Happy Velentine day 💓💜
⚠️banyak typo harap maklum yaaa...
"Pagi"
Seokjin menyapa kekasihnya yang sedang sibuk membuat sarapan dengan memeluknya dari belakang.
"Pagi"
Jungkook memiringkan wajahnya dan membiarkan seokjin mengecup seluruh wajahnya.
"Kenapa kau memasak sambil menggunakan bajuku?" tanya seokjin yang kemudian mengecup leher jungkook
"Oh? Apa kau tidak menyukainya? Maaf, bajuku sobek kalau kau ingat" ucap jungkook mengingatkan seokjin pada aksi brutalnya semalam.
"Hanya ada bajumu, jadi aku meminjamnya. Aku akan menggantinya-"
Seokjin menahan tubuh jungkook .
"Tidak, bukan itu maksudku. Kau memakai kausku tanpa mengenakan apapun di bawahnya? Jeon jungkook... kau benar benar.."
"Kau yang harus menahan napsumu, tuan Kim. Bersihkan tubuhmu terlebih dahulu lalu sarapan, kau harus bekerja kan hari ini?" ucap jungkook sembari menepis tangan seokjin yang mulai mengelus paha bagian dalamnya.
"Sekali saja" bisik seokjin.
"Butuh dua puluh menit bagimu untuk mencapai klimaks, sementara sekarang sudah jam 8 pagi. Pilihannya adalah bercinta atau sarapan"
"Aku bisa bercinta dan sarapan sekaligus, tiba tiba saja aku ingin memakanmu" bisik seokjin yang kemudian menggigit telinga jungkook.
"Kim Seokjin, cepatlah mandi. Sarapannya sudah hampir jadi" ucap jungkook.
Seokjin mengangkat kausnya yang dipakai jungkook ,lalu dia menurunkan celananya sendiri dan langsung buru buru mengarahkan penis nya ke arah lubang jungkook
Tidak sulit karena mereka baru melakukannya semalaman, jungkook yang tiba tiba saja dimasuki benda tumpul dan keras itu hanya bisa menahan tubuhnya dengan kedua tangannya yang berada di atas konter dapur itu.
Rasanya sedikit aneh baginya karena bahkan cairan sperma Seokjin masih ada di dalam sana, suara becek dan licin pun memenuhi telinga mereka.
" Ahh....Jeon jungkook.."
Jungkook merasakan nyeri dan nikmat secara bersamaan, jujur saja lubangnya masih terasa sakit akibat seokjin semalam yang menggempur lubangnya tanpa ampun.
Dan kini seokjin kembali menghujam lubangnya, tidak se brutal semalam namun tetap saja.
Desahan jungkook kini lebih lantang dari suara becek itu, tak kuasa menahan nyeri dan nikmat itu jungkook pun menarik tengkuk seokjin untuk mendekatinya.
Dia memiringkan wajahnya dan langsung melumat bibir seokjin.
Tubuh jungkook melengkung ke belakang dan seokjin bisa melihatnya melalui kaca yang ada di sebelah kirinya.Desahan rendah kini keluar dari mulut seokjin yang memperkuat hentakannya, jungkook sengaja merapatkan lubangnya agar seokjin cepat mencapai klimaksnya.
Hingga kemudian beberapa hentakan semakin kencang dan jungkook maupun seokjin mencapai klimaks mereka.
"Ah... Kim seokjin.. penuh sekali.."
Tangan seokjin menyentuh perut bawah jungkook yang terasa sedikit buncit . "Aku suka berada di dalammu"
"Aku membencimu"
"Aku juga mencintaimu"
.
.
.Begitu seokjin berangkat kerja, jungkook pun bergegas menuju apotik terdekat. Bagaimanapun juga hamil diluar pernikahan itu sangatlah beresiko.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY HERO
RomanceTentang jungkook yang harus mati matian banting tulang bekerja demi membayar hutang hutang mendiang ayah nya, berawal dari jungkook yang jadi pembantu di rumah kim Seokjin hingga kim seokjin menyelamat kan nya dari keterpurukan hidup nya. Seokjin :...