L I L L Y Revenge [ON GOING]

BAB 9 (OM INI KLIEN KU?!)

Selepas sarapan bersama, Lilly keluar dari mansion dengan mengendarai mobil sport abu-abu mewahnya

Banyak perubahan dari Lilly yg sekarang setelah mengalami perpindahan jiwa Mulai dari fashion, Sifat, Kebiasaan, Juga keseharian nya

Sesampainya di Kantor Ia disambut dengan sapaan para karyawan disana yg direspon dengan senyuman tipis dan anggukan saja,  baru saja akan menaiki Lift menuju lantai 24 ia dikagetkan dengan kemunculan Putra yg menepuk bahunya

"Ya tuhan!!" Kaget Lilly lalu membalikkan badannya menghadap sang empu

"Astaga putra, Mengapa kau mengagetkanku heh?!" Keselnya lalu memukul pelan bahu putra yg hanya cengengesan

"Aduh...maaf nona saya tidak akan mengulangi nya" Sesal nya namun masih terkekeh membuat Lilly naik pitam dan langsung akan memukulnya namun ditahan oleh putra

"Etsss! Jangan sekarang nona, ada rapat yg harus kita hadiri pagi ini jika telat investor kita akan kecewa dan membatalkan ajukan mereka" Jelas putra yg dibalas hanya helaan nafas Lilly

"Baiklah kau selamat pagi ini, ayo masuk" Ucap Lilly lemas

"Siap nona!" Jawabnya dgn spontan

Sesampainya dilantai 24, Lilly menyuruh Putra untuk masuk terlebih dahulu karena Lilly akan pergi ke toilet sebentar

"Kau masuk duluan, aku mau ketoilet sebentar, 5 menit aku datang" Ucapnya lalu berlari kecil tanpa mendengar jawaban dari putra yg pasrah lalu memasuki ruang rapat

Saat masuk ia sudah disambut oleh para klien penting disana, Putra menjelaskan bahwa bos nya sedang ketoilet sebentar dan Dimakhlumi semuanya

Putra melirik kearah salah satu dari mereka yg ternyata investor penting mereka ialah pria yg 2 hari yg lalu bertabrakan dengan nona nya direstoran mengakibatkan keduanya adu cekcok

Saat ia masih ribut dengan pikirannya tiba-tiba saja pintu ruangan dibuka dengan gadis cantik berbalut setelah jas dan rok coklat muda dan rambut sebahu nya yg terlihat sangat cantik dan elegan

Semua mata tertuju pada Lilly yg baru masuk sembari mengusap-usap jas nya

"Maaf saya telat, belum mulai kan" Ucapnya lalu menoleh kedepan dan menduduki kursi khususnya dihadapan para investor nya

"Ah, belum mulai kok nona" Ucap salah satunya

"Baiklah Terimakasih"

Sedangkan seorang pria disana dibuat kaget dengan adanya gadis kecil yg terakhir kali ia berdebat saat direstoran ternyata pemimpin perusahaan besar yg menjadi incaran para investor luar

Ia terfokuskan oleh tampang Sang Lilly yg begitu menawan, sangat diluar dugaan Jack yg mengira pemimpin Jon'nes Corp ialah seorang pria paru baya yg ia kenal sebagai Tuan Damian, namun ia ingat sekarang jika Damian memiliki seorang gadis yg akan meneruskan cabang perusahaan yg pernah dipegang oleh damian sekaligus saat itu, tapi sayangnya itu telah diamanahkan oleh sang putri sedangkan Damian masih memimpin di PUVIERE CORP.

'Gadis ini? Apa aku tidak salah lihat??!' Heran nya sambil mengucek matanya yg disaksikan semua orang yg tak ada yg berani menegur pemegang perusahaan besar dan mafia terkenal seperti Jack Quiccdove

Namun berbeda dengan Lilly, ia ikut shock namun beda konsep, ia kaget kala mengetahui orang yg sangat ia benci diawal mula Jack mempermalukan dirinya direstoran yg padahal saat itu Jack yg salah

'Pria tua bangka ini!!' Geramnya dalam hati berusaha besikap profesional

Putra dan Jack bisa melihat kekesalan Lilly diseberang, namun Jack malah tersenyum miring menampilkan ekspresi licik dimata Lilly

'Jadi Om ini klien ku?!'