Freen kini tengah mengayuh sepedanya di pinggiran sawah.
Yap.
Freen berjalan jalan untuk melihat lihat sawah dan desa ini.
", wah, indah banget njir udaranya seger banget lagi berasa di Swiss," gumam freen sambil mengayuh sepeda nya
Saat tengah asik bersepeda freen tak sengaja menabrak kucing.
Karena terlalu asik sampai sampai ia tak sadar ada kucing yang lewat didepannya.
Freen segara membantu kucing tersebut.
", aw, maafin aku yah, aku tadi tak melihat jalan," ucap freen sambil mengangkat kucing itu
Freen melihat kakinya berdarah karena terlindas ban sepeda.
", kaki mu berdarah?," tanya freen seakan-akan ia bertanya pada manusia
", kamu tenang yah, aku akan bertanggung jawab, kebetulan aku tipe orang bertanggung jawab hehe," ucap freen disertai kekehan nya
Lalu ia menaruh kucing itu di keranjang yang berada di depan setir sepeda lalu mengayuh sepedanya putar balik ke rumah kakeknya.
Saat tiba dirumah kakek nya Freen memarkirkan asal sepedanya lalu segera mengendong kucing itu.
", woi freen kucing sapa tu yang lu curi," tanya Joong
", enak aja lu bilang gue pencuri muka spek manhwa gini," balas freen lalu masuk membawa kucing itu
Saat tiba di ruang tamu ia menaruh kucing itu di sofa dan berniat mengambil kotak P3K.
Ia mencari di dapur, laci,bahkan bawa kursi dan bawa meja.
", nyarin apa sih el?," tanya Vina yang baru pulang dari tetangga sebelah
", ah mam ini aku lagi nyari-nyari kotak P3K kok ga ada yah?," ucap freen
", emang untuk siapa?," ucap vina
", itu tadi aku gak sengaja nabrak kucing kakinya berdarah aku bawa untuk diobati," jelas freen yang masih sibuk nyari sana sini
", gimana sih kamu ini sampai kucing pun ditabrak kamu gak bisa liat? mata kamu katarak yah?, kalau kucing nya kenapa napa gimana?," protes Vina
", tsk!, mami jangan ngomel-ngomel dong harusnya bantuin aku," ucap Freen
Tak lama kakek datang.
", ada apa ribut ribut," lerai kakek
", kakek ada kotak P3K gak?," ucap freen
", gak ada sayang, untuk siapa? Apa kamu terluka?," ucap kakek
", gak kek tadi aku ga sengaja nabrak kucing saat bersepeda," jelas freen menunduk
Kakek tersenyum lalu mengelus kepala Freen.
", tak apa kakek bisa bantu kamu ngobatinnya tapi gak pakai Kotak P3K," ucap kakek
", lalu pakai apa kek?," tanya freen
Kakek tak menjawab ia menarik freen halaman belakang.
", untuk apa kita kesini kakek? Aku mau ngobatin kucing loh," ucap freen
", kita buat obat tradisional aja untuk kaki kucing biar cepat sembuh kalau pakai alcohol atau obat-obatan yang lain lama sembuhnya mending pakai obat tradisional aja," jelas kakek
", emang kakek tau buat obat tradisional nya?," ucap freen
", kamu meremehkan kakek?, liat aja," ucap kakek
Lalu mengambil beberapa daun daunan dan menumbuk nya di sebuah wadah.
Beberapa menit kemudian kakek memberikan itu pada Freen.
", ini, oleskan pada bagian lukanya terus kamu ikat lukanya dengan kain agar obatnya bereaksi," jelas kakek
Freen mengangguk lalu memeluk singkat kakek dan berlalu masuk ke dalam dan ke ruang tamu untuk mengobati kucing itu.
Freen mengoleskan obat itu dengan hati hati setelah itu ia mengikat kaki kucing itu mengunakan kain.
", beres juga nih," gumam freen
", btw kamu tinggal disini aja yah sampai kaki mu sembuh kan aku harus bertanggungjawab yakan," ucap freen sambil mengelus ngelus kucing itu
", aku harus memanggilmu siapa?, ehm gimana dengan popo atau gery ah kimchi aja yah," ucap freen
", sekarang nama mu kimchi oke," ucap freen
", meonggg meonggg"
Kucing itu menyahut.
", pintar,"
", woi napa lu beban lama lama gila bicara kok Ama kucing," ucap Joong
", Sirik ae lu," ucap freen
", freen gue yakin anjir itu Becky," ucap joong
", bukan yee anjir Becky kagak punya adek dan ngapain coba Becky ke desa gini," sahut freen
", tap_"
", bacot gue mau mandiin kucing gue," ucap freen meninggalkan Joong begitu saja
", woi tu kucing belum sembuh kakinya!! udah lu mandiin emang sial nasib kucing itu nemu orang kek lu!!," teriak Joong karena freen sudah memasuki kamar mandi
Lalu Joong memutuskan untuk menghampiri kakek dan papi nya yang baru pulang dari kebun di halaman belakang untuk membantu.
Sedangkan vina dan nenek lagi memasak makan siang.
End....
