[Bl Terjemahan] I am a Miracle Doctor, Not a Magic Stick

Chapter 17 - Maaf, Aku Tidak Bisa Memberikan Akupuntur

"Bibi Cantik, apakah bibi sudah mendaftar untuk paman?" Tanya Jiang Huating.

Bibi itu seketika menepuk tangannya, "Ah! Aku lupa! Aku tidak pernah tahu departemen mana tempatmu bertugas sebelumnya, jadi itulah mengapa aku tidak mendaftarkannya. Aku akan mendaftar sekarang juga!"

Tindakan bibi itu sama seperti tempramennya, dia sangat berterus terang, dia datang dan pergi dengan capat, dan menghilang hanya dalam sekejap mata.

Sebelum bibi itu kembali, Jiang Huating mulai merasakan nadinya.

Mao Gaoming melihat Jiang Huating sibuk, dia lalu menatap paman yang duduk di atas kursi roda, dan dia tidak bisa menahan rasa penasarannya, "Xiao Jiang, apa kau benar-benar menyembuhkan epilepsi yang diderita paman itu tanpa menggunakan alat?"

Dia juga pernah melihat penderita epilepsi sebelumnya. Ketidakmampuan untuk menggerakkan tangan dan kaki bukanlah masalah besar. Yang lebih serius termasuk mulut yang berliur dan pembuluh darah yang mencuat di kaki. Namun, gejala itu bis dibilang sangat mematikan dan tidak ada obat yang bisa menyembuhkannya.

Jiang Huating melakukan banyak pekerjaan dalam satu waktu, "Bagaimana mungkin? Bukankah tanganku adalah alat? Aku tidak tahu Qigong."

Mao Gaoming, "...." Apa hubungannya Qigong dengan ini?

Pada saat itu, bibi itu akhirnya selesai mendaftar dan berlari secepat angin.

"Dokter, aku sudah mendaftar. Bagaimana keadaan suamiku?"

Jiang Huating yang baru saja mengambil denyut nadinya bertanya, "Paman, apa dia pernah muntah?"

Bibi itu mengangguk keras, matanya berbinar. Ketika berbicara mengenai gejala suaminya, dia juga memuji Jiang Huating, "Dokter Jiang, kau benar-benar dokter ajaib! Kau tahu semuanya bahkan sebelum aku mengatakan apapun!"

"Ya, sebelum suamiku datang kemari, dia muntah dan berkeringat deras. Ketika suamiku masih bisa bicara, dia berkata bahwa dadanya terasa sesak! Dokter Jiang, apakah kondisi suamiku telah memburuk?"

Di kalimat terakhir, kekhawatiran bibi itu akhirnya keluar.

Jiang Huating tersenyum, yang terlihat cukup cerah dengan wajahnya yang masih seperti anak-anak, dan membuat orang yang melihat senyumnya secara tidak sadar menjadi tenang.

"Itu memang memburuk, tapi untungnya bibi membawa paman kemari tepat waktu."

Untungnya, dua kata ini membuat batu besar yang menggantung di hati bibi itu akhirnya terlepas, "Apakah masih ada harapan?"

"Ada harapan." Jawab Jiang Huating dengan percaya diri.

"Suamiku sekarang sudah bungkuk dan tidak bisa meluruskan tubuhnya.... Tangan dan kakinya seperti batang baja yang tidak bisa dibengkokkan sama sekali. Dokter Jiang, bisakah dia benar-benar disembuhkan?" semakin bibi itu bicara, kekhawatirannya kembali.

Jiang Huating berkata, "Oke, karena bibi percaya kepadaku dan mengirimkan paman kemari, aku pasti akan mengembalikan paman dalam keadaan sehat!"

Ketika Jiang huating mengatakan ini, dia memiliki senyum penuh percaya diri di wajahnya, membuat pasien dan keluarganya merasakan kepercayaan diri yang tidak bisa dijelaskan, membuat mereka memiliki harapan akan sesuatu yang tidak bisa mereka harapkan tanpa kehadiran Jiang Huating!

Bahkan di rumah sakit nomor satu yang pernah mereka kunjungi, para dokter tidak pernah begitu percaya diri bahwa mereka bisa menyembuhkan penyakitnya!

Setiap kali mereka datang menemui dokter dan membayar obat-obatan yang harganya mahal, penyakitnya akan kembali kambuh setelah beberapa periode pemulihan, yang hampir mengikis seluruh kepercayaan mereka untuk menemukan kesembuhan.