjadi beberapa bagian!

Jiang Huating menatap ponsel yang tergeletak di atas tanah, apa kau ingin menjadi begitu tidak tahu malu?!

Orang beruntung kedua itu langsung berteriak histeris layaknya babi yang akan disembelih, "Ponselku! Aku baru saja membelinya!"

Jiang Huating kembali mundur dan memutuskan untuk tidak membahayakan orang lain lagi. Dia sangat, sangat, sangat baik, dan dia jelas tidak melakukannya dengan sengaja! Dia hanya ingin menanyakan arah!

Tentu saja.... Dia benar-benar memiliki berita yang tidak bisa dia tanyakan dengan mulutnya, karena surga tidak memberinya kesempatan untuk bicara sama sekali!!

Orang jahat itu.... Dia mungkin satu-satunya di dunia ini! Tidak ada dari mereka!

Jiang Huating berkeliling ke berbagai tempat, dan satu-satunya orang yang tidak terpengaruh oleh kesialannya adalah mereka yang membutuhkan bantuannya! Tapi di jam dan waktu ini, dimana dia bisa menemukan seseorang yang membutuhkan bantuannya?

Baru saja Jiang Huating mempertimbangkan apakah dia akan memanggil 110 untuk bertanya kepada paman polisi untuk meminta bantuan, tiba-tiba terdengar suara benda berat yang jatuh ke tanah!

Lalu terdengar jeritan panik setelahnya!

Jiang Huating menoleh ke belakang, dan melihat bahwa paman yang baru saja terkena kotoran burung mulutnya terpelintir ke sudut yang aneh, bernafas seperti sapi, dan ludahnya menetes ke punggung gadis yang baru saja menjatuhkan ponselnya.

Gadis itu tidak berani bergerak, wajahnya berubah memerah karena menahan beban, matanya memancarkan kecemasan dan ketakutan, dan air mata terus menetes di pipinya seperti air terjun.

Gadis yang malang ini tergencet, tapi tidak ada seorangpun yang maju untuk membantu.

Jiang Huating menghela nafas, tidak peduli apakah keduanya terkena pengaruh kesialannya, dia harus bangun dan melihatnya.

Deng Jie merasa bahwa dia sangat sial. Tidak masalah jika ponselnya jatuh ke tanah tanpa alasan dan pecah menjadi beberapa bagian. Dia hanya ingin mengambil kartu teleponnya, tapi paman yang ada di sebelahnya tiba-tiba jatuh di atas tubuhnya! Jika dia tidak pernah berolahraga, dia pasti sudah mencium tanah sekarang!