03

10.8K 611 33
                                    

Selamat membaca

Sorry kalo lama, ad urusan dlu bntr

[][][]

"Damian lepasin anj!" Gerald berusaha melepaskan tangannya dari tangan besar Damian, namun Damian hanya menatap datar ke depan tanpa menghiraukannya.

Akhirnya Gerald diam, mungkin memang Damian sedang ada urusan yang ingin ia bicarakan dengannya, pikir Gerald.

Tak heran kenapa gerald berfikir begitu, Damian kan wakilnya.

Sampailah mereka di sini... Rooftop

Damian menyeret gerald ke arah bangku yang ada di sana, mendorong gerald sampai menyentuh bangku itu.

Mengungkung tubuh besar gerald, tapi besaran dia.

"Ada apa?" Tanya gerald, ia bergerak tak nyaman berusaha menyingkirkan tangan Damian namun tak bisa.

Tiba tiba tanpa diduga oleh gerald, Damian menelusup kan wajahnya ke arah leher gerald.

Menghirup aroma menyegarkan gerald yang mampu membuat siapa saja kecanduan.

"Damian, You are crazy?" Gerald berusaha mendorong Damian namun tak bisa.

"Jangan tersenyum, untuk mereka" ucapan tiba tiba yang diucapkan Damian membuat gerald sedikit kaget.

Gerald hanya memutarkan bola matanya malas, dan tak menjawab ucapan itu.

Damian ni jarang ngomong, sekalinya ngomong bisanya cuman ngelarang ini itu.

Itu ucap hati gerald, karna memang bukan sekali dua kali ini kejadian tapi udah beribu berjuta berabad bertahun berbulan berhari dan Masih banyak lgi.

"Lepas Damian!" Tekan gerald.

Namun Damian lagi lagi diam, keadaan hening pun melanda mereka sampai..

BRAK

BUGH

"KELUAR LU GERALD ANJING!!"

Teriakan itu membuat tatapan Damian menggelap, siapa yang berani menganggu waktunya dengan 'kekasih'nya?.

Cari mati!

Gerald menghela nafas, saat merasa Damian lengah ia mendorong Damian lalu berlari ke lantai bawah. Lebih tepatnya lapangan.

Disana sudah berkumpul anggota gangnya dan gang ILONE, musuh gang AXZAY.

ILONE adalah gang motor yang juga sama terkenalnya dengan gang AXZAY, namun ILONE lebih tak disukai oleh masyarakat.

ILONE suka semena mena dan selalu membully, namun itu hanya saat mereka gabut.

Tapi, gabut mereka tuh sering. Makannya kejahatannya pun sering.

ILONE sendiri terdiri dari 200 lebih anggota, dan 5 anggota inti.

Awal mula permusuhan itu, terjadi karena tak sengaja. Anggota gang AXZAY tak sengaja terserepet anggota gang ILONE.

Itu tak sengaja, bahkan si korban hanya mendapat cedera kaki karna terserepet.

Meskipun lumayan, tapi tak sampai patah.

Mungkin memang ketuanya gang ILONE saja yang sedang gabut, makannya sampe sekarang masih suka nyari ribut.

Ketua ILONE atau, Vendor Irfandi lyes. Memang suka nyari masalah.

"HEH, GERALD SINI LU!" Teriak Irfan tak kala melihat wujud rupawan gerald.

Gerald menaikan sebelah alisnya malas, "apa?" Tanya nya tenang.

Irfan menyeringai, "kali ini lu gk akan bisa selamat dari gua haha"

"SERANG!" Teriak Irfan, membuat kericuhan semakin menjadi. Adu jotos pun tak dapat dielakkan.

Untungnya anggota AXZAY banyak dan kuat kuat, meskipun kalah jumlah karena memang anggota gang AXZAY bukan cuman berasal dari sekolah ini.

BUGHH

BUGHH

BRAKK

kini gerald tengah menatap Irfan remeh, bagaimana tidak Irfan kini berada di bawahnya.

Lebih tepatnya gerald menginjak tepat pada dada Irfan, Irfan meringis sembari memegang kaki gerald yang ada di dadanya.

Irfan menyeringai lalu,

BRAKK

Kini posisi berubah, Irfan membalikan keadaan.

Posisi Irfan dan gerald kini sangat ambigu dengan Irfan di atas sedangkan gerald dibawah.

Irfan mengungkung gerald dibawahnya.

"You lose.. honey" ujarnya sembari menyeringai.

Wahhhhh jangan bilang!!!

Gerald menatap tajam Irfan, baru saja akan menonjok wajah sok si Irfan, tiba tiba

BUGHHH

BUGHHH

KREKK

Gerald melongo, kini tepat di sampingnya Irfan dihajar habis habisan sampai patah tulang oleh.. Damian.

Wahh gila sih.

"AKHHH, LU NGAPAIN BANGSAT!!?" Irfan ingin membalas namun kalah gesit oleh Damian.

Semua yang ada disana melongo, melihat keganasan Damian.

Apalagi ditambah wajah datar seperti menahan amarah kini ditampilkan olehnya, mereka semua kagum plus bingung.

Kagum soalnya kalo lagi gelut pesona Damian bertambah jadi ++++, kek pilem porno.

Bingung juga soalnya apa yang buat Damian marah, biasanya ia akan dengan santai saja memukul atau menonjok lawannya.

Yang ini beda nihh

"Dam udah dam"

"Woi udah itu anak orang meninggoy"

"Heh, bos gue itu"

"Terus aja hajar!!"

"Hajar damm!"

Seruan tak terima dan dukungan goblok dari para temannya dihiraukannya.

Emosinya sekarang sedang berada di puncak, bajingan ini.

Datang membuat waktu berduaan nya terganggu, sekarang malah menggoda miliknya.

Mau mati nih orang

"Mau bikin anak orang mati? Jangan disini!" Ucapan datar dari gerald mampu membuat Damian berhenti memukul wajah sok Irfan.

Padahal Irfan ganteng😭😭

Mengusap tangannya yang penuh dengan darah, Damian berjalan mendekati gerald.

Sementara Irfan yang keadaannya jangan ditanyakan pun sudah dibawa oleh para anak buahnya.

Agak syok dikit.

Gimana gak syok, orang si Irfan nih pemain taekwondo, udah sabuk warna warni malahan.

Bapaknya tuh jekicen orang cina ituloh.

Gerald menyeringai, menepuk bahu lebar Damian.

"Terbaik." Bagaikan Boboiboy ia mengangkat jempolnya.

Baru saja tersenyum, kini kupingnya sudah dijewer oleh sang guru BK.

"Kamu ya!! KALAU TAURAN JANGAN DI SEKOLAH!!"

Dahlah..

Hukuman menunggumu AXZAY.

[][][]

TBC

Pesan yang dapat kita ambil dari cp berikut ialah "jangan sombong, jangan menggoda pasangan orang, jangan suka saya" terimakasih.

lanjuttt GK nihhh

Vote and komen semuanya ..

40 vote Lanjutttt

AXZAY AND MINE [bxb]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang